JAKARTA, KOMPAS.com- Bakal calon presiden dari PDI Perjuangan Ganjar Pranowo meminta pendukungnya untuk tidak menyebar hoaks dan mem-bully orang lain.
Hal ini ia sampaikan di hadapan massa relawan pendukung Presiden Joko Widodo dalam acara halal bihalal di Hall Basket Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (13/5/2023).
"Saya minta, pendukung Ganjar Pranowo tidak akan menyebarkan hoaks, setuju? Pendukung Ganjar Pranowo tidak akan mem-bully, setuju?" kata Ganjar saat berpidato, Sabtu malam.
Gubernur Jawa Tengah itu meyakini, pendukungnya mesti mempunyai rasionalitas, data, dan fakta, yang dapat disampaikan lewat cara, akal sehat, nalar, dan budi pekerti yang baik.
Baca juga: Bertemu Relawan Jokowi, Ganjar: Hari Ini Kita Mulai Langkah Bersama
"Saya titip kepada Bapak, Ibu, Teman-teman, nilai itu mesti kita bawa, kita bisa beradab dan kita bisa melaksanakan itu dengan sangat baik," ujar Ganjar.
Ia mengingatkan, bangsa Indonesia pernah terbelah hanya karena adanya perbedaan pilihan politik.
Ganjar menyebutkan, pembelahan itu juga terjadi lantaran banyak orang yang terlalu sibuk membicarakan soal agama, kepercayaan, dan suku orang lain.
"Buang jauh-jauh itu," ucap Ganjar.
Baca juga: Saat Ganjar Kenang Tragedi Trisakti 25 Tahun Lalu...
Lebih lanjut, Ganjar juga mengajak relawan pendukung Jokowi untuk menyatukan langkah demi meneruskan apa yang sudah dilakukan Jokowi selama ini.
"Yuk, mita bikin rampak barisannya makin kompak. Yuk, sekarang kita bikin mana-mana yang menjadi titik kurang lalu kita siapkan kita tutup hari ini," kata dia.
Untuk diketahui, Ganjar sudah mengantongi tiket maju sebagai calon presiden setelah resmi diusung oleh PDI Perjuangan dan Partai Persatuan Pembangunan.
Wakil Ketua Tim Koordinasi Relawan Pemenangan Pilpres (TKRPP) 2024 PDI-P Adian Napitupulu menyebutkan, ada 245 organisasi relawan pendukung Jokowi yang kini mendukung Ganjar.
"Besok itu yang akan hadir di Basket Hall sekitar 245 organisasi relawan, yang lain ke mana, ada yang sudah membubarkan diri, karena Jokowi sudah menang di periode kedua. Ada juga yang kemudian bermetamorfosa menjadi relawan Ganjar, dia mengubah dirinya dari relawan Jokowi menjadi relawan Ganjar," ujar Adian, Jumat (12/5/2023).
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.