Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anggota DPR Minta Kemenkes dan BPOM Kompak Selesaikan Kasus Gagal Ginjal

Kompas.com - 08/02/2023, 17:50 WIB
Tatang Guritno,
Bagus Santosa

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Anggota Komisi IX DPR Irma Suryani Chaniago meminta Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dan Badan Pemeriksa Obat dan Makanan (BPOM) kompak dalam menyelesaikan persoalan gagal ginjal akut pada anak.

Ia menilai kedua lembaga pemerintah itu selalu tak sejalan soal penanganan penyakit yang telah memakan ratusan nyawa anak-anak itu. Salah satunya, soal penentuan obat sirup yang layak atau tak layak dikonsumsi.

“Malu dengan rakyat kalau selalu bertolak belakang seperti kemarin begitu, hari ini begitu. Jangan permalukan Presiden dong, jangan permalukan pemerintah, dan diri sendiri,” ujar Irma dalam rapat kerja dengan Kemenkes di Kompleks Parlemen Senayan, Rabu (8/2/2023).

Baca juga: Respons Kasus Gagal Ginjal, BPOM Revisi Regulasi Pemasukan Obat dan Bahan Baku

Ia pun mengaku tak percaya dengan hasil uji lab BPOM, dan Kemenkes soal obat yang layak dikonsumsi.

Irma lantas mendesak agar Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin menggunakan lab yang independen dan diakui oleh dunia internasional untuk menguji sampel obat sirup yang beredar di pasaran.

“Segera ambil langkah Pak Menteri, lakukan uji dari lembaga independen, supaya kami semua di Komisi IX percaya hasilnya,” sebut dia.

Ia menganggap hingga kini pemerintah pun belum memberikan kejelasan soal kasus terbaru gagal ginjal akut pada anak.

Irma kemudian mendesak agar Bareskrim Mabes Polri segera melakukan penyelidikan.

“Siapa tahu bukan karena (obat sirup) itu meninggalnya, karena yang lain,” imbuhnya.

Diketahui, seorang anak di Jakarta kembali meninggal dunia karena mengalami gagal ginjal akut.

Baca juga: Soal Dugaan Pemalsuan Obat Praxion Penyebab Gagal Ginjal, BPOM: Perlu Investigasi Lebih Lanjut

Berdasarkan informasi dari Kemenkes, korban sempat meminum obat sirup merek Praxion.

Dengan tambahan kasus itu, saat ini maka terdapat total 362 kasus gagal ginjal akut pada anak yang tersebar di 27 provinsi.

Dari jumlah tersebut, 116 kasus di antaranya dinyatakan sembuh, enam kasus masih menjalani perawatan di RSCM Jakarta.

BPOM pun telah menghentikan sementara peredaran obat tersebut dan akan melakukan investigasi. Sebab, hasil lab sejumlah sampel, menyatakan Praxion aman digunakan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

Nasional
Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Nasional
Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Nasional
Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited  Capai Rp 17,43 Miliar

Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited Capai Rp 17,43 Miliar

Nasional
KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

Nasional
Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Nasional
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Nasional
Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Nasional
Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Nasional
KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

Nasional
Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Nasional
Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com