Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 17/03/2023, 14:29 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI, Rahmat Bagja, menyinggung bahwa gaji panitia pengawas pemilu (panwaslu) pada 2023 hanya cukup untuk 10 bulan, berdasarkan anggaran yang sudah dicairkan pemerintah.

Sebagai informasi, panwaslu dibentuk untuk setiap tingkatan, mulai dari desa/kelurahan, kecamatan, dan juga luar negeri. Mereka merupakan badan ad hoc atau direkrut sementara jelang Pemilu 2024.

Bagja menyebutkan, anggaran untuk Bawaslu pada 2023 seharusnya sekitar Rp 13 triliun. Sebanyak Rp 4 triliun diperlukan untuk kerja panwaslu.

Baca juga: Bawaslu Minta Anggaran 2023 Cair Penuh agar Tak Ada Spekulasi Pemilu Ditunda

"Gaji itu sampai bulan Oktober, sepertinya, gaji teman-teman panwas (panitia pengawas) ad hoc, kalau saya tidak salah," kata Bagja dalam Seminar Mahkamah Kehormatan Dewan DPR RI bertajuk Menyongsong Kontestasi Demokrasi: Mencari Wakil Rakyat yang Bervisi, Bernurani dan Berparadigma Etis di Hotel Bidakara, Jakarta, Jumat (17/3/2023).

"Karena hampir 40 persennya belum turun oleh pemerintah. Semoga saja turun," ia menambahkan.

Seandainya keadaan ini tak berubah, Bagja khawatir terhadap pengawasan pada masa kampanye yang akan berlangsung mulai 28 November 2023.

"Kalau (anggaran) tidak (turun), maka, (menjadi) isu penting. Tanggal 28 November, Bapak/Ibu yang DPRD pasti akan kampanye, tapi nanti tidak ada yang mengawasi, nanti tidak ada yang menyelenggarakan (pengawasan). Jadi bahan juga ini ke depan," ungkapnya.

Baca juga: Kesal Ketua Bawaslu Tak Hadiri Rapat, Anggota DPR: Jangan Enak-enakan ke Luar Negeri

Bagja juga mengungkit seretnya anggaran sehingga Bawaslu diklaim terhambat untuk menjalankan fungsi advokasi dan edukasi jelang Pemilu 2024.

Menurutnya, fungsi ini merupakan bentuk peran Bawaslu sebagai agen sosialisasi agar masyarakat memahami pentingnya memilih dan memilih dengan benar.

"Advokasi dan edukasi inilah yang kami sesalkan juga anggaran tidak ada. Selain tugas pengawasan, Bawaslu juga memiliki peran dalam advokasi dan edukasi terkait prinsip-prinsip etika dan penyelenggaraan pemilu," kata dia.

"Tentu teman-teman mahasiswa, ada teman mahasiswa di sini? Aksi tanpa logistik sama dengan? Anarki. Betul, tidak? Jadi kalau punya aksi tidak punya logistik masalah besar. Ini Juga akan jadi masalah bagi kami jika ada aksi tanpa logistik. Bahaya sekali. Belajar kami dari mahasiswa, maka setiap aksi harus ada penganggaran," tutup Bagja.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Plt Menpora Tegaskan Belum Terima Surat Pembatalan Piala Dunia U-20 di Indonesia dari FIFA

Plt Menpora Tegaskan Belum Terima Surat Pembatalan Piala Dunia U-20 di Indonesia dari FIFA

Nasional
Komisi III DPR Kaget Kabareskrim Dampingi Mahfud di Rapat Transaksi Janggal Rp 349 Triliun

Komisi III DPR Kaget Kabareskrim Dampingi Mahfud di Rapat Transaksi Janggal Rp 349 Triliun

Nasional
Mahfud dan Kepala PPATK Sempat Salam Komando Sebelum Rapat dengan Komisi III

Mahfud dan Kepala PPATK Sempat Salam Komando Sebelum Rapat dengan Komisi III

Nasional
Komisi III Rapat dengan Mahfud MD, Ahmad Sahroni ke Benny K Harman: Gimana, Sudah Siap Tempur?

Komisi III Rapat dengan Mahfud MD, Ahmad Sahroni ke Benny K Harman: Gimana, Sudah Siap Tempur?

Nasional
Rapat Komisi III DPR Bahas Transaksi Mencurigakan, Semua yang Ditantang Mahfud Kompak Hadir

Rapat Komisi III DPR Bahas Transaksi Mencurigakan, Semua yang Ditantang Mahfud Kompak Hadir

Nasional
MUI Akui Telah Sampaikan Usulan Agar Timnas Israel Tanding di Singapura ke Plt Menpora

MUI Akui Telah Sampaikan Usulan Agar Timnas Israel Tanding di Singapura ke Plt Menpora

Nasional
Sri Mulyani Absen di Rapat Komisi III untuk Bahas Transaksi Janggal RP 349 Triliun

Sri Mulyani Absen di Rapat Komisi III untuk Bahas Transaksi Janggal RP 349 Triliun

Nasional
Jokowi: Reshuffle Kabinet Segera !

Jokowi: Reshuffle Kabinet Segera !

Nasional
Gaduh Pernyataan Mahfud MD soal Dugaan Transaksi Janggal di Kemenkeu, ICW: Fokus Tindak Pelaku TPPU

Gaduh Pernyataan Mahfud MD soal Dugaan Transaksi Janggal di Kemenkeu, ICW: Fokus Tindak Pelaku TPPU

Nasional
Mahfud Lambaikan Tangan hingga Berpose di Depan Anggota DPR Sebelum Rapat soal Transaksi Janggal Rp 349 Triliun

Mahfud Lambaikan Tangan hingga Berpose di Depan Anggota DPR Sebelum Rapat soal Transaksi Janggal Rp 349 Triliun

Nasional
MUI Usulkan Indonesia Tetap Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20, tapi Israel Main di Singapura

MUI Usulkan Indonesia Tetap Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20, tapi Israel Main di Singapura

Nasional
Mahfud Bungkam Saat Tiba di DPR untuk Rapat soal Transaksi Janggal Rp 349 Triliun

Mahfud Bungkam Saat Tiba di DPR untuk Rapat soal Transaksi Janggal Rp 349 Triliun

Nasional
AHY Dinilai Berpeluang Jadi Cawapres Anies, tapi Terganjal Restu Surya Paloh

AHY Dinilai Berpeluang Jadi Cawapres Anies, tapi Terganjal Restu Surya Paloh

Nasional
Berangkat ke DPR, Mahfud Akan Sampaikan 2 Poin soal Transaksi Janggal Rp 349 Triliun

Berangkat ke DPR, Mahfud Akan Sampaikan 2 Poin soal Transaksi Janggal Rp 349 Triliun

Nasional
BSSN Evaluasi Kemampuan Kementerian/Lembaga Hadapi Potensi Serangan Siber Saat Pemilu

BSSN Evaluasi Kemampuan Kementerian/Lembaga Hadapi Potensi Serangan Siber Saat Pemilu

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke