Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diajak Tukar Pikiran Beberapa Partai Usai Keluar dari PSI, Rian Ernest: Dari Partai yang Inklusif

Kompas.com - 20/12/2022, 16:11 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Mantan politikus Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Rian Ernest buka suara soal partai politik mana yang disebut sudah bertukar pikiran dengannya.

Meski tak mengungkap dengan gamblang partai yang dimaksud, Rian mengatakan bahwa sifat partai itu terbuka.

"Dari partai yang inklusif," kata Rian Ernest kepada Kompas.com, Selasa (20/12/2022).

Mantan Direktur Advokasi dan Bantuan Hukum DPP PSI itu juga mengungkapkan sedikit isi pembicaraan dengan petinggi partai politik tersebut.

Baca juga: Rian Ernest Segera Umumkan Langkah Politiknya Setelah Mundur dari PSI

Kata Rian, beberapa senior dari partai inklusif memberikan nasihat kepadanya dalam menapaki langkah politik ke depan.

"Ada yang mengatakan, berjuang di jalur politik perlu napas panjang dan partai yang tepat, agar bisa meraih posisi jabatan publik dan membawa dampak baik dan luas kepada masyarakat," ujar Rian.

Namun, Rian Ernest mengaku belum bisa mengungkapkan bakal berjalan dengan partai mana ke depannya.

Hanya saja, ia memastikan akan mengumumkannya dalam waktu dekat.

Baca juga: Rian Ernest: Sejak Mundur dari PSI, Beberapa Partai Hubungi Saya

Saat ini, Rian mengaku sedang fokus menghabiskan waktu bersama keluarganya.

"Sebelum mulai sprint lagi di daerah pemilihan," katanya.

Usai mundur dari PSI, Rian Ernest mengungkapkan bahwa ada beberapa partai politik yang menghubunginya.

"Sejak menyatakan mundur, beberapa partai menghubungi saya untuk bertukar pikiran," ujar Rian kepada Kompas.com, Senin (19/12/2022).

Namun, ia tak menjabarkan partai politik mana yang menghubunginya itu.

"Saya sangat mengapresiasi berbagai dukungan serta nasehat dari para senior saya dari berbagai partai politik," katanya.

Baca juga: Daftar Petinggi PSI yang Mengundurkan Diri Jelang Pemilu 2024, Terbaru Rian Ernest

Sebelumnya, santer dikabarkan bahwa Rian Ernest akan berlabuh ke Partai Perindo.

Halaman:


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Pro dan Kontra Kaesang Pangarep Jadi Ketum PSI

Pro dan Kontra Kaesang Pangarep Jadi Ketum PSI

Nasional
Saksi Sebut Dito Ariotedjo Terima Aliran Dana Rp 27 Miliar Terkait Pengamanan Perkara BTS 4G

Saksi Sebut Dito Ariotedjo Terima Aliran Dana Rp 27 Miliar Terkait Pengamanan Perkara BTS 4G

Nasional
Komisaris GoTo Wishnutama Ikut Rapat Bareng Jokowi soal Larangan Social E-Commerce Bertransaksi

Komisaris GoTo Wishnutama Ikut Rapat Bareng Jokowi soal Larangan Social E-Commerce Bertransaksi

Nasional
Pengamat Nilai PDI-P Mesti Waspada Setelah Kaesang Jadi Ketum PSI

Pengamat Nilai PDI-P Mesti Waspada Setelah Kaesang Jadi Ketum PSI

Nasional
Cerita Kaesang Dihujat dan Dihina karena Masuk PSI, Istrinya Ikut Diserang

Cerita Kaesang Dihujat dan Dihina karena Masuk PSI, Istrinya Ikut Diserang

Nasional
Menhan Prabowo: Perintah Presiden agar Indonesia Cari Berbagai Bentuk Bantuan untuk Palestina

Menhan Prabowo: Perintah Presiden agar Indonesia Cari Berbagai Bentuk Bantuan untuk Palestina

Nasional
Indonesia Beri Beasiswa untuk Mahasiswa Palestina, Prabowo: Dukung Perjuangan Palestina

Indonesia Beri Beasiswa untuk Mahasiswa Palestina, Prabowo: Dukung Perjuangan Palestina

Nasional
Tangani Krisis Iklim, Pertamina Siap Jadi Market Leader Perdagangan Karbon di Indonesia

Tangani Krisis Iklim, Pertamina Siap Jadi Market Leader Perdagangan Karbon di Indonesia

Nasional
Kaesang Jadi Ketum, PSI Dinilai Cari Figur yang Punya 'Branding' Politik

Kaesang Jadi Ketum, PSI Dinilai Cari Figur yang Punya "Branding" Politik

Nasional
Kaesang Jadi Ketum PSI Dinilai Semakin Merusak Kaderisasi dan Tak Beri Teladan

Kaesang Jadi Ketum PSI Dinilai Semakin Merusak Kaderisasi dan Tak Beri Teladan

Nasional
Pengacara Sebut Dadan Tri Yudianto Dibawa ke Lantai 15 Gedung KPK Tak Terkait Perkara Suap

Pengacara Sebut Dadan Tri Yudianto Dibawa ke Lantai 15 Gedung KPK Tak Terkait Perkara Suap

Nasional
Jadikan Kaesang Ketua Umum, PSI Dinilai Hanya Berorientasi Kekuasaan

Jadikan Kaesang Ketua Umum, PSI Dinilai Hanya Berorientasi Kekuasaan

Nasional
Pemerintah Akan Terapkan Pajak Karbon Sebelum 2026

Pemerintah Akan Terapkan Pajak Karbon Sebelum 2026

Nasional
KPK Duga Lukas Enembe Libatkan Dokter untuk Samarkan Asal-usul Uang 'Panas'

KPK Duga Lukas Enembe Libatkan Dokter untuk Samarkan Asal-usul Uang "Panas"

Nasional
Kemenlu: WNI Ditangkap Polisi Malaysia karena Bawa Sabu 58,9 Kilogram

Kemenlu: WNI Ditangkap Polisi Malaysia karena Bawa Sabu 58,9 Kilogram

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com