Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 24/05/2023, 07:05 WIB
Ardito Ramadhan,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Hasil survei Litbang Kompas pada 29 April-10 Mei 2023 menunjukkan sejumlah nama kandidat calon wakil presiden (cawapres) untuk mendampingi Ganjar Pranowo.

Dari 10 nama yang ada, Ridwan Kamil dan Sandiaga Uno merupakan dua figur yang memperoleh suara teratas.

"Sandiaga dan Kamil pun paling banyak dipilih sebagai bakal cawapres yang tepat bagi Ganjar," tulis Litbang Kompas, dikutip dari Harian Kompas edisi Rabu (24/5/2023).

Menurut hasil survei, ada 14,9 responden yang menilai Ridwan Kamil cocok mendampingi Ganjar. Sedangkan 14,1 persen responden menganggap Sandiaga Uno yang cocok berduet dengan Ganjar.

Untuk diketahui, survei Litbang Kompas memiliki margin of error lebih kurang 2,83 persen.

Baca juga: Survei Litbang Kompas: Sandiaga Uno dan Ridwan Kamil Figur Cawapres Potensial Teratas

Kendati demikian, perolehan responden yang memilih Sandiaga Uno sebagai pendamping Ganjar meningkat dari 11,9 persen pada Januari 2023. Sedangkan yang memilih Ridwan Kamil turun dari 16 persen pada Januari 2023.

Selain Ridwan Kamil dan Ganjar, nama lain yang dianggap cocok mendampingi Ganjar adalah Prabowo Subianto 11,5 persen; Anies Baswedan 9,9 persen; dan Erick Thohir 7,6 persen.

Sementara itu, nama-nama lain yang disurvei tingkat keterpilihannya untuk mendampingi Ganjar berada di bawah 6 persen, yakni Agus Harimurti Yudhoyono 5,8 persen, Puan Maharani 3,5 persen; dan Andika Perkasa 2 persen.

Kemudian, Airlangga Hartarto 1,5 persen; Khofifah Indar Parawansa 1,1 persen; dan Yenny Wahid 0,7 persen; sedangkan ada 27,35 responden yang menjawab 'tidak tahu/rahasia'.

Baca juga: Survei Litbang Kompas: Geser Ganjar, Prabowo Kembali ke Puncak

Litbang Kompas/RFC/ERN Survei Litbang Kompas: Elektabilitas Bakal Cawapres

Survei Litbang Kompas ini dilakukan secara tatap muka pada 29 April-10 Mei 2023.

Sebanyak 1.200 responden dipilih secara acak menggunakan metode pencuplikan sistematis bertingkat di 38 provinsi Indonesia.

Survei ini memiliki tingkat kepercayaan 95 persen, dengan margin of error lebih kurang 2,83 persen.

Baca juga: Survei Litbang Kompas: Elektabilitas Prabowo 24,5 Persen, Ganjar 22,8 Persen, Anies 13,6 Persen

Seperti diketahui, Ganjar merupakan bakal calon presiden (capres) yang sudah mengantongi tiket untuk maju di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 setelah mendapat mandat dari PDI-P dan dukungan dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Terkait nama cawapres pendamping Ganjar, Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri sebelumnya meminta publik untuk bersabar menunggu.

Megawati mengaku bakal melakukan kontemplasi atau merenung untuk dapat melihat lebih jernih siapa sosok yang layak mendampingi Ganjar.

“Tetapi mungkin bisa saja kalau umpamanya besok, tapi saya hitung-hitung dulu dong, waktu saya di Batu Tulis ada sebutan kontemplasi, jadi nanti mungkin merenung dulu, kontemplasi lagi, tapi satu lho tujuan saya, Indonesia Raya,” ujar Megawati pada 30 April 2023.

Baca juga: Survei Litbang Kompas: Hasil Simulasi Head to Head Bakal Capres Prabowo, Ganjar, dan Anies

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Hari Besar Nasional dan Internasional Bulan Oktober 2023

Hari Besar Nasional dan Internasional Bulan Oktober 2023

Nasional
Tanggal 1 Oktober Memperingati Hari Apa?

Tanggal 1 Oktober Memperingati Hari Apa?

Nasional
SBY Kenang Saat Luhut Besuk Ani Yudhoyono di Singapura dan Sambut Jenazahnya

SBY Kenang Saat Luhut Besuk Ani Yudhoyono di Singapura dan Sambut Jenazahnya

Nasional
PDI-P Sependapat dengan Mahfud MD yang Sebut MK Lamban Putuskan Perkara Batas Usia Capres-Cawapres

PDI-P Sependapat dengan Mahfud MD yang Sebut MK Lamban Putuskan Perkara Batas Usia Capres-Cawapres

Nasional
Cegah Perundungan di Sekolah, Pendidikan Karakter Perlu Ditekankan

Cegah Perundungan di Sekolah, Pendidikan Karakter Perlu Ditekankan

Nasional
Soal Pertemuan 'Rempeyek' dengan Puan, Luhut Sebut Tak Ada Rayuan Politik

Soal Pertemuan "Rempeyek" dengan Puan, Luhut Sebut Tak Ada Rayuan Politik

Nasional
Kepada Prabowo, Luhut: Yang Sekarang Sedang Siap-siap Jadi Presiden, Semoga Sukses

Kepada Prabowo, Luhut: Yang Sekarang Sedang Siap-siap Jadi Presiden, Semoga Sukses

Nasional
Soal Kaesang Bakal Gerus Suara PDI-P, Hasto: Kami dan Keluarga Pak Jokowi Punya Cita-cita Bersama

Soal Kaesang Bakal Gerus Suara PDI-P, Hasto: Kami dan Keluarga Pak Jokowi Punya Cita-cita Bersama

Nasional
Anies-Muhaimin Bertemu Rizieq Shihab, PDI-P Tanggapi dengan Senyum

Anies-Muhaimin Bertemu Rizieq Shihab, PDI-P Tanggapi dengan Senyum

Nasional
Temui Pimpinan AL, KSAL Minta AS Berperan Aktif soal Isu ASEAN dan Pasifik Selatan

Temui Pimpinan AL, KSAL Minta AS Berperan Aktif soal Isu ASEAN dan Pasifik Selatan

Nasional
BPJS Ketenagakerjaan Raih 6 Penghargaan Bergengsi The Best Contact Center Indonesia 2023

BPJS Ketenagakerjaan Raih 6 Penghargaan Bergengsi The Best Contact Center Indonesia 2023

Nasional
Prabowo Mengaku Dijuluki 'Tom and Jerry' Saat Bersama Luhut

Prabowo Mengaku Dijuluki "Tom and Jerry" Saat Bersama Luhut

Nasional
Buka Peluang Cawapres Ganjar Perempuan, Sekjen PDI-P: Kami Tak Bedakan Gender

Buka Peluang Cawapres Ganjar Perempuan, Sekjen PDI-P: Kami Tak Bedakan Gender

Nasional
Sepakat dengan Prabowo soal Luhut, SBY: Kalau Dikasih Kerjaan Tuntas

Sepakat dengan Prabowo soal Luhut, SBY: Kalau Dikasih Kerjaan Tuntas

Nasional
Mahfud Mengaku Belum Dapat Tawaran Jadi Cawapres Ganjar dari PDI-P

Mahfud Mengaku Belum Dapat Tawaran Jadi Cawapres Ganjar dari PDI-P

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com