Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Bulan Ramadhan, Rutan Bareskrim Adakan Lomba Berkhotbah, Azan, dan MTQ untuk Tahanan

Kompas.com - 24/03/2023, 16:35 WIB
Rahel Narda Chaterine,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Di bulan suci Ramadhan tahun 2023 ini, Rumah Tahanan (Rutan) Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri mengadakan sejumlah kegiatan keagamaan untuk para tahanan dan warga binaan titipan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas).

Beberapa kegiatan seperti shalat lima waktu, tarawih berjamaah, tadarus Alquran turut digelar di dalam rutan.

Kepala Bagian Perawatan Tahanan dan Barang Bukti (Kabag Tahti) Biro Perencanaan dan Administrasi (Rorenmin) Bareskrim Polri Kombes Gatot Agus Budi Utomo juga menyebut Rutan Bareskrim menggelar perlombaan bagi para warga binaan.

"Kegiatan puasa wajib bagi muslim dengan diberikan asupan makanan untuk buka puasa dan makan sahur, ada kegiatan shalat fardhu lima waktu dan tarawih secara berjamaah, tadarus Al-Quran dan mengaji Al-Quran bagi pemula yang belum lancar, kuliah subuh dari ustadz internal maupun eksternal, menjelang peringatan Nuzulul Quran diadakan perlombaan, dan diakhir Ramadhan diisi dengan I'tikaf Aiyamul Lail," ujar Gatot kepada wartawan, Jumat (24/3/2023).

Baca juga: Selama Ramadhan, Tahanan KPK Tetap Bisa Dibesuk dan Dikirim Makanan

Terkait perlombaan yang akan digelar, Gatot menyebut perlombaannya terkait berkhotbah, MTQ, hingga Azan

Menurutnya, kegiatan yang digelar adalah kegiatan keagamaan yang pada prinsipnya juga dilakukan oleh semua umat muslim selama bulan Ramadhan.

"Lomba khotbah/pidato, lomba MTQ dan azan," ujarnya.

Gatot menjelaskan, tujuan diadakan perlombaan untuk membuat para warga binaan dan tahanan menjadi pribadi yang lebih baik, berguna bagi sesama, serta kembali sadar dan tidak mengulangi pelanggarannya.

Menurut Gatot, kegiatan serupa juga kerap digelar setiap tahun saat bulan Ramadhan.

"Setiap tahun selalu ramai, hampir semua yang muslim berkontribusi," ungkap Gatot.

Baca juga: Rutan KPK Gelar Shalat Tarawih, Imamnya Sesama Tahanan

Ia juga menyampaikan bahwa jadwal besuk bagi keluarga para tahanan masih sesuai dengan aturan yang berlaku, yaitu setiap hari Selasa dan Kamis.

Saat membesuk para tahanan, pihak keluarga juga diperbolehkan mengirimkan makanan untuk berbuka puasa.

Lebih lanjut, Gatot menjelaskan saat ini jumlah tahanan di Rutan Bareskrim sebanyak 260 orang.

Bagi tahanan yang nonmuslim akan tetap melakukan aktivitas dan mendapat makanan seperti hari biasa, yakni tiga kali sehari.

"Kalau nonmuslim makannya seperti biasa sehari 3 kali pagi siang malam," kata Gatot.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tak Ada Anwar Usman, MK Diyakini Buat Putusan Progresif dalam Sengketa Pilpres

Tak Ada Anwar Usman, MK Diyakini Buat Putusan Progresif dalam Sengketa Pilpres

Nasional
Gibran Dampingi Prabowo ke Bukber Golkar, Absen Saat Acara PAN dan Demokrat

Gibran Dampingi Prabowo ke Bukber Golkar, Absen Saat Acara PAN dan Demokrat

Nasional
Prabowo: Kita Timnya Jokowi, Kita Harus Perangi Korupsi

Prabowo: Kita Timnya Jokowi, Kita Harus Perangi Korupsi

Nasional
Freeport Indonesia Berbagi Bersama 1.000 Anak Yatim dan Dhuafa

Freeport Indonesia Berbagi Bersama 1.000 Anak Yatim dan Dhuafa

Nasional
Komisi V DPR Apresiasi Kesiapan Infrastruktur Jalan Nasional Capai 98 Persen Jelang Arus Mudik-Balik

Komisi V DPR Apresiasi Kesiapan Infrastruktur Jalan Nasional Capai 98 Persen Jelang Arus Mudik-Balik

Nasional
Pakar: Jadi Subyek yang Dituduh, Mestinya Presiden Dihadirkan pada Sidang Sengketa Pilpres

Pakar: Jadi Subyek yang Dituduh, Mestinya Presiden Dihadirkan pada Sidang Sengketa Pilpres

Nasional
Dukung Prabowo dan Megawati Bertemu, Airlangga Singgung Periode Kritis RI 10 Tahun ke Depan

Dukung Prabowo dan Megawati Bertemu, Airlangga Singgung Periode Kritis RI 10 Tahun ke Depan

Nasional
Prabowo: Saya dan Gibran Manusia Biasa, Kami Butuh Bantuan dan Nasihat

Prabowo: Saya dan Gibran Manusia Biasa, Kami Butuh Bantuan dan Nasihat

Nasional
Diminta Kubu Anies Jadi Saksi Sengketa Pilpres 2024, Airlangga Tunggu Undangan MK

Diminta Kubu Anies Jadi Saksi Sengketa Pilpres 2024, Airlangga Tunggu Undangan MK

Nasional
Pakar Sebut Kesaksian 4 Menteri di Sidang Sengketa Pilpres Penting, Bisa Ungkap Politisasi Bansos

Pakar Sebut Kesaksian 4 Menteri di Sidang Sengketa Pilpres Penting, Bisa Ungkap Politisasi Bansos

Nasional
Prabowo Bilang Demokrasi Tidak Mudah, tetapi Paling Dikehendaki Rakyat

Prabowo Bilang Demokrasi Tidak Mudah, tetapi Paling Dikehendaki Rakyat

Nasional
Menko Polhukam Sebut Pengamanan Rangkaian Paskah Dilakukan Terbuka dan Tertutup

Menko Polhukam Sebut Pengamanan Rangkaian Paskah Dilakukan Terbuka dan Tertutup

Nasional
Prabowo-Gibran Buka Puasa Bareng Golkar, Semeja dengan Airlangga, Agung Laksono, dan Akbar Tandjung

Prabowo-Gibran Buka Puasa Bareng Golkar, Semeja dengan Airlangga, Agung Laksono, dan Akbar Tandjung

Nasional
Fahira Idris: Pendekatan Holistik dan Berkelanjutan Diperlukan dalam Pengelolaan Kawasan Aglomerasi Jabodetabekjur

Fahira Idris: Pendekatan Holistik dan Berkelanjutan Diperlukan dalam Pengelolaan Kawasan Aglomerasi Jabodetabekjur

Nasional
KPK: Baru 29 Persen Anggota Legislatif yang Sudah Serahkan LHKPN

KPK: Baru 29 Persen Anggota Legislatif yang Sudah Serahkan LHKPN

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com