Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PDI P Hormati Pertemuan Ketum 8 Parpol Penolak Sistem Pemilu Proporsional Tertutup

Kompas.com - 08/01/2023, 15:26 WIB
Syakirun Ni'am,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI P) menyatakan menghormati pertemuan ketua umum delapan partai politik di Hotel Dharmawangsa, Jakarta Selatan hari ini, Minggu (8/1/2023).

Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI P Hasto Kristiyanto menilai pertemuan tersebut merupakan hal yang biasa dalam berpolitik.

Sebagai informasi, semua ketua umum politik parlemen kecuali PDI P melakukan pertemuan. Mereka menolak pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) dengan sistem proporsional tertutup.

Dari seluruh partai di parlemen, hanya PDI P yang menyetujui kembalinya sistem proporsional tertutup.

Baca juga: 7 Partai Politik Bertemu, Tolak Pemilu Proporsional Tertutup

“Pertemuan yang ada di Hotel Dharmawangsa ya itu kita hormati sebagai bagian dalam tradisi demokrasi kita,” kata Hasto saat ditemui awak media di Johar Baru, Jakarta Pusat, Minggu (8/1/2023).

Hasto tidak menjawab dengan gamblang ketika ditanya apakah PDI P tidak diajak untuk bergabung dalam pertemuan tersebut.

Ia hanya mengatakan bahwa pihaknya tengah mempersiapkan peringatan hari ulang tahun (HUT) ke-50 PDI P pada 10 Januari besok.

“Semuanya sibuk hari ini aja ada lima agenda dalam rangka HUT partai,” tuturnya.

Hasto menyatakan, PDI P akan menghormati dan mengikuti apapun keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) mengenai uji materi pemilu legislatif sistem proporsional terbuka maupun tertutup.

Baca juga: 8 Partai Politik Tolak Pemilu Proporsional Tertutup

Ketika MK pada Desember 2008 menyatakan pemilu proporsional terbuka, pihaknya menaati keputusan tersebut.

“Jadi ketika itu (menyetujui proporsional tertutup) menjadi keputusan kongres, maka itu didasarkan pada kajian yang matang tentang sistem proporsional tertutup,” ujar Hasto.

“Tetapi PDI P taat asas,” tambahnya.

Sebelumnya, tujuh ketua umum parpol bertemu di Hotel Dharmawangsa, Jakarta Selatan.

Partai tersebut adalah Golkar, Gerindra, Nasdem, PKB, Demokrat PKS, PAN dan PPP. Namun, dalam pertemuan ini hanya dihadiri tujuh partai politik, sementara Partai Gerindra tidak mengirimkan perwakilannya.

Baca juga: Gerindra Tak Hadiri Pernyataan Tolak Pemilu Proporsional Tertutup, Airlangga Klaim Partai Besutan Prabowo Sudah Setuju

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menyampaikan sikap delapan partai politik tersebut.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tak Ada Tim Transisi pada Pergantian Pemerintahan dari Jokowi ke Prabowo

Tak Ada Tim Transisi pada Pergantian Pemerintahan dari Jokowi ke Prabowo

Nasional
Tok! Kasasi KPK Kabul, Eltinus Omaleng Dihukum 2 Tahun Penjara

Tok! Kasasi KPK Kabul, Eltinus Omaleng Dihukum 2 Tahun Penjara

Nasional
Penetapan Prabowo di KPU: Mesra dengan Anies hingga Malu-malu Titiek Jadi Ibu Negara

Penetapan Prabowo di KPU: Mesra dengan Anies hingga Malu-malu Titiek Jadi Ibu Negara

Nasional
Gibran Bertemu Ma'ruf Amin, Saat Wapres Termuda Sowan ke yang Paling Tua

Gibran Bertemu Ma'ruf Amin, Saat Wapres Termuda Sowan ke yang Paling Tua

Nasional
Anies Dinilai Masih Berpeluang Maju Pilkada Jakarta, Mungkin Diusung Nasdem dan PKB

Anies Dinilai Masih Berpeluang Maju Pilkada Jakarta, Mungkin Diusung Nasdem dan PKB

Nasional
Petuah Jokowi-Ma'ruf ke Prabowo-Gibran, Minta Langsung Kerja Usai Dilantik

Petuah Jokowi-Ma'ruf ke Prabowo-Gibran, Minta Langsung Kerja Usai Dilantik

Nasional
Kejagung Periksa 3 Saksi Terkait Kasus Korupsi Timah, Salah Satunya Pihak ESDM

Kejagung Periksa 3 Saksi Terkait Kasus Korupsi Timah, Salah Satunya Pihak ESDM

Nasional
Tak Dukung Anies Maju Pilkada Jakarta, PKS Dinilai Ogah Jadi “Ban Serep” Lagi

Tak Dukung Anies Maju Pilkada Jakarta, PKS Dinilai Ogah Jadi “Ban Serep” Lagi

Nasional
2 Prajurit Tersambar Petir di Mabes TNI, 1 Meninggal Dunia

2 Prajurit Tersambar Petir di Mabes TNI, 1 Meninggal Dunia

Nasional
Usung Perubahan Saat Pilpres, PKB-Nasdem-PKS Kini Beri Sinyal Bakal Gabung Koalisi Prabowo

Usung Perubahan Saat Pilpres, PKB-Nasdem-PKS Kini Beri Sinyal Bakal Gabung Koalisi Prabowo

Nasional
[POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

[POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

Nasional
Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Nasional
Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Nasional
Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com