Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompetisi Liga 1 Kembali Bergulir, Menpora: Dibutuhkan Timnas

Kompas.com - 05/12/2022, 17:39 WIB
Ardito Ramadhan,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali menyatakan, kompetisi sepak bola Liga 1, Liga 2, dan Liga 3 di tanah air mesti kembali bergulir karena para pemain tim nasional membutuhkan pertandingan beratmosfer kompetisi.

Ia mengatakan, hal itu diperlukan karena timnas Indonesia akan menghadapi dua turnamen dalam waktu dekat, yakni Piala AFF 2022 dan Piala Dunia U20 pada 2023.

"Kompetisi ini sangat dibutuhkan oleh tim nasional kita karena kita tahu bahwa kita sebentar lagi akan menghadapi AFF. Kita akan main di Piala AFF," kata Zainudin Amali dalam konferensi pers di kantor Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Kemenko Polhukam), Jakarta, Senin (5/12/2022).

"Kemudian yang kedua, persiapan kita menjadi tuan rumah Piala Dunia 20, FIFA World Cup Under 20 Tahun 2023," ujarnya melanjutkan.

Konferensi pers ini turut dihadiri Menkopolhukam Mahfud MD dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Baca juga: Pemerintah Umumkan Liga 1 Dilanjutkan Tanpa Penonton

Zainuddin Amali mengatakan, para pemain saat ini memang sedang mengikuti pusat pelatihan yang dipimpin oleh pelatih Shin Tae Yong.

Namun, ia menekankan bahwa tidak mungkin para pemain terus-terusan mengikuti pelatihan terpusat karena membutuhkan atmosfer kompetisi yang sesungguhnya.

"Sebab kalau uji tanding atau try out katakanlah ke luar negeri, itu tidak seperti atmosfer kompetisi," kata Zainudin Amali.

Ia menambahkan, keputusan meneruskan kompetisi Liga 1, Liga 2, dan Liga 3 telah berdasarkan hasil inspeksi yang dilakukan Polri, Kementerian Kesehatan, dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.

"Itu pihak PSSI dan LIB akan melaksanakan dengan panduan yang sangat ketat," ujar Zainudin.

Baca juga: Liga 1 Dilanjutkan, Mahfud Pastikan Rekomendasi TGIPF soal Tragedi Kanjuruhan Dijalankan

Seperti diketahui, pemerintah telah memutuskan bahwa sisa laga Liga 1, Liga 2, dan Liga 3 kembali dilanjutkan tanpa kehadiran penonton.

Kompetisi sepak bola ini sempat dihentikan seusai tragedi dibatadio. Kanjuruhan pada 1 Oktober 2022, yang menewaskan ratusan orang.

"Maka sekarang pemerintah mengumumkan bahwa sepak bola liga itu akan diselesaikan, jadwal yang sudah ditentukan akan diselesaikan dan PSSI akan atau pemerintah, Menpora, akan mengendalikan (kompetisi) ini dan Bapak Kapolri itu sudah menjamin segi-segi keamanannya," kata Mahfud MD, Senin sore.

Baca juga: Jadwal Liga 1 Hari Ini: 3 Laga Awali Kelanjutan Kompetisi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

TKN Prabowo-Gibran Akan Gelar Nobar Sederhana untuk Pantau Putusan MK

TKN Prabowo-Gibran Akan Gelar Nobar Sederhana untuk Pantau Putusan MK

Nasional
Jelang Putusan Sengketa Pilpres: MK Bantah Bocoran Putusan, Dapat Karangan Bunga

Jelang Putusan Sengketa Pilpres: MK Bantah Bocoran Putusan, Dapat Karangan Bunga

Nasional
Skenario Putusan Mahkamah Konstitusi dalam Sengketa Pilpres 2024

Skenario Putusan Mahkamah Konstitusi dalam Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Kejagung Terus Telusuri Aset Mewah Harvey Moeis, Jet Pribadi Kini dalam Bidikan

Kejagung Terus Telusuri Aset Mewah Harvey Moeis, Jet Pribadi Kini dalam Bidikan

Nasional
Yusril Tegaskan Pencalonan Gibran Sah dan Optimistis dengan Putusan MK

Yusril Tegaskan Pencalonan Gibran Sah dan Optimistis dengan Putusan MK

Nasional
Soal Tawaran Masuk Parpol, Sudirman Said: Belum Ada karena Saya Bukan Anak Presiden

Soal Tawaran Masuk Parpol, Sudirman Said: Belum Ada karena Saya Bukan Anak Presiden

Nasional
Sudirman Said Beberkan Alasan Tokoh Pengusung Anies Tak Ajukan 'Amicus Curiae' seperti Megawati

Sudirman Said Beberkan Alasan Tokoh Pengusung Anies Tak Ajukan "Amicus Curiae" seperti Megawati

Nasional
Soal Peluang Anies Maju Pilkada DKI, Sudirman Said: Prabowo Kalah 'Nyapres' Tidak Jadi Gubernur Jabar

Soal Peluang Anies Maju Pilkada DKI, Sudirman Said: Prabowo Kalah "Nyapres" Tidak Jadi Gubernur Jabar

Nasional
Beda Sikap PSI: Dulu Tolak Proporsional Tertutup, Kini Harap Berlaku di Pemilu 2029

Beda Sikap PSI: Dulu Tolak Proporsional Tertutup, Kini Harap Berlaku di Pemilu 2029

Nasional
Banjir “Amicus Curiae”, Akankah Lahir “Pahlawan” Pengadilan?

Banjir “Amicus Curiae”, Akankah Lahir “Pahlawan” Pengadilan?

Nasional
Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

Nasional
Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Nasional
Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com