Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 29/03/2023, 17:36 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Irjen Akhmad Wiyagus menjadi salah satu perwira tinggi Polri yang dimutasi oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Akhmad sebelumnya menjabat sebagai Kapolda Lampung dan dimutasi menjadi Kapolda Jawa Barat.

Keputusan tersebut tertuang dalam Surat Telegram Kapolri Nomor ST/713/III/KEP/2023 tertanggal 27 Maret 2023 yang ditandangani oleh Wakapolri Komjen Gatot Edy Pramono.

Akhmad menggantikan Kapolda Jawa Barat sebelumnya yakni Irjen Suntana, yang diangkat menjadi Perwira Tinggi (Pati) Badan Intelijen dan Keamanan (Baintelkam) Polri (persiapan penugasan luar struktur).

Baca juga: Kapolri Mutasi Irjen Nico Afinta Jadi Ketua STIK Lemdiklat Polri

Profil Irjen Akhmad Wiyagus

Akhmad tercatat lahir pada 23 September 1967 di Tasikmalaya, Jawa Barat. Dia merupakan lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) pada 1989 dan selalu ditempatkan di bagian reserse.

Dia juga pernah diperbantukan di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai Direktur Pengaduan Masyarakat.

Lantas pada 2008, Akhmad ditugaskan menjadi Kapolres Sumedang.

Berselang 2 tahun kemudian, Akhmad ditarik ke Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri sebagai Kepala Unit (Kanit) II Direktorat III Tindak Pidana Korupsi (Tipidkor). Setahun kemudian Akhmad naik jabatan menjadi Kasubdit II Dittipidkor Bareskrim Polri.

Baca juga: Mutasi Polri: Pipit Rismanto Jadi Kapolda Kalbar, Dirtipidter Bareskrim Dijabat Hersadwi

Karier Akhmad di Bareskrim teurs menanjak karena pada 2013 dia diangkat menjadi Wakil Direktur Tipidkor. Setahun kemudian dia kembali naik jabatan menjadi Direktur Tipidkor Bareskrim Polri.

Akhmad kembali menjalani tugas kewilayahan dengan diangkat menjadi Wakapolda Maluku pada 2018. Setahun kemudian dia dimutasi menjadi Wakapolda Jawa Barat.

Dia kembali dimutasi pada 2020 untuk menduduki posisi Kapolda Gorontalo. Berselang 2 tahun kemudian Akhmad kembali dimutasi menjadi Kapolda Lampung.

Baca juga: Kapolri Mutasi 473 Personel, Termasuk 7 Kapolda dan 3 Pejabat Utama Mabes Polri

Saat bertugas di Dittipidkor Bareskrim, Akhmad menangani sejumlah kasus korupsi yang cukup menyorot perhatian.

Kasus rasuah yang pernah dia tangani adalah perkara cetak sawah payment gateway yang menyeret mantan Wamenkumham Deny Indrayana, serta kasus korupsi Pertamina ‎dan korupsi stadion Gedebage di Bandung, Jawa Barat.

Baca juga: Dimutasi Kapolri, Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran Diangkat Jadi Kabaharkam Polri

Karena sepak terjangnya dalam pemberantasan korupsi dan dikenal memiliki integritas tinggi, Akhmad terpilih sebagai penerima Hoegeng Awards 2022 dalam kategori polisi berintegritas.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

[GELITIK NASIONAL] Gibran dalam Pusaran Manuver Prabowo

[GELITIK NASIONAL] Gibran dalam Pusaran Manuver Prabowo

Nasional
Ada Isu MK Kembalikan Sistem Proporsional Tertutup, SBY: Ingat, Bisa “Chaos” Politik

Ada Isu MK Kembalikan Sistem Proporsional Tertutup, SBY: Ingat, Bisa “Chaos” Politik

Nasional
Pertahankan Capres Pilihannya, Jokowi Dinilai Lebih Bernyali daripada SBY

Pertahankan Capres Pilihannya, Jokowi Dinilai Lebih Bernyali daripada SBY

Nasional
Tanggal 30 Mei Memperingati Hari Apa?

Tanggal 30 Mei Memperingati Hari Apa?

Nasional
Ganjar Berduka atas Wafatnya Mantan Wali Kota Surabaya Whisnu Sakti Buana

Ganjar Berduka atas Wafatnya Mantan Wali Kota Surabaya Whisnu Sakti Buana

Nasional
1.899 Jemaah Haji Miqat di Bir Ali 1 Juni 2023 dan Geser ke Makkah

1.899 Jemaah Haji Miqat di Bir Ali 1 Juni 2023 dan Geser ke Makkah

Nasional
MAKI Nilai Putusan MK soal Penambahan Masa Jabatan Pimpinan KPK Berlaku untuk Periode Berikutnya

MAKI Nilai Putusan MK soal Penambahan Masa Jabatan Pimpinan KPK Berlaku untuk Periode Berikutnya

Nasional
PDI-P Diingatkan Jangan Sombong: Meskipun Kamu Gede, Belum Tentu Kamu Segede Itu Lagi

PDI-P Diingatkan Jangan Sombong: Meskipun Kamu Gede, Belum Tentu Kamu Segede Itu Lagi

Nasional
Pengamat Kritik MK, Seharusnya Tak Ikut Tentukan Masa Jabatan Pejabat Publik

Pengamat Kritik MK, Seharusnya Tak Ikut Tentukan Masa Jabatan Pejabat Publik

Nasional
Kemenkes Kirim 107 Ton Obat dan perbekalan Kesehatan Jemaah Haji

Kemenkes Kirim 107 Ton Obat dan perbekalan Kesehatan Jemaah Haji

Nasional
Megawati Dinilai Realistis Pilih Ganjar Pranowo Jadi Capres Dibanding Puan Maharani

Megawati Dinilai Realistis Pilih Ganjar Pranowo Jadi Capres Dibanding Puan Maharani

Nasional
Sowan ke Ulama Banten, Ganjar Diminta Duduk di Tempat Bekas Jokowi

Sowan ke Ulama Banten, Ganjar Diminta Duduk di Tempat Bekas Jokowi

Nasional
Helikopter TNI AD Jatuh di Bandung, Lima Kru Terluka

Helikopter TNI AD Jatuh di Bandung, Lima Kru Terluka

Nasional
Pengamat: Jabatan Firli Diperpanjang MK, Capim KPK Selanjutnya Tetap Dipilih Jokowi

Pengamat: Jabatan Firli Diperpanjang MK, Capim KPK Selanjutnya Tetap Dipilih Jokowi

Nasional
Mengaku Sering Temui Jokowi, Ganjar: Beliau Mentor Saya

Mengaku Sering Temui Jokowi, Ganjar: Beliau Mentor Saya

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com