Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

BPH Migas Pantau Peningkatan Permintaan BBM di Jalur Arteri Yogyakarta dan Magelang

Kompas.com - 21/04/2023, 16:58 WIB
Aningtias Jatmika,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com –Anggota Komite Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) Harya Adityawarman serta Iwan Prasetya Adhi memantau sejumlah stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) di Yogyakarta dan Jawa Tengah, Rabu (19/4/2023) dan Kamis (20/4/2023).

Seperti diketahui, Yogyakarta merupakan salah satu provinsi yang banyak dilalui pemudik. Provinsi ini juga menjadi destinasi wisata favorit masyarakat pada libur Lebaran.

Oleh sebab itu, permintaan bahan bakar minyak (BBM) diperkirakan akan meningkat sepanjang periode arus mudik dan arus balik Lebaran 2023, baik melalui jalur utama maupun arteri.

Beberapa lokasi yang disambangi BPH Migas adalah Kulon Progo, Bantul, dan Sleman, Yogyakarta, serta Magelang, Jawa Tengah.

Adapun pemantauan itu dilakukan guna memastikan penyediaan dan penyaluran BBM terjaga dengan baik.

“TItik-titik SPBU yang kami pantau merupakan wilayah padat pemudik yang memanfaatkan jalur arteri, baik pemudik yang berasal dari barat menuju timur maupun sebaliknya,” ujar Harya dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Jumat (21/4/2023).

Baca juga: Kepala BPH Migas dan Menteri ESDM Bertolak ke Banten dan Lampung, Pastikan Stok BBM Aman Jelang Lebaran

Harya menambahkan, jumlah pemudik Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah (H) terbilang tinggi. Hal ini akan meningkatkan permintaan BBM jika dibandingkan waktu normal.

“Kami memantau pasokan BBM secara teliti bersama badan usaha. Dengan demikian, penyaluran BBM di seluruh wilayah Indonesia dapat berjalan maksimal,” kata Harya.

BPH Migas memastikan bahwa pemerintah menjamin pasokan BBM selama momen Hari Raya Idul Fitri 1444 H.BPH Migas BPH Migas memastikan bahwa pemerintah menjamin pasokan BBM selama momen Hari Raya Idul Fitri 1444 H.

Iwan menambahkan, pemudik yang melewati Yogyakarta dapat memanfaatkan waktu untuk beristirahat, terlebih sebagian besar pemudik akan tiba di wilayah itu pada malam hari.

“Mereka akan singgah di rest area SPBU untuk beristirahat sekaligus isi ulang BBM,” kata dia.
Iwan juga memastikan bahwa pemerintah menjamin pasokan BBM selama momen Hari Raya Idul Fitri 1444 H. Jadi, masyarakat yang melalui jalur tol ataupun arteri tidak perlu khawatir.

Baca juga: Pantau Keamanan Layanan Gas Bumi di Lamongan, BPH Migas: Gas Bumi Over Suplai

Untuk diketahui, BPH Migas diberi amanat oleh pemerintah untuk menjadi Koordinator Posko Nasional Sektor Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) pada periode Idul Fitri 1444 H.

“Komitmen berkomitmen penuh untuk melayani masyarakat dengan baik di bidang minyak dan gas bumi," ujar Iwan.

Pengisian berulang

Dari hasil pemantauan di salah satu SPBU di Sleman, BPH menemukan pengisian berulang hingga dua sampai tiga kali dalam sehari. Menanggapi temuan ini, Harya mengimbau badan usaha untuk meningkatkan kewaspadaan.

Baca juga: Kepala BPH Migas Bagikan Paket Lebaran Kepada 250 Pegawai Non-PNS

“Saya harap, pihak SPBU tidak bosan melakukan pengecekan CCTV dan memeriksa ulang hasil penjualan yang dirasa janggal. Jangan sampai kendaraan yang sama dengan pelat nomor berbeda dibiarkan mengisi BBM berkali-kali,” tegas Harya.

Dia juga meminta SPBU untuk menindak tegas pelaku kecurangan guna menghindari kejadian serupa. Jika kecurangan dibiarkan, pengiriman kuota ke SPBU tersebut perlu dikurangi. Hal ini dilakukan untuk memberi pembinaan kepada pelaku kecurangan.

“Jika terjadi hal-hal yang tak diinginkan, rekan-rekan SPBU yang akan merugi. Penindakan dan pembinaan pelaku kecurangan dilakukan untuk keselamatan dan kebaikan pihak SPBU dan masyarakat,” imbuh Iwan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

AHY Wanti-wanti Pembentukan Koalisi Jangan Hanya Besar Namun Keropos

AHY Wanti-wanti Pembentukan Koalisi Jangan Hanya Besar Namun Keropos

Nasional
Prabowo Presiden Terpilih, AHY: Kami Imbau Semua Terima Hasil, Semangat Rekonsiliasi

Prabowo Presiden Terpilih, AHY: Kami Imbau Semua Terima Hasil, Semangat Rekonsiliasi

Nasional
Prabowo: Jangan Jadi Pemimpin kalau Tak Kuat Diserang, Duduk di Rumah Nonton TV Saja

Prabowo: Jangan Jadi Pemimpin kalau Tak Kuat Diserang, Duduk di Rumah Nonton TV Saja

Nasional
Dewas Akan Sidangkan Dugaan Pelanggaran Etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron 2 Mei

Dewas Akan Sidangkan Dugaan Pelanggaran Etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron 2 Mei

Nasional
Prabowo-Gibran Tiba di Istana untuk Bertemu Jokowi

Prabowo-Gibran Tiba di Istana untuk Bertemu Jokowi

Nasional
AHY Sebut Lahan 2.086 Hektare di IKN Belum 'Clear', Masih Dihuni Warga

AHY Sebut Lahan 2.086 Hektare di IKN Belum "Clear", Masih Dihuni Warga

Nasional
Tak Persoalkan PKB Ingin Kerja Sama dengan Prabowo, PKS: Kita Enggak Jauh-jauh

Tak Persoalkan PKB Ingin Kerja Sama dengan Prabowo, PKS: Kita Enggak Jauh-jauh

Nasional
Bapanas Prediksi Harga Bawang Merah Normal 30-40 Hari ke Depan

Bapanas Prediksi Harga Bawang Merah Normal 30-40 Hari ke Depan

Nasional
PKS Jajaki Komunikasi dengan Prabowo

PKS Jajaki Komunikasi dengan Prabowo

Nasional
Dewas Harap Wakil Ketua KPK Laporkan Albertina Ho Bukan karena Sedang Tersangkut Kasus Etik

Dewas Harap Wakil Ketua KPK Laporkan Albertina Ho Bukan karena Sedang Tersangkut Kasus Etik

Nasional
Wapres Ma'ruf Amin Tak Titip Program Tertentu untuk Dilanjutkan Gibran

Wapres Ma'ruf Amin Tak Titip Program Tertentu untuk Dilanjutkan Gibran

Nasional
Gibran Minta Petuah Saat Sowan ke Wapres Ma'fuf Amin

Gibran Minta Petuah Saat Sowan ke Wapres Ma'fuf Amin

Nasional
Tantang PDI-P Tarik Semua Menteri Usai Sebut Jokowi Bukan Kader Lagi, TKN: Daripada Capek-capek PTUN

Tantang PDI-P Tarik Semua Menteri Usai Sebut Jokowi Bukan Kader Lagi, TKN: Daripada Capek-capek PTUN

Nasional
Relaksasi HET Beras Premium Diperpanjang hingga 31 Mei 2024

Relaksasi HET Beras Premium Diperpanjang hingga 31 Mei 2024

Nasional
Gibran Disebut Masih Fokus di Solo, Undang Wapres Ma'ruf Resmikan Destinasi Wisata

Gibran Disebut Masih Fokus di Solo, Undang Wapres Ma'ruf Resmikan Destinasi Wisata

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com