Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

TNI AU Siapkan 2 Pesawat untuk Kirim Bantuan Korban Gempa Turkiye

Kompas.com - 10/02/2023, 14:22 WIB
Singgih Wiryono,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - TNI Angkatan Udara menyiapkan dua pesawat yaitu jenis Boeng 737 dan pesawat Hercules C-130 untuk mengirimkan bantuan kepada korban gempa di Turkiye.

Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal TNI Fadjar Prasetyo mengatakan, persiapan pesawat tersebut sebagai dukungan pengiriman bantuan pemerintah RI ke Turkiye yang dilanda gempa.

"TNI AU mendukung pemerintah untuk mengirim bantuan Pemerintah RI ke negara sahabat Turki yang akan dilaksanakan besok, akan diberangkatkan satu pesawat Boeing 737 dan satu pesawat Hercules," ujar Fadjar saat ditemui di Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Jumat (10/2/2023).

Baca juga: UPDATE Gempa Turkiye dan Suriah, 21.051 Orang Tewas, PBB: Ini Momen Persatuan

Adapun terkait jumlah logistik dan jenis bantuan yang akan diberikan, Fadjar mengatakan akan dikoordinir oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).

"Kita akan membantu mengirimkannya, di kirim ke Turki," tutur dia.

Sebagai informasi, Gempa bumi berkekuatan magnitudo 7,8 dan gempa susulan mengguncang Turkiye pada Senin (6/2/2023) pagi.

Gempa ini disebabkan oleh aktivitas tektonik sesar Anatolia yang ada di Turkiye dengan episentrum di dekat Kota Gaziantep.

Dilansir dari BBC, penyebab dari gempa Turkiye adalah lempeng Arab bergerak ke utara dan bergesekan dengan lempeng Anatolia.

Korban tewas akibat gempa Turkiye mencapai 12.049 orang dan 2.992 korban tewas berada di Suriah per 9 Februari 2023.

Dari ribuan orang yang tewas tersebut, dua di antaranya merupakan warga negara Indonesia (WNI).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Nasional
Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited  Capai Rp 17,43 Miliar

Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited Capai Rp 17,43 Miliar

Nasional
KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

Nasional
Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Nasional
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Nasional
Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Nasional
Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Nasional
KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

Nasional
Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Nasional
Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Nasional
Minta MK Urai Persoalan pada Pilpres 2024, Sukidi: Seperti Disuarakan Megawati

Minta MK Urai Persoalan pada Pilpres 2024, Sukidi: Seperti Disuarakan Megawati

Nasional
PPATK Bakal Tindaklanjuti Informasi Jokowi soal Indikasi Pencucian Uang lewat Aset Kripto Rp 139 Triliun

PPATK Bakal Tindaklanjuti Informasi Jokowi soal Indikasi Pencucian Uang lewat Aset Kripto Rp 139 Triliun

Nasional
Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Koarmada I Siapkan KRI Halasan untuk Tembak Rudal Exocet

Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Koarmada I Siapkan KRI Halasan untuk Tembak Rudal Exocet

Nasional
Yusril: Tak Ada Bukti Kuat Kubu Prabowo-Gibran Curang di Pilpres 2024

Yusril: Tak Ada Bukti Kuat Kubu Prabowo-Gibran Curang di Pilpres 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com