Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Akrab dengan Ganjar dan Prabowo, Politikus PDI-P Sebut itu Bukan Sinyal Dukungan untuk Pilpres 2024

Kompas.com - 09/03/2023, 18:59 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Politikus PDI-P TB Hasanuddin mengaku tak melihat sinyal dukungan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) terhadap Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo untuk maju pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Hal ini merespons keakraban Jokowi dengan Ganjar ketika meninjau panen raya di Desa Lajer, Kecamatan Ambal, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah, Kamis (9/3/2023).

Dalam panen raya itu, terlihat pula sosok Menteri Pertahanan Prabowo Subianto. Diketahui, Ganjar dan Prabowo memang digadang-gadang maju dalam Pilpres 2024.

"Begini ya, sampai saat ini saya tidak bisa melihat sinyal-sinyal itu, ya. Karena ya, Pak Jokowi kadang-kadang Pak Jokowi melemparkan jokes," kata TB Hasanuddin saat dihubungi Kompas.com, Kamis.

Baca juga: Saat Jokowi Selfie Bareng Prabowo dan Ganjar di Tengah Panen Raya

Ia menganggap apa yang disampaikan Jokowi terkait capres dalam beberapa kesempatan hanya candaan politik.

Menurutnya, pernyataan Jokowi tak bisa dilihat sebagai bentuk dukungan terhadap Ganjar maupun Prabowo.

"Ya, misalnya contohnya saja yang rambutnya putih, ya kemudian yang mukanya keriput dan lain sebagainya begitu ya, karena mikir negara," ujar TB Hasanuddin.

"Tapi saya tidak melihat bahwa ya itu serius, gitu ya," katanya lagi.

Baca juga: Jokowi, Ganjar, dan Prabowo Tampak Mesra Panen Padi Bareng di Kebumen

Terkait keputusan pencapresan, TB Hasanuddin menegaskan bahwa PDI-P tegak lurus pada keputusan Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri.

Menurutnya, semua jajaran partai setia menunggu Megawati untuk mengumumkan capres maupun cawapres PDI-P.

Ia juga mengaku tidak bisa memastikan apakah pengumuman Megawati soal capres itu akan dilakukan pada bulan Bung Karno, Juni mendatang.

"Belum tahu saya, mau kapan saja kita siap lah," ujar anggota Komisi I DPR itu.

Diberitakan sebelumnya, Presiden Jokowi melakukan selfie atau berswafoto bersama Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo di sela-sela panen raya padi di Kebumen, Kamis.

Dalam foto-foto yang dirilis oleh Sekretariat Presiden, Jokowi bersama Prabowo dan Ganjar turun ke sawah menemui para petani yang sedang panen raya.

Ketiganya tampak terpisah dari rombongan lainnya untuk berbincang dengan para petani.

Baca juga: Surya Paloh Temui Prabowo, Pengamat: Nasdem Tak Mau Terkunci dengan Demokrat-PKS...

Dalam sebuah foto, Jokowi tampak memegang telepon genggam lalu melakukan selfie bersama Prabowo, Ganjar, dan para petani yang ikut berdiri di belakang tiga tokoh tersebut.

Jokowi dan Ganjar terlihat tersenyum lebar saat berfoto, sedangkan Prabowo hanya tersenyum simpul.

Dalam kesempatan lain, Ganjar juga sempat memegang telepon genggam lalu berswafoto bersama Jokowi, Prabowo, dan para petani.

Para petani itu pun terlihat semringah saat diajak berfoto bersama ketiganya.

Baca juga: Panen Raya, Jokowi dan Mentan SYL Tinjau Kondisi Petani di Kebumen

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 21 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Batalkan Aksi di MK

Prabowo Minta Pendukung Batalkan Aksi di MK

Nasional
Gagal ke DPR, PPP Curigai Sirekap KPU yang Tiba-tiba Mati Saat Suara Capai 4 Persen

Gagal ke DPR, PPP Curigai Sirekap KPU yang Tiba-tiba Mati Saat Suara Capai 4 Persen

Nasional
Respons PDI-P soal Gibran Berharap Jokowi dan Megawati Bisa Bertemu

Respons PDI-P soal Gibran Berharap Jokowi dan Megawati Bisa Bertemu

Nasional
GASPOL! Hari Ini: Keyakinan Yusril, Tinta Merah Megawati Tak Pengaruhi MK

GASPOL! Hari Ini: Keyakinan Yusril, Tinta Merah Megawati Tak Pengaruhi MK

Nasional
Tak Banyak Terima Permintaan Wawancara Khusus, AHY: 100 Hari Pertama Fokus Kerja

Tak Banyak Terima Permintaan Wawancara Khusus, AHY: 100 Hari Pertama Fokus Kerja

Nasional
Jadi Saksi Kasus Gereja Kingmi Mile 32, Prngusaha Sirajudin Machmud Dicecar soal Transfer Uang

Jadi Saksi Kasus Gereja Kingmi Mile 32, Prngusaha Sirajudin Machmud Dicecar soal Transfer Uang

Nasional
Bareskrim Polri Ungkap Peran 5 Pelaku Penyelundupan Narkoba Jaringan Malaysia-Aceh

Bareskrim Polri Ungkap Peran 5 Pelaku Penyelundupan Narkoba Jaringan Malaysia-Aceh

Nasional
Usulan 18.017 Formasi ASN Kemenhub 2024 Disetujui, Menpan-RB: Perkuat Aksesibilitas Layanan Transportasi Nasional

Usulan 18.017 Formasi ASN Kemenhub 2024 Disetujui, Menpan-RB: Perkuat Aksesibilitas Layanan Transportasi Nasional

Nasional
Ketua KPU Dilaporkan ke DKPP, TPN Ganjar-Mahfud: Harus Ditangani Serius

Ketua KPU Dilaporkan ke DKPP, TPN Ganjar-Mahfud: Harus Ditangani Serius

Nasional
Jokowi Ingatkan Pentingnya RUU Perampasan Aset, Hasto Singgung Demokrasi dan Konstitusi Dirampas

Jokowi Ingatkan Pentingnya RUU Perampasan Aset, Hasto Singgung Demokrasi dan Konstitusi Dirampas

Nasional
Menko di Kabinet Prabowo Akan Diisi Orang Partai atau Profesional? Ini Kata Gerindra

Menko di Kabinet Prabowo Akan Diisi Orang Partai atau Profesional? Ini Kata Gerindra

Nasional
Selain 2 Oknum Lion Air,  Eks Pegawai Avsec Kualanamu Terlibat Penyelundupan Narkoba Medan-Jakarta

Selain 2 Oknum Lion Air, Eks Pegawai Avsec Kualanamu Terlibat Penyelundupan Narkoba Medan-Jakarta

Nasional
Dirut Jasa Raharja: Efektivitas Keselamatan dan Penanganan Kecelakaan Mudik 2024 Meningkat, Jumlah Santunan Laka Lantas Menurun

Dirut Jasa Raharja: Efektivitas Keselamatan dan Penanganan Kecelakaan Mudik 2024 Meningkat, Jumlah Santunan Laka Lantas Menurun

Nasional
Hasto Minta Yusril Konsisten karena Pernah Sebut Putusan MK Soal Syarat Usia Cawapres Picu Kontroversi

Hasto Minta Yusril Konsisten karena Pernah Sebut Putusan MK Soal Syarat Usia Cawapres Picu Kontroversi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com