JAKARTA, KOMPAS.com - Jajak pendapat Litbang Kompas menunjukan DPR masih dianggap belum kritis dalam menjalankan tugasnya.
Survei yang berlangsung 10-12 Januari 2023 itu menyodorkan tiga pertanyaan terkait sikap kritis DPR yakni saat membahas rancangan undang-undang, anggaran pemerintah, dan melakukan fungsi pengawasan.
Sebanyak 56,6 persen responden menilai para anggota Dewan belum kritis dalam membahas rancangan undang-undang.
Baca juga: Litbang Kompas: Penilaian Publik terhadap DPR Cenderung Negatif
Sedangkan 36,3 persen menyatakan anggota DPR sudah kritis.
Kemudian 54,9 persen responden menilai anggota DPR tak kritis dalam membahas anggaran pemerintah. Hanya 33,8 persen yang menilai anggota Dewan sudah kritis.
Lalu 57,3 persen responden mengatakan anggota Parlemen belum kritis dalam mengawasi kebijakan-kebijakan pemerintah. Sedangkan 34,8 persen merasa anggota DPR sudah cukup kritis menjalankan fungsi pengawasan.
Baca juga: Survei Litbang Kompas: 70 Persen Publik Khawatir Kena Dampak Buruk UU Cipta Kerja
Dalam jajak pendapat yang sama, mayoritas publik pun menyatakan tak puas dengan kinerja DPR setahun terakhir.
Sebanyak 67,9 persen merasa tak puas, 28,6 persen merasa puas, dan 3,5 persen mengatakan tidak tahu.
Diketahui survei melibatkan 512 responden dari 34 provinsi yang diwawancarai melalui sambungan telepon.
Baca juga: Survei Litbang Kompas: 25,3 Persen Responden Anggap UU Cipta Kerja Cuma Untungkan Pebisnis
Sampel ditentukan secara acak dari responden panel Litbang Kompas sesuai proporsi jumlah penduduk tiap provinsi.
Survei memiliki tingkat kepercayaan 95 persen, dan margin of error kurang lebih 4,3 persen.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.