JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo akan menghadiri acara puncak "Peringatan Satu Abad Nahdatul Ulama (NU)" yang digelar di Gelora Delta Sidoarjo, Jawa Timur pada Selasa (7/2/2023).
"Ya hadir," ujar Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin saat dikonfirmasi pada Senin (6/2/2023).
Dilansir dari siaran pers Sekretariat Presiden, Kepala Negara dan Ibu Iriana Jokowi telah tiba di Bandar Udara Internasional Juanda, Kabupaten Sidoarjo pada Senin petang.
Baca juga: 4.600 Warga Lumajang Berangkat ke Sidoarjo Rayakan 1 Abad NU, Kapolres Beri Pengawalan
Kedatangan Presiden Jokowi dan Ibu Iriana di Kabupaten Sidoarjo disambut oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Farid Makruf, Kapolda Jawa Timur Irjen Toni Harmanto, dan Danlanud Muljono Kolonel Pnb. Sugeng Budiono.
Dari bandara, Presiden dan Ibu Iriana langsung menuju tempatnya bermalam.
Sebelumnya, Presiden dan Ibu Iriana lepas landas melalui Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta pukul 17.00 WIB dengan menggunakan pesawat kepresidenan Indonesia-1.
Turut mendampingi Presiden dalam penerbangan menuju Jawa Timur, antara lain Menteri BUMN Erick Thohir, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Sekretaris Militer Presiden Laksda TNI Hersan, Komandan Paspampres Marsda TNI Wahju Hidajat Soedjatmiko, dan Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin.
Acara peringatan satu abad NU dijadwalkan akan berlangsung selama 24 jam, dimulai pada pukul 00.01 WIB hingga pukul 23.59 WIB sepanjang Selasa.
Baca juga: Resepsi 1 Abad NU, Muhammadiyah Siapkan Tempat Istirahat hingga Makanan Gratis untuk Nahdliyin
Wakil Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Najib Azca mengatakan, puncak acara yang berlangsung selama 24 jam ini ditujukan untuk mengakomodasi beragamnya segmentasi warga NU.
Selain itu, acara yang digelar seharian penuh ini juga merupakan stratagi untuk mengatur arus massa.
Sebab, berdasarkan data yang diterima PBNU, jumlah peserta yang tercatat lebih dari satu juta orang.
"Jadi Kalau satu juta dipecah dalam 24 jam kan tidak terlalu crowded. Tapi kalau acara hanya 5 jam kan repot," ujar Najib.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.