Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bupati Cianjur: Ada 373 Gempa Susulan hingga 2 Desember 2022

Kompas.com - 02/12/2022, 18:49 WIB
Rahel Narda Chaterine,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Bupati Cianjur Herman Suherman menyebutkan ada 373 gempa bumi susulan melanda di wilayah Cianjur, Jawa Barat, hingga Jumat (2/12/2022) sore.

Ratusan gempa itu merupakan susulan dari gempa bermagnitudo 5,6 di Cianjur yang terjadi pada Senin (21/11/2022).

Update data dari BMKG, gempa susulan hingga tanggal 2 Desember 2022 sampai dengan pukul 15.00 WIB, sudah terjadi 373 kali,” kata Herman dalam konferensi pers di YouTube BNPB Indonesia, Jumat.

Baca juga: Pemkot Depok Siapkan Rp 700 Juta untuk Bantu Pemulihan Kabupaten Cianjur Pasca-gempa

Dalam kesempatan itu, ia juga menyebutkan ada 331 korban meninggal dunia akibat gempa per hari ini.

Gempa juga merusak ratusan bangunan di wilayah Cianjur dan sekitarnya. Menurut Herman, dari data per sore ini, ada 29.985 unit rumah yang terdampak.

Dari jumlah itu, ada 6.754 rumah rusak berat, 8.978 rumah rusak sedang, dan 14.253 rumah rusak ringan.

“Kemudian infrastruktur rusak, sekolah 520, tempat ibadah 264, fasilitas kesehatan 14, gedung kantor 14,” imbuhnya.

Baca juga: Lewat Dapur Kreasi, Kemensos Pulihkan Fungsi Sosial Ekonomi Penyintas Gempa Cianjur

Dari data per hari ini, jumlah total keluarga yang terdampak gempa ada 41.166 kepala keluarga.

Sementara itu, ia menyebut ada 114.683 jiwa jumlah total pengungsi yang terdiri dari 54.781 pengungsi laki-laki dan 59.902 pengungsi perempuan.

“Penyandang disabilitas sebanyak 147 jiwa, ibu-ibu hamil sebanyak 1.640 jiwa, lansia 7.453 jiwa,” terangnya.

Seperti diketahui, gempa bumi mengguncang Kabupaten Cianjur pada pukul 13.21 WIB tanggal 21 November 2022.

Baca juga: Kejagung Beri Bantuan Sembako hingga Alat Kantor untuk Korban Gempa di Cianjur

Gempa dengan Magnitudo 5,6 itu mengakibatkan ratusan korban meninggal dunia serta ribuan lainnya mengalami luka-luka.

Selain itu, gempa juga berdampak pada puluhan ribu bangunan rusak serta ribuan orang mengungsi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com