Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Panglima TNI Berangkatkan 850 Personel Satgas Monusco untuk Misi Perdamaian di Kongo

Kompas.com - 28/03/2023, 09:59 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 850 personel Satuan Tugas Batalyon Gerak Cepat (Satgas BGC) TNI Kontingen Garuda (Konga) XXXIX-E dan Kompi Zenin Kizi) TNI Konga XX-T Monusco 2023-2024 bertolak ke Republik Kongo pada Senin (27/3/2023).

Upacara pelepasan dipimpin langsung oleh Panglima TNI Laksamana Yudo Margono di Plaza Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Senin.

“Junjung tinggi kehormatan dan kepercayaan dunia internasional dengan unjuk prestasi, kinerja, dan dedikasi yang tinggi serta senantiasa memperhatikan prosedur yang berlaku di wilayah tugas di mana pun para prajurit ditempatkan,” ujar Yudo berpesan ke prajurit satgas, dalam siaran pers Puspen TNI, Selasa (28/3/2023).

Baca juga: Dubes Kim Temui Panglima TNI, Sampaikan Komitmen AS

Yudo mengatakan, kepercayaan dunia terhadap prajurit TNI dalam misi internasional, diukur berdasarkan kinerja dan prestasi para prajurit satgas.

“Penugasan yang akan kalian emban nanti, sesungguhnya merupakan tugas istimewa karena kalian dipercaya untuk menjadi duta TNI, duta bangsa, dan negara di forum internasional,” kata Yudo.

“Apa yang kalian kerjakan di sana akan menjadi cerminan kualitas TNI di hadapan tentara negara lain, sekaligus menjadi ukuran bagi bangsa dan negara lain dalam memandang dan memosisikan Indonesia di forum internasional,” tambah Yudo.

Baca juga: Panglima: Tak Ada Penambahan Pasukan TNI di Papua

Pasukan yang tergabung dalam Satgas BGC TNI Konga XXXIX-E Monusco 2023 ini berasal dari Batalion Infanteri 713/Satya Tama yang merupakan main body.

Komposisi personelnya terdiri dari 825 personel TNI Angkatan Darat (AD), 7 personel TNI Angkatan Laut (AL), dan 18 personel TNI Angkatan Udara (AU), di bawah pimpinan Kolonel Inf Made Sandy Agusto selaku Dansatgas.

Mereka tergabung dalam pasukan pemeliharaan perdamaian PBB di Republik Demokratik Kongo dan akan melaksanakan tugas selama 12 bulan, dari Maret 2023 sampai Maret 2024.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sejarah Hari Bhakti Pemasyarakatan 27 April

Sejarah Hari Bhakti Pemasyarakatan 27 April

Nasional
Tanggal 26 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 26 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Golkar Ungkap Faktor Keadilan Jadi Rumusan Prabowo Bentuk Komposisi Kabinet

Golkar Ungkap Faktor Keadilan Jadi Rumusan Prabowo Bentuk Komposisi Kabinet

Nasional
Soal Gugatan PDI-P ke PTUN, Pakar Angkat Contoh Kasus Mulan Jameela

Soal Gugatan PDI-P ke PTUN, Pakar Angkat Contoh Kasus Mulan Jameela

Nasional
Prabowo: Kami Akan Komunikasi dengan Semua Unsur untuk Bangun Koalisi Kuat

Prabowo: Kami Akan Komunikasi dengan Semua Unsur untuk Bangun Koalisi Kuat

Nasional
PDI-P Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda, KPU: Pasca-MK Tak Ada Pengadilan Lagi

PDI-P Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda, KPU: Pasca-MK Tak Ada Pengadilan Lagi

Nasional
Sedang di Yogyakarta, Ganjar Belum Terima Undangan Penetapan Prabowo-Gibran dari KPU

Sedang di Yogyakarta, Ganjar Belum Terima Undangan Penetapan Prabowo-Gibran dari KPU

Nasional
Pakar Nilai Gugatan PDI-P ke PTUN Sulit Dikabulkan, Ini Alasannya

Pakar Nilai Gugatan PDI-P ke PTUN Sulit Dikabulkan, Ini Alasannya

Nasional
Airlangga Klaim Pasar Respons Positif Putusan MK, Investor Dapat Kepastian

Airlangga Klaim Pasar Respons Positif Putusan MK, Investor Dapat Kepastian

Nasional
PDI-P Sebut Proses di PTUN Berjalan, Airlangga Ingatkan Putusan MK Final dan Mengikat

PDI-P Sebut Proses di PTUN Berjalan, Airlangga Ingatkan Putusan MK Final dan Mengikat

Nasional
Golkar Belum Mau Bahas Jatah Menteri, Airlangga: Tunggu Penetapan KPU

Golkar Belum Mau Bahas Jatah Menteri, Airlangga: Tunggu Penetapan KPU

Nasional
Prabowo: Kami Berhasil di MK, Sekarang Saatnya Kita Bersatu Kembali

Prabowo: Kami Berhasil di MK, Sekarang Saatnya Kita Bersatu Kembali

Nasional
Kepala BNPT: Waspada Perkembangan Ideologi di Bawah Permukaan

Kepala BNPT: Waspada Perkembangan Ideologi di Bawah Permukaan

Nasional
KPK Dalami 2 LHKPN yang Laporkan Kepemilikan Aset Kripto, Nilainya Miliaran Rupiah

KPK Dalami 2 LHKPN yang Laporkan Kepemilikan Aset Kripto, Nilainya Miliaran Rupiah

Nasional
Pertamina dan Polri Jalin Kerja Sama dalam Publikasi untuk Edukasi Masyarakat

Pertamina dan Polri Jalin Kerja Sama dalam Publikasi untuk Edukasi Masyarakat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com