JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin berharap, Presiden Joko Widodo dapat lebih condong mendukung Prabowo Subianto, usai Ketua Umum Partai Gerindra itu bertemu dengan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka di Kota Solo, Jawa Tengah.
"Nah itu yang menjadi harapan kita. Keyakinan kita. Harapan dan keyakinan kita," kata Cak Imin di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (23/5/2023).
Wakil Ketua DPR itu menilai wajar bila pada akhirnya Presiden harus bermain lebih dari satu kaki di dalam Pilpres 2024. Sebab, ada banyak bakal capres dan cawapres yang berhadap pada dukungan itu.
Baca juga: Reaksi Prabowo Saat Tahu Gibran Dipanggil DPP PDI-P: Wow Kaget
Diketahui PDI Perjuangan, parpol pendukung Jokowi di dua pilpres terakhir, telah menetapkan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebagai bakal calon presiden (bacapres).
Sementara Prabowo, telah diusung Partai Gerindra untuk menjadi bakal capres di Pilpres 2024.
"Ya presiden kan memang harus dua kaki, tiga kaki, empat kaki, presiden begitu. Tapi kita berharap, semua berharap dukungan masing-masing. Pasti Pak Ganjar berharap, Pak Prabowo berharap. Tapi presiden pasti dukung semua sih," imbuh Imin.
Sebagai informasi, Gibran dan Prabowo bertemu di Solo, Jumat (19/5/2023) lalu.
Baca juga: Politisi Gerindra: Prabowo Sudah Terlalu Banyak Dibohongi Megawati
Sejumlah pihak pun berpendapat bahwa pertemuan itu merupakan bentuk dukungan Gibran terhadap Prabowo di Pilpres. Bahkan, Gibran sempat diisukan menjadi pendamping Prabowo sebagai bakal cawapres.
Belakangan, Gibran telah dipanggil DPP PDI-P untuk mengklarifikasi soal pertemuan itu. DPP PDI-P pun mengingatkan Gibran ihwal maraknya "dansa politik" menjelang perhelatan pemilu. Terlebih, posisi Gibran sebagai putra Presiden Jokowi dinilai cukup seksi dan berpotensi untuk didekati oleh banyak pihak.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.