JAKARTA, KOMPAS.com - Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri bakal menerapkan skema rekayasa lalu lintas di ruas Tol Jakarta-Cikampek (Japek) untuk mencegah potensi adanya peningkatan kendaraan di jalan bebas hambatan itu saat libur Hari Raya Nyepi.
Salah satu skema rekayasa lalu lintas yang akan diterapkan di ruas jalan tol adalah skema contraflow atau lawan arus.
"Di tol Jakarta Cikampek contraflow," ujar Direktur Penegakan Hukum (Dirgakkum) Korlantas Polri Brigjen Aan Suhanan saat dikonfirmasi, Senin (21/3/2023).
Baca juga: Jelang Nyepi, 64.000 Tiket Kereta dari Stasiun Gambir dan Pasar Senen Terjual
Adapun rekayasa lalu lintas itu akan mulai diberlakukan malam ini. Nantinya, penerapan contraflow akan menyesuaikan dengan kondisi dan situasi di jalan tol.
"Hari ini sudah disiapkan, pelaksanaanya situasional," ujarnya.
Tak hanya menerapkan skema contraflow, Korlantas juga akan menerapkan skema one way atau satu arah di jalan sekitar tempat-tempat wisata.
Sebab, selama momentum hari libur tempat wisata biasanya akan ramai dikunjungi masyarakat yang ingin menghabiskan waktu.
Penerapan skema one way di sekitar jalan menuju tempat wisata tersebut akan diimplementasikan langsung oleh kepolisian di daerah masing-masing.
"Jalur wisata bisa one way sesuai penilaian situasi di lapangan. Para Dirlantas sudah diarahkan sesuai situasi di lapangan," ungkap Aan.
Sebagai informasi, libur Hari Raya Nyepi jatuh pada Rabu (22/3/2023) besok.
Kemudian, pemerintah menetapkan Kamis (23/3/2023) lusa sebagai libur cuti bersama Hari Raya Nyepi.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.