JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua DPP Partai Golkar Dave Laksono merespons adanya isu Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) berpotensi mengisi kursi Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora).
Dave mengatakan, keputusan untuk menunjuk Menpora ada di tangan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Dirinya meyakini Jokowi akan memilih sosok terbaik.
"Itu kan terserah presiden kan. Jadi ya kembali saja ke presiden. Presiden menentukan mana yang terbaik," ujar Dave saat dihubungi, Kamis (2/3/2023).
Dave mengatakan, Jokowi selaku presiden memiliki hak prerogatif untuk memilih 'pembantunya'.
Baca juga: Soal Kursi Kosong Menpora, Pengamat: Bisa Jadi Diberikan ke AHY
Dia turut mengingatkan bahwa isu pasti akan terus beredar setiap harinya.
Lagipula, kata Dave, hingga saat ini kursi Menpora masih diduduki oleh kader Golkar, Zainudin Amali.
Sebab, Jokowi masih belum menerima surat pengunduran diri dari Zainudin Amali yang kini menjabat Waketum Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI).
"Gini, namanya isu kan beredar terus. Menpora itu masih Zainudin Amali," imbuh Dave.
Sementara itu, Juru Bicara (Jubir) Partai Golkar Tantowi Yahya mengaku baru mendengar isu AHY berpotensi mengisi kursi Menpora.
Baca juga: Soal Penggantian Zainudin Amali, Jokowi: Suratnya Belum Ada Kok Diganti...
Tantowi enggan berspekulasi mengenai rumor yang beredar.
"Itu saya baru dengar. Kita enggak mau berandai-andai terhadap rumor," kata Tantowi
Sebelumnya, Direktur Eksekutif Para Syndicate Ari Nurcahyo memprediksi posisi Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali yang saat ini kosong, besar kemungkinan akan diisi oleh Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Prediksi tersebut, menurut dia, bisa terjadi jika Jokowi tidak memilih kader Golkar, partai asal Zainudin, yang mengisi kursi Menpora.
“Tapi posisi Menpora rasanya tetap dalam posisi Golkar. Atau saya menduga-duga ada kemungkinan juga, ini saya masih menggantung isu-isu sebelumnya, isu Menpora pernah ditawarkan Partai Demokrat sama Mas AHY,” ujar Ari dalam diskusi publik bertajuk "Maret: Bulan Reshuffle dan Koalisi Menuju Laga Pilpres” di kantor PARA Syndicate, Kebayoran Baru, Jakarta, Rabu (1/3/2023).
Baca juga: Soal Pengganti Zainudin Amali di Menpora, Golkar: Yang Pasti Anak Muda yang Potensial
Dugaan tawaran kursi Menpora kepada AHY itu dilontarkan Ari lantaran Demokrat saat ini belum melakukan deklarasi Anies Baswedan sebagai calon presiden (capres) dalam forum resmi.
Belum adanya deklarasi tersebut juga mengesankan posisi Demokrat di Koalisi Perubahan yang "menggantung".
Kondisi ini membuat peluang AHY mengisi kursi Menpora semakin terlihat.
“Jadi ada kemungkinin posisi Menpora terisi Golkar, tetapi juga ada terbuka kemungkinan, karena memang posisi Demokrat menentukan posisi jadi tidaknya Koalisi Nasdem, PKS, dan Demokrat itu apa betul terjadi. Jadi posisi Menpora bisa jadi diberikan Demokrat,” ujar dia.
“Akan jadi menarik, misalnya nanti reshuffle terhadap Menpora, kemudian bukan ditempati oleh posisi Golkar, tetapi kemudian akan dilepaskan oleh AHY,” ucapnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.