JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Komisi X DPR Syaiful Huda mengingatkan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali agar fokus pada penyelenggaraan acara olahraga tahun ini.
Pesan itu disampaikan Huda lantaran tahun ini merupakan tahun politik menjelang Pemilu 2024.
Apalagi, Zainudin memiliki jabatan di Partai Golkar sebagai Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu).
"Di bidang olahraga, tahun ini betul betul tahun yang sangat padat, semua event internasional dan regional akan kita hadapi. Hampir pasti Pak Menpora dan seluruh jajaran pasti akan sibuk menyiapkan," kata Huda dalam rapat kerja Komisi X DPR, Selasa (31/1/2023).
Baca juga: Soal Maju Jadi Calon Waketum PSSI, Menpora: Bukan Intervensi Pemerintah
Huda kemudian membeberkan segala kegiatan olahraga yang bakal digelar tahun ini, salah satunya Piala Dunia sepakbola U-20 dan Basketball World Cup 2023.
Huda tak ingin fokus Zainudin sebagai menteri terpecah karena tahun politik.
"Ini yang saya kira menjadi latar dari tahun 2023. Sementara saat bersamaan sudah sebagaimana kita pahami bersama dan sangat paham sekali Pak Menporanya, tahun ini tahun politik juga ini," ujar dia.
Oleh karena itu, Huda yang juga Wakil Sekretaris Jenderal Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini meminta Zainudin menjelaskan komitmennya menyelenggarakan kegiatan olahraga tanpa terganggu persoalan politik.
Sementara itu, Zainudin yakin tahun politik tidak akan mengganggu kinerjanya sebagai Menpora.
"Sekali lagi jangan khawatir, tahun politik bisa kita relaksasi dengan kegiatan olahraga yang banyak ini," kata dia.
"Sehingga perhatian orang tidak hanya tertuju pada urusan politik, urusan olahraga juga," ujar Zainudin.
Baca juga: Adat Mopotilolo Sambut Kedatangan Menpora Zainudin Amali di Boalemo
Zainudin juga mengaku sudah mendapatkan arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) agar selama tahun politik, penyelenggaraan acara olahraga tetap berlangsung.
"Kompetisi sepakbola tetap harus dijalankan, tidak boleh berhenti yang namanya seolah-olah hanya urusan politik urusan kita ini. Kita urusan kehidupan tuh banyak juga urusannya, Pak Ketua," kata dia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.