JAKARTA, KOMPAS.com - Front Mahasiswa Papua menggelar aksi demonstrasi di depan kantor Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM), Jumat (3/3/2023).
Pantauan Kompas.com, aksi tersebut dimulai pukul 13.17 WIB. Mereka menuntut agar Komisioner Komnas HAM keluar dan menyatakan sikap secara langsung atas peristiwa kekerasan yang terjadi di Papua.
Meski diguyur hujan, massa aksi tetap berdiri di depan Kantor Komnas HAM.
"Kita di sini mungkin akan sakit pilek, tapi tidak seberapa dengan penderitaan saudara-saudara kita di Papua," ujar salah seorang orator.
Baca juga: Menjawab Anggapan HAM Menyuburkan Konflik di Papua
Koordinator Front Mahasiswa Papua Rudi Kogoya mengatakan, mereka meminta secara tegas agar komsioner Komnas HAM keluar dari kantornya.
Hal serupa seperti yang dilakukan oleh Komisioner Komnas HAM sebelumnya yang langsung menemui mereka di luar gedung.
"Kita ingin Komisioner keluar menyampaikan sikap di depan semuanya, bukan hanya perwakilan. Juga di depan media," ujar Rudy.
Seorang pejabat Komnas HAM kemudian keluar, tetapi bukan dari Komisioner.
Baca juga: TNI AD Belum Punya Batalion Artileri Medan di Maluku dan Papua
Pejabat tersebut meminta agar ada perwakilan yang bisa masuk untuk menyampaikan aspirasi di dalam.
Front Mahasiswa Papua sempat menolak karena merasa sudah lelah melapor dan melihat tak ada hasil dari laporan mereka di Papua.
Pejabat tersebut kemudian mengatakan bahwa komisioner yang akan menerima mereka berkebutuhan khusus sehingga tidak bisa hadir di tengah hujan.
Pada pukul 14.07, Front Mahasiswa Papua mengalah dan masuk ke dalam ruang pengaduan dan ditemui oleh Komisioner Pengaduan Komnas HAM Hari Kurniawan.
Baca juga: Komnas HAM Papua Masih Kesulitan Ungkap Kasus Kericuhan di Wamena
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.