Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Melihat Kesiapan Museum Angkut di Kota Batu Hadapi Libur Natal dan Tahun Baru…

Kompas.com - 16/12/2022, 09:30 WIB
Irfan Kamil,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Jelang libur Natal dan Tahun Baru sejumlah persiapan telah dilakukan pengelola tempat rekreasi di berbagai tempat di Indonesia, termasuk Museum Angkut+ di Kota Batu, Jawa Timur.

Museum transportasi yang memiliki 400 koleksi jenis angkutan tradisional hingga modern dari berbagai belahan dunia ini terletak kurang lebih sekitar 20 km dari Kota Malang, Jawa Timur.

Baca juga: Liburan Akhir Tahun, Ussy Sulistiawaty Ingin Ajak Keluarga ke Australia

Ketika jumlah kasus akibat pandemi Covid-19 di Indonesia meningkat, museum ini juga terkena dampaknya lantaran pengunjung yang terus berkurang. Namun, setelah pandemi sedikit mereda dan masyarakat Indonesia lebih terjaga setelah dilakukan vaksinasi, pengunjung museum ini perlahan mulai meningkat.

Jejeran mobil mewah Rol Royce dipamerkan di Museum Angkut, Kota Batu, Jawa TimurKOMPAS.com / IRFAN KAMIL Jejeran mobil mewah Rol Royce dipamerkan di Museum Angkut, Kota Batu, Jawa Timur

Hal ini juga yang menjadi perhatian bagi Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) guna mendukung pembangunan karakter manusia Indonesia melalui pembelajaran di museum.

Sejumlah awak media pun berkesempatan untuk melihat langsung berbagai koleksi hingga persiapan Museum Angkut menghadapi lonjakan libur Natal 2022 dan Tahun Baru 2023.

Baca juga: Libur Akhir Tahun ke Malang, Waspadai Titik Kemacetan Berikut

Asisten Manajer Museum Angkut, Andik Fijayanto mengungkapkan, pihaknya telah mempersiapkan musim libur akhir tahun bahkan sejak Oktober.

High Season kita akan mulai besok tanggal 16 Desember sampai tanggal 6 Januari. Jadi kita sudah prepare mulai dari satu bulan yang lalu,” ujar Andik ditemui di Museum Angkut, Kamis (16/12/2022).

“Kita mulai persiapan dengan menghias, untuk wahana kita siapkan suguhan entertaining show-nya, nantinya ada beberapa show sesuai tema Natal dan Tahun Baru,” ucapnya.

Baca juga: Jelang Libur Akhir Tahun, Begini Kondisi Kemantapan Jalan Nasional

Andik menyampaikan bahwa Museum Angkut terbagi dalam beberapa zona yang didekorasi dengan model bangunan dari benua Asia, Eropa hingga Amerika.

Di zona Eropa, misalnya, pengunjung Museum akan merasakan sensasi seakan-akan berada di jalanan kota-kota di Perancis dengan mobil-mobil kuno Eropa.

Jejeran mobil bermerek Peugeot dari Prancis dipamerkan di Museum Angkut, Kota Batu, MalangKOMPAS.com / IRFAN KAMIL Jejeran mobil bermerek Peugeot dari Prancis dipamerkan di Museum Angkut, Kota Batu, Malang

Bahkan, di Museum ini juga ada zona Sunda Kelapa dan Batavia yang merupakan Replika Pelabuhan Sunda Kelapa yang dihiasi oleh beberapa alat transportasi kuno seperti becak dan miniatur kapal.

“Kemudian nanti ada zona glamor penuh dengan kemewahan disitu adalab pusat entertain show-nya kita , mulai dari kegiatan show ada di area itu,” papar Andik.

Baca juga: Liburan Akhir Tahun ke Mana? Ini Destinasi Paling Diminati

Museum Angkut juga menyediakan galeri perjalanan Institusi Kepolisian Republik Indonesia (Polri) dengan tema Polri Presisi yang menghadirkan berbagai alat transportasi yang digunakan oleh kepolisian.

Selain itu, ada juga alat-alat yang digunakan polisi dalam kegiatannya sehari-hari.

“Terakhir ada wahana Pasar Apung Nusantara, gratis untuk semua pengungung tamu tidak perlu berbayar,” ucap Andik.

Miniatur olah tempat kejadian perkara (TKP) di Zona Presisi Museum Angkut, Jawa TimurKOMPAS.com / IRFAN KAMIL Miniatur olah tempat kejadian perkara (TKP) di Zona Presisi Museum Angkut, Jawa Timur

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pendiri Mustika Ratu Mooryati Soedibyo Meninggal Dunia di Usia 96 Tahun

Pendiri Mustika Ratu Mooryati Soedibyo Meninggal Dunia di Usia 96 Tahun

Nasional
Sirekap Dipakai Lagi di Pilkada, KPU Siap Sempurnakan Sesuai Saran MK

Sirekap Dipakai Lagi di Pilkada, KPU Siap Sempurnakan Sesuai Saran MK

Nasional
Bongkar Pemerasan SYL, Jaksa KPK Bakal Hadirkan Sespri Sekjen Kementan di Pengadilan

Bongkar Pemerasan SYL, Jaksa KPK Bakal Hadirkan Sespri Sekjen Kementan di Pengadilan

Nasional
MK Minta Sirekap Dikembangkan Lembaga Mandiri, KPU Singgung Kemandirian Penyelenggara Pemilu

MK Minta Sirekap Dikembangkan Lembaga Mandiri, KPU Singgung Kemandirian Penyelenggara Pemilu

Nasional
Pelajaran Berharga Polemik Politisasi Bansos dari Sidang MK

Pelajaran Berharga Polemik Politisasi Bansos dari Sidang MK

Nasional
Prabowo-Gibran Akan Pidato Usai Ditetapkan KPU Hari Ini

Prabowo-Gibran Akan Pidato Usai Ditetapkan KPU Hari Ini

Nasional
Penetapan Prabowo-Gibran Hari Ini, Ganjar: Saya Belum Dapat Undangan

Penetapan Prabowo-Gibran Hari Ini, Ganjar: Saya Belum Dapat Undangan

Nasional
Prabowo-Gibran Sah Jadi Presiden dan Wapres Terpilih, Bakal Dilantik 20 Oktober 2024

Prabowo-Gibran Sah Jadi Presiden dan Wapres Terpilih, Bakal Dilantik 20 Oktober 2024

Nasional
[POPULER NASIONAL] Para Ketum Parpol Kumpul di Rumah Mega | 'Dissenting Opinion' Putusan Sengketa Pilpres Jadi Sejarah

[POPULER NASIONAL] Para Ketum Parpol Kumpul di Rumah Mega | "Dissenting Opinion" Putusan Sengketa Pilpres Jadi Sejarah

Nasional
Sejarah Hari Bhakti Pemasyarakatan 27 April

Sejarah Hari Bhakti Pemasyarakatan 27 April

Nasional
Tanggal 26 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 26 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Golkar Ungkap Faktor Keadilan Jadi Rumusan Prabowo Bentuk Komposisi Kabinet

Golkar Ungkap Faktor Keadilan Jadi Rumusan Prabowo Bentuk Komposisi Kabinet

Nasional
Soal Gugatan PDI-P ke PTUN, Pakar Angkat Contoh Kasus Mulan Jameela

Soal Gugatan PDI-P ke PTUN, Pakar Angkat Contoh Kasus Mulan Jameela

Nasional
Prabowo: Kami Akan Komunikasi dengan Semua Unsur untuk Bangun Koalisi Kuat

Prabowo: Kami Akan Komunikasi dengan Semua Unsur untuk Bangun Koalisi Kuat

Nasional
PDI-P Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda, KPU: Pasca-MK Tak Ada Pengadilan Lagi

PDI-P Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda, KPU: Pasca-MK Tak Ada Pengadilan Lagi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com