JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Direktur Tindak Pidana Narkoba (Dittipidnarkoba) Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri Kombes Jayadi mengatakan sejak awal tahun hingga akhir Februari 2023 ini pihak kepolisian telah menyita sekitar 1,2 ton berbagai jenis narkotika.
Jayadi mengatakan barang bukti itu disita oleh Bareskrim Polri dan seluruh jajaran Polda di Indonesia.
"Jumlah barang bukti narkotika yang diungkap di tahun 2023 saya punya datanya. Jumlahnya itu sekitar 1,2 ton dari seluruh Indonesia, baik yang diungkap oleh Bareskrim maupun polda jajaran," kata Jayadi di Bareskrim, Mabes, Polri, Jakarta, Jumat (24/2/202).
Baca juga: Tiba di PN Jakarta Barat, Teddy Minahasa Hadiri Sidang Pemeriksaan Saksi Kasus Narkotika
Jayadi menyampaikan jenis barang haram yang paling banyak disita yaitu sabu, ganja, dan ekstasi.
Selain itu, menurutnya, penyitaan paling banyak dilakukan dari wilayah hukum Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi, Riau, Aceh, dan Kalimantan Barat.
"(Daerah paling banyak) Polda Metro Jaya kemarin itu. Ini yang banyak juga Riau kemarin, Kalbar, Aceh," ucapnya.
Menurut Jayadi, dari total 1,2 ton barang bukti narkotika yang diamankan sejak awal Januari 2023, Bareskrim Polri telah menyita sebanyak 430 kilogram jenis sabu.
"Tetapi kalau yang diungkap Mabes Polri, dalam hal ini Bareskrim Polri, itu lebih kurang 430 kg jenis sabu. Itu Januari sampai dengan Februari sampai dengan hari ini," ungkapnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.