JAKARTA, KOMPAS.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan mengklarifikasi Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) milik Kepala Bidang Pengendalian Operasional Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta Massdes Arouffy.
Hal itu dilakukan buntut dari tindakan istri Massdes yang kerap memamerkan kekayaan dan gaya hidup mewah di media sosial.
"Aku cek dulu ya beliau kirim LHKPN atau enggak," kata Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK, Pahala Nainggolan saat dihubungi, Sabtu (1/4/2023).
Setelah mengecek LHKPN Massdes, menurutnya, tidak menutup kemungkinan KPK akan melakukan klarifikasi terhadap pejabat Dishub DKI Jakarta itu.
"Kalau kirim, kita undang klarifikasi nanti," ujar Pahala.
Untuk diketahui, istri dan anak Massdes diketahui memamerkan harta kekayaannya. Tindakan pamer harta ini lantas menjadi sorotan di media sosial.
Pada Jumat (31/3/2023), Inspektorat DKI telah memeriksa Massdes terkait perilaku istri dan anaknya yang hobi pamer harta. Namun, hasil pemeriksaan itu belum diketahui.
Adapun gaya hidup anak-istri Massdes ini diungkap di akun Twitter @PartaiSocmed pada Kamis (30/3/2023).
Baca juga: Ini Alasan Inspektorat Periksa Kabid Dishub DKI soal Perilaku Anak-Istri Pamer Harta
Pemilik akun tersebut menyebutkan, salah satu tas mahal yang dimiliki istri Masdess bermerek Hermes dengan harga Rp 1,5 miliar.
"Yang pada bilang tas pada gambar pertama diatas adalah KW jangan terkejut dengan harga tas Hermes Birkin Crocodile yg mencapai 105 ribu dollar alias 1,5 miliar Rupiah lebih ini. Satu tas ini bisa beli berapa rumahmu?" tulis pemilik akun @PartaiSocmed, dikutip Jumat
Akun @PartaiSocmed juga mengunggah sejumlah foto anak perempuan Massdes yang tengah membawa tas-tas mahal.
Tampak dalam foto yang diunggah, anak Massdes membawa tas bermerek Gucci, Louis Vuitton, Balenciaga, serta Dior dalam kesempatan yang berbeda.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.