Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 01/03/2023, 11:46 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua Komisi X DPR Hetifah Sjaifudian menilai, usulan Gubernur NTT Viktor Laiskodat agar siswa SMA/SMK di wilayah Kota Kupang masuk pada pukul 05.00 Wita tidak efektif diterapkan.

Ia mengatakan, dimulainya jam belajar terlalu pagi itu justru meningkatkan risiko kesehatan, khususnya bagi siswa. Hal ini akan berkaitan dengan jam tidur siswa.

"Tidur yang kurang itu berdampak ke risiko kesehatan, performa yang menurun di sekolah, dan gangguan emosi," kata Hetifah saat dihubungi Kompas.com, Rabu (1/3/2023).

Baca juga: P2G: Masuk Sekolah Jam 5 Pagi Justru buat Pengeluaran Makin Bertambah

Politisi Golkar itu kemudian menyinggung catatan American Academy of Pediatrics dan ahli kesehatan tentang jam belajar sekolah.

Menurut dia, dari catatan tersebut, negara lain menerapkan waktu ideal untuk memulai sekolah pukul 08.30.

Para siswa akan mendapatkan istirahat yang cukup dari penerapan waktu belajar pukul 08.30.

"Anak yang mendapatkan istirahat cukup menunjukkan prestasi dan kehadiran lebih baik di sekolah," ujar dia.

Hetifah mengaku sudah menerima keluhan orangtua siswa terkait masuk sekolah pukul 05.00 ini, salah satunya sulit menyiapkan sarapan bagi anak.

"Bagi yang rumahnya jauh dari sekolah, terpaksa harus berangkat dini hari dalam kondisi yang belum tentu aman bagi anak maupun orang dewasa," kata dia.

"Lebih jauh lagi, sekolah kepagian juga mengganggu kualitas tidur orangtua kan ya," ucap dia.

Baca juga: Siswa SMA dan SMK Negeri Wajib Masuk Jam 5 Pagi di Kupang, Ombudsman: Apa Kira-kira Urgensinya?

Hetifah kemudian menceritakan pengalamannya sebagai seorang ibu empat anak yang turut menyiapkan anak-anaknya bersekolah.

Menurut dia, sarapan pagi bersama penting karena menjadi momen bagi anak dan orangtua bisa saling berinteraksi.

"Kalau jam 5-5.30 pagi mana sempat," kata dia.

Selain itu, Hetifah berpandangan bahwa masuk sekolah terlalu pagi juga belum terbukti meningkatkan etos kerja.

Untuk itu, ia menyarankan Pemerintah Provinsi (Pemprov) NTT melalui Dinas Pendidikan mengkaji terlebih dulu sebelum menerapkan kebijakan tersebut.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Buka 'Hotline' Aduan, TPN Ganjar-Mahfud: Laporkan jika Ada Dugaan Kecurangan Pemilu

Buka "Hotline" Aduan, TPN Ganjar-Mahfud: Laporkan jika Ada Dugaan Kecurangan Pemilu

Nasional
KPK Limpahkan Berkas Perkara Hasbi Hasan ke Pengadilan Tipikor Jakarta

KPK Limpahkan Berkas Perkara Hasbi Hasan ke Pengadilan Tipikor Jakarta

Nasional
KPK Tanya Pejabat Kementan soal Dugaan Pemotongan Anggaran oleh SYL

KPK Tanya Pejabat Kementan soal Dugaan Pemotongan Anggaran oleh SYL

Nasional
Prabowo-Gibran Akan Hadir di Final Piala Dunia U-17 Solo

Prabowo-Gibran Akan Hadir di Final Piala Dunia U-17 Solo

Nasional
Main Bola Bareng Persebaya Legend, Cak Imin Cetak Gol dari Kotak Penalti

Main Bola Bareng Persebaya Legend, Cak Imin Cetak Gol dari Kotak Penalti

Nasional
Hari Pertama Kampanye, Prabowo Bertemu Jokowi 2 Jam Lebih

Hari Pertama Kampanye, Prabowo Bertemu Jokowi 2 Jam Lebih

Nasional
'Food Estate' Disebut Anies Kurang Berpihak ke Petani, Politikus Gerindra: Tidak Adil Bagaimana?

"Food Estate" Disebut Anies Kurang Berpihak ke Petani, Politikus Gerindra: Tidak Adil Bagaimana?

Nasional
Once, Anang, hingga Limbad Masuk Daftar Juru Kampanye Ganjar-Mahfud

Once, Anang, hingga Limbad Masuk Daftar Juru Kampanye Ganjar-Mahfud

Nasional
Ganjar-Mahfud Luncurkan Logo Hitam-Putih, Disebut Lambang Ketegasan

Ganjar-Mahfud Luncurkan Logo Hitam-Putih, Disebut Lambang Ketegasan

Nasional
Masa Kampanye Dimulai, Istana Pastikan Pemerintahan Tetap Jalan

Masa Kampanye Dimulai, Istana Pastikan Pemerintahan Tetap Jalan

Nasional
Yenny Wahid dan Sandiaga Uno Bakal Safari Menangkan Ganjar-Mahfud

Yenny Wahid dan Sandiaga Uno Bakal Safari Menangkan Ganjar-Mahfud

Nasional
Megawati Sebut Penguasa Bertindak Seperti Orde Baru, TKN Prabowo-Gibran: Kekuasaan Hari Ini Dibentuk Megawati Sendiri Selama 10 Tahun

Megawati Sebut Penguasa Bertindak Seperti Orde Baru, TKN Prabowo-Gibran: Kekuasaan Hari Ini Dibentuk Megawati Sendiri Selama 10 Tahun

Nasional
KPU Akui Pemungutan Suara Pemilu 2024 via Pos di Hong Kong dan Makau Tak Ideal

KPU Akui Pemungutan Suara Pemilu 2024 via Pos di Hong Kong dan Makau Tak Ideal

Nasional
Aturan Debat Pilpres 2024: Pelaksanaan dan Materi

Aturan Debat Pilpres 2024: Pelaksanaan dan Materi

Nasional
Istana Minta Warga Lapor Bawaslu jika Pejabat Pakai Fasilitas Negara Saat Kampanye

Istana Minta Warga Lapor Bawaslu jika Pejabat Pakai Fasilitas Negara Saat Kampanye

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com