JAKARTA, KOMPAS.com - Jenderal Andika Perkasa secara resmi menyerahkan jabatan Panglima TNI kepada Laksamana Yudo Margono.
Upacara serah terima jabatan itu digelar di Markas Besar TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Selasa (20/12/2022).
Presiden Joko Widodo (Jokowi) secara resmi melantik Yudo sebagai Panglima TNI di Istana Kepresidenan, Jakarta, pada Senin (19/12/2022).
Baca juga: Jenderal Andika Perkasa Akan Ungkap Rencana Selanjutnya Setelah Pensiun
Penggantian pucuk pimpinan TNI dilakukan karena Andika memasuki usia pensiun, yakni 58 tahun, pada 21 Desember 2022.
Di sisi lain, Andika juga berhak atas uang pensiun sebagai perwira tinggi TNI.
Menurut Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 19 Tahun 2019, uang pensiun prajurit TNI diberikan bukan berdasarkan bekas jabatan yang pernah diemban, tetapi menurut pangkat terakhir yang didapatnya sebelum purnatugas.
Baca juga: Warisan dari Andika Perkasa untuk Yudo Margono, Panglima TNI yang Baru
Besar uang pensiun seorang perwira tinggi (Pati) TNI menurut PP 19/2019 antara Rp 1.643.500 hingga Rp 4.448.100.
Sebagai perwira tinggi (Pati) dengan pangkat terakhir jenderal, kemungkinan besar uang pensiun yang didapat Andika setiap bulan sekitar Rp 4.448.100 sampai Rp 4.600.000.
Andika juga masih merahasiakan rencana kegiatannya selepas pensiun dari TNI.
Sejumlah kalangan memperkirakan Andika bisa saja terjun ke politik setelah pensiun. Namun, dia memilih tidak memberitahukan rencana kegiatan usai purnatugas.
Baca juga: Hadiri Sertijab Panglima, Mahfud MD, Prabowo hingga Listyo Sigit Ucapkan Selamat ke Andika dan Yudo
"Saya pensiun mulai 1 Januari 2023, walaupun sekarang serah terima (jabatan Panglima TNI), tapi kita sesuai dengan peraturan yang berlaku baru 1 Januari 2023. Apa yang saya lakukan? Ya, nanti aja setelah kita pensiun ketemu lagi," kata Andika di Markas Besar TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, usia serah terima jabatan dengan Yudo.
Peluang Andika bakal terjun dalam dunia politik dinilai terbuka lebar. Apalagi namanya sempat masuk dalam usulan sebagai bakal calon presiden yang dilakukan Partai Nasdem beberapa waktu lalu.
Baca juga: Hari Ini, Andika Perkasa Akan Serahkan Jabatan Panglima TNI ke Yudo Margono
Akan tetapi, Partai Nasdem memutuskan mendeklarasikan Anies Baswedan untuk maju sebagai bakal calon presiden mereka pada pemilihan umum (Pemilu) 2024 mendatang.
(Penulis : Nirmala Maulana Achmad | Editor : Bagus Santosa)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.