Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER NASIONAL] Musra dan Manuver Jokowi sebagai "King Maker" | KPK Tetapkan Kepala Bea Cukai Makassar Tersangka

Kompas.com - 16/05/2023, 05:30 WIB
Achmad Nasrudin Yahya

Editor

 

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemberitaan mengenai hasil Musyawarah Rakyat (Musra) menjadi artikel terpopuler di Kompas.com, Senin (15/5/2023).

Lalu, artikel populer lainnya terkait Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan Kepala Bea dan Cukai Makassar Andhi Pramono sebagai tersangka dugaan gratifikasi.

Selanjutnya, keluarga Aisiah Sinta Dewi Hasibuan (43), seorang perempuan yang jenazahnya ditemukan di bawah lift Bandara Kualanamu, Deli Serdang, Sumatera Utara, mencabut laporan yang dibuatnya di Gedung Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri, Jakarta.

Berikut ulasan selengkapnya:

1. Musra dan Manuver Jokowi sebagai "King Maker" Terkuat

Tiga nama calon presiden (capres) hasil Musyawarah Rakyat (Musra) telah disampaikan kepada Presiden Joko Widodo dalam puncak acara Musra Indonesia yang digelar di Istora Senayan, Kompleks Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Minggu (14/5/2023).

Ketua Panitia Panel Barus, Ketua Dewan Pengarah Andi Gani Nena Wea, dan Penanggung Jawab Musra Budi Arie Setiadi beserta jajaran menyerahkan langsung hasil Musra tersebut kepada Presiden Jokowi.

Andi Gani menyampaikan, Musra digelar di hampir semua provinsi dan perwakilan luar negeri. Hasil Musra ini memunculkan tiga nama besar untuk capres dan empat nama calon wakil presiden (cawapres).

“Bapak Presiden, Musra telah menjaring tiga calon presiden, yang pertama Mas Ganjar Pranowo yang juga capres PDI-Perjuangan,” papar Andi Gani.

Baca selengkapnya: Musra dan Manuver Jokowi sebagai King Maker Terkuat

2. KPK Tetapkan Kepala Bea Cukai Makassar Andhi Pramono Tersangka

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan Kepala Bea dan Cukai Makassar Andhi Pramono sebagai tersangka dugaan gratifikasi.

Juru Bicara Penindakan dan Kelembagaan KPK Ali Fikri mengatakan, penetapan tersangka ini berawal dari klarifikasi Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) Andhi.

Hasil klarifikasi tersebut kemudian diproses di tahap penyelidikan. Setelah ditemukan bukti permulaan yang cukup, KPK meningkatkan penanganan perkara tersebut ke tahap penyidikan dan menetapkan tersangka.

"Jadi sudah ada tersangkanya ya,” kata Ali saat ditemui awak media di Gedung Merah Putih KPK, Senin (15/5/2023).

Baca selengkapnya: KPK Tetapkan Kepala Bea Cukai Makassar Andhi Pramono Tersangka

3. Sepakat Damai, Keluarga Aisiah Cabut Laporan Pengelola Bandara Kualanamu dkk di Bareskrim

Keluarga Aisiah Sinta Dewi Hasibuan (43), seorang perempuan yang jenazahnya ditemukan di bawah lift Bandara Kualanamu, Deli Serdang, Sumatera Utara, mencabut laporan yang dibuatnya di Gedung Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri, Jakarta.

Hal itu dibenarkan oleh salah satu pengacara keluarga Aisiah yang juga tergabung dalam tim hukum Hotman Paris, Putri Maya Rumanti.

"Ya sudah selesai sesuai statment Pak Hotman," kata Putri saat dikonfirmasi Kompas.com, Senin (15/5/2023).

Baca selangkapnya: Sepakat Damai, Keluarga Aisiah Cabut Laporan Pengelola Bandara Kualanamu dkk di Bareskrim

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Arti Istilah Mutatis Mutandis dan Contohnya

Arti Istilah Mutatis Mutandis dan Contohnya

Nasional
Aturan Kampanye Pemilu oleh Pejabat Negara

Aturan Kampanye Pemilu oleh Pejabat Negara

Nasional
Tanggal 28 September Memperingati Hari Apa?

Tanggal 28 September Memperingati Hari Apa?

Nasional
Beri Sambutan Perdana sebagai Ketum PSI, Kaesang: Politik Jalan Ninja Kita

Beri Sambutan Perdana sebagai Ketum PSI, Kaesang: Politik Jalan Ninja Kita

Nasional
'Fit and Proper Test' Calon Hakim MK: 5 Selesai, 3 Dilanjutkan Besok

"Fit and Proper Test" Calon Hakim MK: 5 Selesai, 3 Dilanjutkan Besok

Nasional
Kaesang: Saya Diledek 'Kok Masuk Partai Kecil', 2024 PSI Akan Ada di DPR!

Kaesang: Saya Diledek "Kok Masuk Partai Kecil", 2024 PSI Akan Ada di DPR!

Nasional
Kaesang Bicara soal Bakal Capres Pilihan PSI, Kader Teriak 'Prabowo'

Kaesang Bicara soal Bakal Capres Pilihan PSI, Kader Teriak "Prabowo"

Nasional
KPK Teken MoU dengan ACRC Korea Selatan, Kawal Investasi yang Masuk Indonesia

KPK Teken MoU dengan ACRC Korea Selatan, Kawal Investasi yang Masuk Indonesia

Nasional
Soal Wacana Ganjar-Prabowo, Gerindra: PDI-P Itu Cinta Pertama Gerindra

Soal Wacana Ganjar-Prabowo, Gerindra: PDI-P Itu Cinta Pertama Gerindra

Nasional
Anies Selalu Nomor 3 di Survei, PKS Ungkit Keberhasilan Anies di Pilkada DKI 2017

Anies Selalu Nomor 3 di Survei, PKS Ungkit Keberhasilan Anies di Pilkada DKI 2017

Nasional
Pastikan Oknum Prajurit Kostrad Dihukum jika Terbukti Lecehkan Bawahan, Pangkostrad: Itu Berbahaya

Pastikan Oknum Prajurit Kostrad Dihukum jika Terbukti Lecehkan Bawahan, Pangkostrad: Itu Berbahaya

Nasional
Anies Bantah Singgung Prabowo soal Sebut Pesawat Lewat Saat Safari Politik di Makassar

Anies Bantah Singgung Prabowo soal Sebut Pesawat Lewat Saat Safari Politik di Makassar

Nasional
Kasus Dugaan TPPU Panji Gumilang, Polri Sudah Periksa 46 Saksi

Kasus Dugaan TPPU Panji Gumilang, Polri Sudah Periksa 46 Saksi

Nasional
Dihujat karena Gabung PSI, Kaesang: Tak Sebanding Tuduhan PKI, Antek Cina, Planga-plongo, Ijazah Palsu

Dihujat karena Gabung PSI, Kaesang: Tak Sebanding Tuduhan PKI, Antek Cina, Planga-plongo, Ijazah Palsu

Nasional
Prajuritnya Diduga Lecehkan Bawahan, Pangkostrad Akui Terkejut

Prajuritnya Diduga Lecehkan Bawahan, Pangkostrad Akui Terkejut

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com