Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 23/05/2023, 09:47 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mendapatkan beragam nasihat dan masukan dari para senior di PDI-P setelah kedapatan bertemu bakal calon presiden (capres) Partai Gerindra Prabowo Subianto di Solo, Jumat (19/5/2023).

Nasihat yang seolah menyentil Gibran itu didapat ketika dipanggil ke Kantor DPP PDI-P, Jalan Diponegoro, Jakarta, Senin (22/5/2023).

Gibran berhadapan dengan Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI-P Hasto Kristiyanto dan Ketua Bidang Kehormatan Komarudin Watubun dalam pemanggilan itu.

Hasto dan Komarudin seolah mewakili senior partai yang menyampaikan sejumlah nasihat pada Gibran.

Ketiga kader PDI-P ini melakukan dialog tertutup selama lebih kurang satu jam sebelum akhirnya memberikan keterangan pers.

Baca juga: Sampaikan Pesan Megawati ke Gibran, Sekjen PDI-P: Berpolitik Harus Waspada dari Manuver

Lantas apa isi keterangan pers dari dialog antara Gibran, Hasto dan Komarudin?

Gibran jelaskan kronologi bertemu Prabowo

Putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) ini mengaku menceritakan kepada Hasto dan Komarudin mengapa dirinya menerima kunjungan Prabowo.

Menurut Gibran, hal itu tak bisa ditolak karena statusnya yang adalah Wali Kota Solo. Sehingga, wajar jika dirinya sering mendapatkan kunjungan dari beragam tokoh.

Namun sayangnya, argumen Gibran ini disampaikan tidak olehnya langsung, melainkan Hasto Kristiyanto.

"Ini kan kapasitas Mas Gibran sebagai wali kota dan tidak bisa dilupakan beliau juga anak dari Presiden Jokowi, sehingga banyak yang kemudian mencoba menggunakan posisi itu sebagai cara di dalam me-leverage di dalam kepentingan kepentingan politiknya," kata Hasto dalam konferensi pers di kantor DPP PDI-P, Jakarta, Senin.

Baca juga: Prabowo Match Point, Gibran Ikut Main

Sementara itu, Gibran irit bicara dan hanya menyampaikan terima kasih lantaran diberikan beragam nasihat oleh senior partai.

Gibran juga menyebut bahwa Hasto dan Komarudin mendengarkan serta menerima penjelasannya.

"Hari ini saya sudah mendapat banyak sekali masukan, nasihat. Saya sudah menjelaskan kronologi dari a-z terkait pertemuan kemarin dan Alhamdulillah, beliau-beliau dapat memahami itu," kata Gibran.

Waspada manuver politik

Secara garis besar, Gibran diberikan nasihat agar waspada terhadap beragam manuver politik menjelang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri turut memberikan nasihat dan masukan pada Gibran.

Halaman:


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

BRIN Dorong DPR Telusuri Dugaan Penyimpangan Data Intelijen Parpol

BRIN Dorong DPR Telusuri Dugaan Penyimpangan Data Intelijen Parpol

Nasional
Kaesang Bukan Keluarga Inti Jokowi, PDI-P Tak Bisa Larang Gabung PSI

Kaesang Bukan Keluarga Inti Jokowi, PDI-P Tak Bisa Larang Gabung PSI

Nasional
PSSI Akan Punya Training Center di IKN, Jokowi Yakin Timnas Bakal jadi Raja Asia Tenggara

PSSI Akan Punya Training Center di IKN, Jokowi Yakin Timnas Bakal jadi Raja Asia Tenggara

Nasional
Sambut Prabowo di Rapimnas Demokrat, AHY: Semoga Barokah Ya Pak Acaranya

Sambut Prabowo di Rapimnas Demokrat, AHY: Semoga Barokah Ya Pak Acaranya

Nasional
Senin Depan, Jaksa KPK Tanggapi Pembelaan Lukas Enembe

Senin Depan, Jaksa KPK Tanggapi Pembelaan Lukas Enembe

Nasional
Ditanya soal Peluang Ganjar Berpasangan dengan Prabowo, PDI-P: Ya Mungkin Saja

Ditanya soal Peluang Ganjar Berpasangan dengan Prabowo, PDI-P: Ya Mungkin Saja

Nasional
DPD Solo Klaim Kaesang Resmi Gabung, Sekjen PSI: Penafsiran yang Lebih Jauh

DPD Solo Klaim Kaesang Resmi Gabung, Sekjen PSI: Penafsiran yang Lebih Jauh

Nasional
KPK Akui Fasilitasi Perwira TNI Bertemu Tahanan Korupsi

KPK Akui Fasilitasi Perwira TNI Bertemu Tahanan Korupsi

Nasional
Bakal Dilaporkan terkait Isu Prabowo Cekik Wamentan, Hasto: Monggo, Kita Taat Hukum

Bakal Dilaporkan terkait Isu Prabowo Cekik Wamentan, Hasto: Monggo, Kita Taat Hukum

Nasional
Kaesang Disebut Gabung PSI, Sekjen PDI-P: Bicara yang Konkret Saja...

Kaesang Disebut Gabung PSI, Sekjen PDI-P: Bicara yang Konkret Saja...

Nasional
AHY dan Prabowo Akan Berpidato di Rapimnas Demokrat Malam Ini

AHY dan Prabowo Akan Berpidato di Rapimnas Demokrat Malam Ini

Nasional
Memata-matai Parpol Dinilai Upaya Menghalangi Kesuksesan Pemilu 2024

Memata-matai Parpol Dinilai Upaya Menghalangi Kesuksesan Pemilu 2024

Nasional
BRIN Anggap Spionase Terhadap Parpol Bentuk Intimidasi Negara

BRIN Anggap Spionase Terhadap Parpol Bentuk Intimidasi Negara

Nasional
Di Depan Aguan hingga Boy Thohir, Jokowi Pamer Banyaknya Minat Investasi Asing ke IKN

Di Depan Aguan hingga Boy Thohir, Jokowi Pamer Banyaknya Minat Investasi Asing ke IKN

Nasional
Sekjen PDIP: Rakernas PDIP IV Bakal Angkat Tema Kedaulatan Pangan

Sekjen PDIP: Rakernas PDIP IV Bakal Angkat Tema Kedaulatan Pangan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com