Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Jabatan Perwira Menengah Kopassus Dirotasi, Berikut Daftarnya

Kompas.com - 19/01/2023, 08:02 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Rotasi jabatan perwira menengah (pamen) di lingkungan Komando Pasukan Khusus (Kopassus) kembali terjadi. Ada empat pamen yang dirotasi.

Komandan Jenderal (Danjen) Kopassus Mayjen TNI Iwan Setiawan memimpin langsung acara alih tugas dan jabatan yang dilaksanakan di Gedung Halilintar Sat 81 Kopassus, Cijantung, Jakarta Timur, Selasa (17/1/2023).

Dalam rotasi tersebut, jabatan Kepala Penerangan Kopassus (Kapen Kopassus) dijabat oleh Letkol Inf Jemi Oktis Oil.

Baca juga: Diarak Prajurit Kopassus, Senyum Lebar Yudo Margono dan Listyo Sigit Dapat Brevet Kopassus dan Baret Merah

Letkol Inf Jemi Oktis Oil yang sebelumnya bertugas sebagai Dansecata Rindam XII/TPR, kini bertugas menggantikan Letkol Inf Rizky Marlon Iriano Silalahi yang telah menduduki jabatan Komandan Detasemen Markas (Dandenma) Kopassus.

Sementara Dangrup 2 yang sebelumnya dijabat oleh Kolonel Inf Sabdono Budi Wiryanto, kini digantikan oleh Kolonel Inf Catur Sutoyo. Catur Sutoyo sebelumnya menjabat Aspers Kopassus.

Rotasi jabatan perwira menengah (pamen) di lingkungan Komando Pasukan Khusus (Kopassus) kembali terjadi. Ada empat pamen yang dirotasi. Komandan Jenderal (Danjen) Kopassus Mayjen TNI Iwan Setiawan memimpin langsung acara alih tugas dan jabatan yang dilaksanakan di Gedung Halilintar Sat 81 Kopassus, Cijantung, Jakarta Timur, Selasa (17/1/2023).Dok. Penerangan Kopassus Rotasi jabatan perwira menengah (pamen) di lingkungan Komando Pasukan Khusus (Kopassus) kembali terjadi. Ada empat pamen yang dirotasi. Komandan Jenderal (Danjen) Kopassus Mayjen TNI Iwan Setiawan memimpin langsung acara alih tugas dan jabatan yang dilaksanakan di Gedung Halilintar Sat 81 Kopassus, Cijantung, Jakarta Timur, Selasa (17/1/2023).

Kemudian, Kolonel Inf Wimoko yang sebelumnya menjabat sebagai Dosen Madya Seskoad, kini menjabat sebagai Aspers Kopassus.

Untuk jabatan Dandenintel yang semula dijabat oleh Letkol Inf Bendriyadin, kini dijabat oleh Letkol Inf Agus Salim Tuo.

Baca juga: Panglima TNI Yudo Margono dan Kapolri Listyo Sigit Dapat Brevet Kopassus dan Baret Merah

Mayjen TNI Iwan Setiawan berpesan kepada para perwira Kopassus yang akan mengemban tugas baru, agar selalu menjunjung tinggi dan mempertahankan derajat, nama, kehormatan serta jiwa kesatuan para komando.

"Sebagai prajurit Kopassus, dalam setiap gerak dan langkah, kita harus berpedoman pada isi dan jiwa Sapta Marga yang mencerminkan profesionalitas serta memegang teguh berpedoman pada Sumpah Prajurit," kata Iwan dalam siaran pers Penerangan Kopassus, Rabu (18/1/2023) petang.

Rotasi jabatan perwira menengah (pamen) di lingkungan Komando Pasukan Khusus (Kopassus) kembali terjadi. Ada empat pamen yang dirotasi. Komandan Jenderal (Danjen) Kopassus Mayjen TNI Iwan Setiawan memimpin langsung acara alih tugas dan jabatan yang dilaksanakan di Gedung Halilintar Sat 81 Kopassus, Cijantung, Jakarta Timur, Selasa (17/1/2023).Dok. Penerangan Kopassus Rotasi jabatan perwira menengah (pamen) di lingkungan Komando Pasukan Khusus (Kopassus) kembali terjadi. Ada empat pamen yang dirotasi. Komandan Jenderal (Danjen) Kopassus Mayjen TNI Iwan Setiawan memimpin langsung acara alih tugas dan jabatan yang dilaksanakan di Gedung Halilintar Sat 81 Kopassus, Cijantung, Jakarta Timur, Selasa (17/1/2023).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Beda Sikap PSI: Dulu Tolak Proporsional Tertutup, Kini Harap Berlaku di Pemilu 2029

Beda Sikap PSI: Dulu Tolak Proporsional Tertutup, Kini Harap Berlaku di Pemilu 2029

Nasional
Banjir “Amicus Curiae”, Akankah Lahir “Pahlawan” Pengadilan?

Banjir “Amicus Curiae”, Akankah Lahir “Pahlawan” Pengadilan?

Nasional
Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

Nasional
Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Nasional
Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Nasional
Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited  Capai Rp 17,43 Miliar

Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited Capai Rp 17,43 Miliar

Nasional
KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

Nasional
Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Nasional
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Nasional
Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Nasional
Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Nasional
KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com