Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Usai Pertemuan Surya Paloh-Luhut, PKS Optimistis Penjajakan Koalisi Perubahan Tak Terganggu

Kompas.com - 17/01/2023, 09:54 WIB
Tatang Guritno,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Juru Bicara Partai Keadilan Sejahtera (PKS) M Kholid tak mempersoalkan pertemuan antara Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh, dengan Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Panjaitan.

Ia menyatakan PKS menghormati langkah setiap pimpinan partai politik (parpol).

“Pada prinsipnya kami menghormati setiap langkah pimpinan partai, termasuk Pak Surya Paloh,” ujar Kholid dihubungi Kompas.com, Selasa (17/1/2023).

Kholid merasa tak ada yang perlu dikhawatirkan dari pertemuan tersebut.

Baca juga: Demokrat Nilai Pertamuan Surya Paloh-Luhut Biasa Saja: Selama Hormati Perbedaan Pandangan

Ia meyakini proses penjajakan Koalisi Perubahan bersama Partai Nasdem, dan Partai Demokrat tak akan terganggu.

“PKS sendiri pada dasarnya terus berikhtiar agar rencana Koalisi Perubahan berjalan dengan baik,” ungkapnya.

“Menemukan titik temu kesepakatan yang terbaik buat bangsa,” lanjut dia.

Kholid mengatakan pihaknya tak menaruh curiga pada siapapun dalam berpolitik.

Terkait Koalisi Perubahan, lanjut dia, PKS ingin terus berpikir positif pada dua parpol calon mitranya.

Baca juga: Kumpulkan Kader, Surya Paloh Minta Nasdem Dukung Pemerintahan Jokowi-Ma’ruf Amin hingga Akhir

“Kami sih membawa politik ini dengan asyik, mengedepankan rasa saling menghormati, dan saling percaya yakni mutual trust and respect, jadi enjoy saja,” imbuh dia.

Diketahui Nasdem telah mengusung mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai calon presiden (capres).

Keputusan itu membawa dampak renggangnya hubungan Surya dengan Jokowi, dan Nasdem dengan PDI-P.

Tapi dalam lawatannya ke Eropa, Surya diketahui sempat bertemu dengan Luhut di London, Inggris pada Desember lalu.

Wakil Ketua Umum Partai Nasdem Ahmad Ali tak merinci isi perbincangan kedua fitur tersebut.

Ia hanya menuturkan dalam pertemuan tersebut keduanya membahas soal persoalan bangsa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Golkar Belum Mau Bahas Jatah Menteri, Airlangga: Tunggu Penetapan KPU

Golkar Belum Mau Bahas Jatah Menteri, Airlangga: Tunggu Penetapan KPU

Nasional
Prabowo: Kami Berhasil di MK, Sekarang Saatnya Kita Bersatu Kembali

Prabowo: Kami Berhasil di MK, Sekarang Saatnya Kita Bersatu Kembali

Nasional
Kepala BNPT: Waspada Perkembangan Ideologi di Bawah Permukaan

Kepala BNPT: Waspada Perkembangan Ideologi di Bawah Permukaan

Nasional
KPK Dalami 2 LHKPN yang Laporkan Kepemilikan Aset Kripto, Nilainya Miliaran Rupiah

KPK Dalami 2 LHKPN yang Laporkan Kepemilikan Aset Kripto, Nilainya Miliaran Rupiah

Nasional
Pertamina dan Polri Jalin Kerja Sama dalam Publikasi untuk Edukasi Masyarakat

Pertamina dan Polri Jalin Kerja Sama dalam Publikasi untuk Edukasi Masyarakat

Nasional
Satkar Ulama Dukung Airlangga Jadi Ketum Golkar Lagi, Doakan Menang Aklamasi

Satkar Ulama Dukung Airlangga Jadi Ketum Golkar Lagi, Doakan Menang Aklamasi

Nasional
Gibran Temui Prabowo di Kertanegara Jelang Penetapan Presiden-Wapres Terpilih

Gibran Temui Prabowo di Kertanegara Jelang Penetapan Presiden-Wapres Terpilih

Nasional
KPU Batasi 600 Pemilih Tiap TPS untuk Pilkada 2024

KPU Batasi 600 Pemilih Tiap TPS untuk Pilkada 2024

Nasional
Dianggap Sudah Bukan Kader PDI-P, Jokowi Disebut Dekat dengan Golkar

Dianggap Sudah Bukan Kader PDI-P, Jokowi Disebut Dekat dengan Golkar

Nasional
PDI-P Tak Pecat Jokowi, Komarudin Watubun: Kader yang Jadi Presiden, Kita Jaga Etika dan Kehormatannya

PDI-P Tak Pecat Jokowi, Komarudin Watubun: Kader yang Jadi Presiden, Kita Jaga Etika dan Kehormatannya

Nasional
Menko Polhukam: 5.000 Rekening Diblokir Terkait Judi Online, Perputaran Uang Capai Rp 327 Triliun

Menko Polhukam: 5.000 Rekening Diblokir Terkait Judi Online, Perputaran Uang Capai Rp 327 Triliun

Nasional
Golkar Sebut Pembicaraan Komposisi Menteri Akan Kian Intensif Pasca-putusan MK

Golkar Sebut Pembicaraan Komposisi Menteri Akan Kian Intensif Pasca-putusan MK

Nasional
KPU: Sirekap Dipakai Lagi di Pilkada Serentak 2024

KPU: Sirekap Dipakai Lagi di Pilkada Serentak 2024

Nasional
Pasca-Putusan MK, Zulhas Ajak Semua Pihak Bersatu Wujudkan Indonesia jadi Negara Maju

Pasca-Putusan MK, Zulhas Ajak Semua Pihak Bersatu Wujudkan Indonesia jadi Negara Maju

Nasional
Temui Prabowo di Kertanegara, Waketum Nasdem: Silaturahmi, Tak Ada Pembicaraan Politik

Temui Prabowo di Kertanegara, Waketum Nasdem: Silaturahmi, Tak Ada Pembicaraan Politik

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com