Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
SOROT POLITIK

Said Abdullah: Penetapan Ganjar Jadi Capres PDI Perjuangan Sudah Melalui Laku Spiritual Panjang

Kompas.com - 21/04/2023, 16:16 WIB
Mikhael Gewati

Penulis

KOMPAS.com – Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI Perjuangan MH Said Abdullah mengatakan, penetapan Ganjar Pranowo sebagai calon Presiden (Capres) dari PDI Perjuangan untuk Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 oleh Megawati Soekarnoputeri pada Jumat (21/4/2023) sudah melalui laku spiritual panjang dan digenapi dengan puasa 30 hari.

“Hari ini, Jumat 21 April 2023 bertepatan dengan Ramadhan memasuki hari ke-30. Tepat 30 hari umat Islam menggembleng diri, menjalani laku spiritual. Sebab begitulah sesungguhnya jiwa bangsa kita. Dulu saat duet Proklamator Soekarno dan Hatta mendeklarasikan kemerdekaan Bangsa Indonesia juga bertepatan pada Hari Jumat 17 Agustus 1945 dan memasuki Ramadhan,” kata Said Abdullah dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Jumat.

“Saya kira ini bukan kebetulan, inilah jalan terang, karena bertepatan dengan penghujung Ramadhan untuk menyambutkan kemenangan Fitri, Megawati Soekarnoputeri, Ketua Umum PDI Perjuangan menggunakan mandatnya, dan memutuskan Mas Ganjar Pranowo sebagai calon Presiden dari PDI Perjuangan pada Pilpres 2024,” ujar Said Abdullah.

Baca juga: Pidato Lengkap Ganjar Pranowo Usai Diumumkan sebagai Capres PDI-P oleh Megawati

Menurut Said, keputusan Megawati telah mempertimbangkan berbagai aspek, mulai dari ideologi, loyalitas, dedikasi, Integritas, kepemimpinan, jiwa pengabdian, kepuasan rakyat, dan elektabilitas Ganjar Pranowo selama ini.

Tidak hanya itu, kata Said, Megawati juga melihat rekam jejak Ganjar secara keseluruhan, baik selaku kader partai maupun rekam jejaknya sebagai pejabat publik mulai dari Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) hingga Gubernur Jawa Tengah dua periode, maupun bakal calon Presiden 2024-2029.

Tugas Puan menangkan PDI Perjuangan dan Ganjar

Untuk diketahui, selain menetapkan Ganjar sebagai calon Presiden Ganjar, Megawati juga menunjuk dan menugaskan Puan Maharani untuk memenangkan Pemilihan Legislatif (Pileg) dan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Terkait hal itu, Said Abdullah mengatakan bahwa penunjukkan Puan oleh Megawati adalah hal yang tepat. Pasalnya, Puan sudah berhasil memenangkan Ganjar Pranowo sebagai Gubernur Jawa Tengah dua periode.

“Tangan dinginnya (Puan Maharani) disertai loyalitas dan soliditas kader, membuktikan PDI Perjuangan bisa merebut kepemimpinan di Jawa Tengah dari calon patahana Bibit Waluyo, dengan perolehan suara sangat besar 48,8 persen,” ujar Said Abdullah.

“Hari ini, 21 April 2023 bertepatan pula dengan Hari Ibu Kartini, hari emansipasi kaum perempuan. Mungkin sudah suratan takdir bagi Mbak Puan diberikan tugas besar memenangkan PDI Perjuangan dan Calon Presidennya, Ganjar Pranowo pada pemilu 2024,” katanya.

Said Abdullah yakin, kepercayaan yang diamanahkan Megawati kepada Puan akan dia buktikan kembali. Hal ini membuktikan ke publik bahwa sebagai anak Ibu Megawati Soekarnoputeri, Puan tidak serta merta mendapat karpet merah, dan cawan emas.

Baca juga: Ganjar Jadi Capres PDI-P, FX Rudy Sebut Kader Lebih Solid Bergerak

Sebaliknya Puan malah mendapat tugas besar sebagai tuntutan pembuktian sejarah bahwa perempuan bisa setangguh bahkan melebih laki laki dalam memimpin, sebagaimana dibuktikan oleh Ibu Megawati Soekarnoputeri memimpin PDI hingga PDI Perjuangan selama ini.

“Bagi kami semua, kader PDI Perjuangan tidak ada kata lain selain holopis kuntul baris, merapatkan barisan, menjalankan perintah Ibu Megawati Soekarnoputeri selaku Ketua Umum PDI Perjuangan dengan sehebat hebatnya,” kata Said Abdullah.

“Dalam rangka menjalankan perintah Ibu Ketua Umum tersebut, seluruh kader PDI Perjuangan wajib dalam satu komando dibawah perintah harian Puan Maharani untuk memenangkan PDI Perjuangan pada pemilu dan Ganjar Pranowo pada pileg dan pilpres 2024,” tambah Said Abdullah.

Ia mengatakan, setelah pengumuman oleh Ibu Ketua Umum terkait bakal calon presiden dari PDI Perjuangan ini, tiga pilar PDI Perjuangan akan diberikan tugas dan tanggung jawab masing-masing dalam kerja pemenangan pileg dan pilpres.

Adapun tiga piliar PDI Perjuangan terdiri dari seluruh struktural partai di semua tingkatan, para kepala daerah dan wakil kepala daerah dari PDI Perjuangan, serta anggota DPR dan DPRD di semua tingkatan 

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menakar Nasib Ketua KPU Usai Diadukan Lagi ke DKPP Terkait Dugaan Asusila

Menakar Nasib Ketua KPU Usai Diadukan Lagi ke DKPP Terkait Dugaan Asusila

Nasional
Tak Lagi Solid, Koalisi Perubahan Kini dalam Bayang-bayang Perpecahan

Tak Lagi Solid, Koalisi Perubahan Kini dalam Bayang-bayang Perpecahan

Nasional
TPN Ganjar-Mahfud Sebut 'Amicus Curiae' Bukan untuk Intervensi MK

TPN Ganjar-Mahfud Sebut "Amicus Curiae" Bukan untuk Intervensi MK

Nasional
Percepat Kinerja Pembangunan Infrastruktur, Menpan-RB Setujui 26.319 Formasi ASN Kementerian PUPR

Percepat Kinerja Pembangunan Infrastruktur, Menpan-RB Setujui 26.319 Formasi ASN Kementerian PUPR

Nasional
Kubu Prabowo Siapkan Satgas untuk Cegah Pendukung Gelar Aksi Saat MK Baca Putusan Sengketa Pilpres

Kubu Prabowo Siapkan Satgas untuk Cegah Pendukung Gelar Aksi Saat MK Baca Putusan Sengketa Pilpres

Nasional
TKN Prabowo-Gibran Akan Gelar Nobar Sederhana untuk Pantau Putusan MK

TKN Prabowo-Gibran Akan Gelar Nobar Sederhana untuk Pantau Putusan MK

Nasional
Jelang Putusan Sengketa Pilpres: MK Bantah Bocoran Putusan, Dapat Karangan Bunga

Jelang Putusan Sengketa Pilpres: MK Bantah Bocoran Putusan, Dapat Karangan Bunga

Nasional
Skenario Putusan Mahkamah Konstitusi dalam Sengketa Pilpres 2024

Skenario Putusan Mahkamah Konstitusi dalam Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Kejagung Terus Telusuri Aset Mewah Harvey Moeis, Jet Pribadi Kini dalam Bidikan

Kejagung Terus Telusuri Aset Mewah Harvey Moeis, Jet Pribadi Kini dalam Bidikan

Nasional
Yusril Tegaskan Pencalonan Gibran Sah dan Optimistis dengan Putusan MK

Yusril Tegaskan Pencalonan Gibran Sah dan Optimistis dengan Putusan MK

Nasional
Soal Tawaran Masuk Parpol, Sudirman Said: Belum Ada karena Saya Bukan Anak Presiden

Soal Tawaran Masuk Parpol, Sudirman Said: Belum Ada karena Saya Bukan Anak Presiden

Nasional
Sudirman Said Beberkan Alasan Tokoh Pengusung Anies Tak Ajukan 'Amicus Curiae' seperti Megawati

Sudirman Said Beberkan Alasan Tokoh Pengusung Anies Tak Ajukan "Amicus Curiae" seperti Megawati

Nasional
Soal Peluang Anies Maju Pilkada DKI, Sudirman Said: Prabowo Kalah 'Nyapres' Tidak Jadi Gubernur Jabar

Soal Peluang Anies Maju Pilkada DKI, Sudirman Said: Prabowo Kalah "Nyapres" Tidak Jadi Gubernur Jabar

Nasional
Beda Sikap PSI: Dulu Tolak Proporsional Tertutup, Kini Harap Berlaku di Pemilu 2029

Beda Sikap PSI: Dulu Tolak Proporsional Tertutup, Kini Harap Berlaku di Pemilu 2029

Nasional
Banjir “Amicus Curiae”, Akankah Lahir “Pahlawan” Pengadilan?

Banjir “Amicus Curiae”, Akankah Lahir “Pahlawan” Pengadilan?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com