Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polri Buka "Hotline" Pengaduan Korban Hilang akibat Tanah Longsor di Natuna

Kompas.com - 08/03/2023, 17:44 WIB
Rahel Narda Chaterine,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Pihak Kepolisian membuka nomor telepon siaga atau hotline terkait pengaduan atau pelaporan bagi korban tanah longsor di Natuna, Kepulauan Riau (Kepri) yang merasa kehilangan anggota keluarganya.

Adapun hotline Polri tersebut yaitu 0811-691-4646 dan 0852-7227-8707.

Sementara nomor hotline yang dibuka Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Natuna dengan nomor 0887-0819-7717.

“Polri membuka layanan hotline ya untuk menerima laporan pengaduan termasuk laporan pengaduan korban hilang dengan nomor 0811-691-4646. Kemudian nomor 0852-7227-8707. Dan nomor yang dibuka Kominfo Natuna 0887-0819-7717,” kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Humas Polri Brigjen Ahmad Ramaadhan di konferensi pers di RS Polri, Jakarta, Rabu (8/3/2023).

Adapun bencana longsor terjadi di Kecamatan Serasan dan Kecamatan Serasan Timur, Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau, pada Senin (6/3/2023).

Baca juga: TNI AL Siagakan 4 Kapal Perang untuk Kirim Bantuan bagi Korban Longsor di Natuna

Ramadhan menjelaskan, sampai hari Rabu pagi, terdapat 159 personel gabungan Polri bersama TNI dan stakeholder lain yang diturunkan dalam melaksanakan evakuasi dengan menggunakan alat berat dan manual.

Personel Polri yang yang diturunkan terdiri dari satuan Brimob, Sabhara, Krimum, Inafis, Propam Dokkes, Humas. Mereka diturunkan untuk membantu evakuasi korban.

Ramadhan menjelaskan, per tadi pagi ditemukan ada 12 korban tanah longsor meninggal dunia dan puluhan orang hilang.

“Untuk korban, data yang kami terima dari Polda (Kepri), sampai tadi pagi ya, ada 12 korban meninggal dunia dan ke 12 nya telah teridentifikasi. Kemudian terdapat 45 korban hilang dan 45 korban ini di dalam proses pencarian ya,” ujarnya.

Lebih lanjut, menurutnya, Polri juga telah menyiapkan tim K-9 atau unit anjing pelacak yang akan dikonsolidasi dengan Polda Kepri dan Polres Natuna untuk pencarian korban yang masih hilang.

Baca juga: Polri Kerahkan 145 Anggota untuk Evakuasi Korban Tanah Longsor di Natuna

Ia mengatakan, ada sejumlah titik pengungsian juga untuk menampung para korban akibat kejadian tanah longsor.

“Bagi korban yang selamat telah disediakan dapur umum yang terletak di PLBN (pos lintas batas negara), kemudian juga akan didirikan dapur umum lagi hari ini yang mana perlengkapannya dibawa menggunakan kapal KRI Bontang, malam ini ya,” kata Ramadhan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Nasional
Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Nasional
Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Nasional
AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

Nasional
Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

Nasional
Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Mei 2024

Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Mei 2024

Nasional
AHY Wanti-wanti Pembentukan Koalisi Jangan Hanya Besar Namun Keropos

AHY Wanti-wanti Pembentukan Koalisi Jangan Hanya Besar Namun Keropos

Nasional
Prabowo Presiden Terpilih, AHY: Kami Imbau Semua Terima Hasil, Semangat Rekonsiliasi

Prabowo Presiden Terpilih, AHY: Kami Imbau Semua Terima Hasil, Semangat Rekonsiliasi

Nasional
Prabowo: Jangan Jadi Pemimpin kalau Tak Kuat Diserang, Duduk di Rumah Nonton TV Saja

Prabowo: Jangan Jadi Pemimpin kalau Tak Kuat Diserang, Duduk di Rumah Nonton TV Saja

Nasional
Dewas Akan Sidangkan Dugaan Pelanggaran Etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron 2 Mei

Dewas Akan Sidangkan Dugaan Pelanggaran Etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron 2 Mei

Nasional
Prabowo-Gibran Tiba di Istana untuk Bertemu Jokowi

Prabowo-Gibran Tiba di Istana untuk Bertemu Jokowi

Nasional
AHY Sebut Lahan 2.086 Hektare di IKN Belum 'Clear', Masih Dihuni Warga

AHY Sebut Lahan 2.086 Hektare di IKN Belum "Clear", Masih Dihuni Warga

Nasional
Tak Persoalkan PKB Ingin Kerja Sama dengan Prabowo, PKS: Kita Enggak Jauh-jauh

Tak Persoalkan PKB Ingin Kerja Sama dengan Prabowo, PKS: Kita Enggak Jauh-jauh

Nasional
Bapanas Prediksi Harga Bawang Merah Normal 30-40 Hari ke Depan

Bapanas Prediksi Harga Bawang Merah Normal 30-40 Hari ke Depan

Nasional
PKS Jajaki Komunikasi dengan Prabowo

PKS Jajaki Komunikasi dengan Prabowo

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com