JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyampaikan pihaknya akan menerapkan skema rekayasa lalu lintas (lalin) jalan tol saat libur Hari Raya Natal 2022 dan Tahun Baru 2023.
Sigit menyampaikan pola rekayasa lalu lintas tersebut dilakukan untuk mengurai kepadatan di jalan.
"Tentunya kami sudah memiliki pola terkait dengan bagaimana kita mengatur pada saat terjadi kepadatan," kata Sigit di Istana Negara, Senin (19/12/2022).
Sigit mengatakan skema yang akan diterapkan mulai dari rekayasa contraflow atau lawan arus hingga one way atau satu arah.
Baca juga: Kapolri Sebut 24 Teroris Ditangkap usai Bom Bunuh Diri di Polsek Astanaanyar
Nantinya, Sigit mengatakan skema rekayasa itu akan diputuskan bersama dengan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) RI serta Jasa Marga.
"Artinya pada saat memang situasi sangat padat khususnya di jalan tol tentu akan kita berlakukan proses rekayasa mulai dari contraflow sampai dengan one way atau satu arah," ujarnya.
Sigit memastikan Polri akan memberikan sosialisasi ke masyarakat sebelum menerapkan skema rekayasa saat libur Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 mendatang.
Baca juga: Kapolri: Pengamanan Operasi Lilin Dimulai 22 Desember 2022 hingga 3 Januari 2023
"Kita akan memberikan informasi atau sosialisasi kepada masyarakat baik melalui jalur radio, jalur TV ataupun jalur-jalur informasi yang bisa kita bisa berikan sehingga masyarakat tentunya akan siap dan tidak terganggu dengan proses rekayasa yang kita laksanakan," kata dia.
Dalam kesempatan yang sama, Sigit juga menyampaikan akan ada sekitar 44 juta orang yang diprediksi melakukan pergerakan selama musim libur natal dan tahun baru.
Angka itu berdasarkan data dari Kemehub RI.
"Berdasarkan data dari Kemenhub akan ada peningkatan 44 juta yang akan melaksanakan mobilitas," kata Sigit.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.