Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nasdem Sebut Tak Ada Hubungan antara Pertemuan Surya Paloh dan Luhut dengan Arahan untuk Kader

Kompas.com - 18/01/2023, 05:09 WIB
Tatang Guritno,
Bagus Santosa

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua DPP Partai Nasdem Willy Aditya mengatakan, tak ada hubungannya pertemuan antara Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh dengan Menteri Koordiantor Bidang Maritim dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Panjaitan terhadap arahan para kader Nasdem.

Adapun pertemuan tersebut Luhut dan Surya terjadi di London, Inggris, pada 13 Desember 2022. Sedangkan arahan Surya untuk para kader Nasdem dilakukan di Nasdem Tower, Gondangdia, Jakarta, Senin (16/1/2023).

“Ya cocoklogi namanya. Itu jauh panggang dari api (tak ada hubungannya) bahkan,” ujar Willy pada wartawan, Selasa (17/1/2023).

Baca juga: Kumpulkan Kader, Surya Paloh Minta Nasdem Dukung Pemerintahan Jokowi-Ma’ruf Amin hingga Akhir

Ia menyampaikan, Surya mengumpulkan para elite Nasdem yang menjabat sebagai pengurus DPP, dan anggota DPR untuk memastikan langkah politik mereka tidak bias.

Willy menuturkan, Surya juga mengingatkan agar kadernya terus mendukung pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin hingga masa jabatannya berakhir.

“Moralitas kita sedari awal mengatakan maju mundurnya pemerintahan Jokowi itu juga maju mundurnya Nasdem,” sebut dia.

“Pemerintahan ini adalah tanggung jawab Partai Nasdem, dengan koalisi yang lainnya tentu,” sambungnya.

Ia menegaskan, tak ada perubahan langkah politik Nasdem setelah Surya bertemu dengan Luhut, baik terkait posisinya sebagai koalisi pemerintah saat ini, maupun penjajakan Koalisi Perubahan untuk menghadapi Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

“Pak Surya itu orang yang bisa menempatkan segala sesuatu, put anything in the right place,” imbuhnya.

Baca juga: Pulang dari Eropa, Surya Paloh Kumpulkan Kader Nasdem, Ada Apa?

Diketahui Luhut selama ini dikenal sebagai salah satu menteri yang dekat dengan Jokowi.

Sementara itu, hubungan Surya dan Jokowi tampak mengalami kerenggangan usai keputusan Nasdem mengusung Anies Baswedan sebagai calon presiden (capres).

Di sisi lain, Nasdem juga tengah menjajaki Koalisi Perubahan dengan dua partai lain, yaitu Partai Keadilan Sejahtera (PKS), dan Partai Demokrat

PKS dan Partai Demokrat tak mempersoalkan pertemuan Surya Paloh dengan Luhut. Keduanya tetap optimistis penjajakan koalisi tetap bakal berjalan lancar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Yusril Akui Sebut Putusan 90 Problematik dan Cacat Hukum, tapi Pencalonan Gibran Tetap Sah

Yusril Akui Sebut Putusan 90 Problematik dan Cacat Hukum, tapi Pencalonan Gibran Tetap Sah

Nasional
Bukan Peserta Pilpres, Megawati Dinilai Berhak Kirim 'Amicus Curiae' ke MK

Bukan Peserta Pilpres, Megawati Dinilai Berhak Kirim "Amicus Curiae" ke MK

Nasional
Perwakilan Ulama Madura dan Jatim Kirim 'Amicus Curiae' ke MK

Perwakilan Ulama Madura dan Jatim Kirim "Amicus Curiae" ke MK

Nasional
PPP Tak Lolos ke DPR karena Salah Arah Saat Dukung Ganjar?

PPP Tak Lolos ke DPR karena Salah Arah Saat Dukung Ganjar?

Nasional
Kubu Prabowo Sebut 'Amicus Curiae' Megawati soal Kecurangan TSM Pilpres Sudah Terbantahkan

Kubu Prabowo Sebut "Amicus Curiae" Megawati soal Kecurangan TSM Pilpres Sudah Terbantahkan

Nasional
BMKG Minta Otoritas Penerbangan Waspada Dampak Erupsi Gunung Ruang

BMKG Minta Otoritas Penerbangan Waspada Dampak Erupsi Gunung Ruang

Nasional
Demokrat Tak Resisten jika Prabowo Ajak Parpol di Luar Koalisi Gabung Pemerintahan ke Depan

Demokrat Tak Resisten jika Prabowo Ajak Parpol di Luar Koalisi Gabung Pemerintahan ke Depan

Nasional
Kubu Prabowo-Gibran Yakin Gugatan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud Ditolak MK

Kubu Prabowo-Gibran Yakin Gugatan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud Ditolak MK

Nasional
Aktivis Barikade 98 Ajukan 'Amicus Curiae', Minta MK Putuskan Pemilu Ulang

Aktivis Barikade 98 Ajukan "Amicus Curiae", Minta MK Putuskan Pemilu Ulang

Nasional
Kepala Daerah Mutasi Pejabat Jelang Pilkada 2024 Bisa Dipenjara dan Denda

Kepala Daerah Mutasi Pejabat Jelang Pilkada 2024 Bisa Dipenjara dan Denda

Nasional
KPK Panggil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor sebagai Tersangka Hari Ini

KPK Panggil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor sebagai Tersangka Hari Ini

Nasional
Daftar 33 Pengajuan Amicus Curiae Sengketa Pilpres 2024 di MK

Daftar 33 Pengajuan Amicus Curiae Sengketa Pilpres 2024 di MK

Nasional
Apa Gunanya 'Perang Amicus Curiae' di MK?

Apa Gunanya "Perang Amicus Curiae" di MK?

Nasional
Dampak Erupsi Gunung Ruang: Bandara Ditutup, Jaringan Komunikasi Lumpuh

Dampak Erupsi Gunung Ruang: Bandara Ditutup, Jaringan Komunikasi Lumpuh

Nasional
Megawati Lebih Pilih Rekonsiliasi dengan Jokowi atau Prabowo? Ini Kata PDI-P

Megawati Lebih Pilih Rekonsiliasi dengan Jokowi atau Prabowo? Ini Kata PDI-P

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com