Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gibran dan Yenny Wahid Muncul sebagai Figur Cawapres dalam Musra Hong Kong

Kompas.com - 30/11/2022, 17:35 WIB
Tatang Guritno,
Bagus Santosa

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka dan anak Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid, Yenny Wahid, muncul sebagai figur calon wakil presiden (cawapres) dalam Musyawarah Rakyat (Musra) Indonesia ke-8 di Hong Kong.

Adapun Musra yang digelar oleh sejumlah relawan Presiden Joko Widodo itu melibatkan 916 warga negara Indonesia (WNI) yang tersebar di Hong Kong, Makau, dan Taipei.

Baca juga: Airlangga Jadi Cawapres Paling Unggul di Musra Hongkong

Gibran menjadi figur cawapres peringkat ke-10 yang mendapatkan 24 suara atau 2,62 persen dari keseluruhan suara. Sedangkan Yenny menjadi cawapres di urutan kedelapan dengan perolehan 51 suara atau setara 5,57 persen.

“Ada dua nama baru, Gibran, ada juga Yenny Wahid setelah Musra berjalan sampai kedelapan,” tutur Ketua Dewan Pengarah Musra Indonesia Andi Gani Nena Wea dalam konferesi pers di wilayah Senayan, Jakarta, Rabu (30/11/2022).

Sementara itu figur cawapres urutan pertama dalam Musra di Hong Kong adalah Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dengan perolehan 154 suara atau 16,81 persen.

Baca juga: Ganjar Jadi Capres Urutan Pertama Hasil Musra Hongkong

Disusul peringkat kedua Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD yang mendapatkan 133 suara atau 14,52 persen.

Kemudian, urutan ketiga ditempati Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dengan raihan 116 suara atau 12,66 persen.

Berikut hasil lengkap pemilihan cawapres dalam Musra ke-8 Hong Kong:

1. Airlangga Hartarto 154 suara 16,81 persen
2. Mahfud MD 133 suara 14,52 persen
3. Ridwan Kamil 116 suara 12,66 persen
4. Arsjad Rasjid 104 suara 11,35 persen
5. Sandiaga Uno 92 suara 10,05 persen
6. Erick Thohir 85 suara 9,28 persen
7. Moeldoko 77 suara 8,41 persen
8. Yenny Wahid 51 suara 5,57 persen
9. Puan Maharani 32 suara 3,49 persen
10. Gibran Rakabuming Raka 24 suara 2,62 persen
11. Lainnya 48 suara 5,24 persen

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dewas Sudah Teruskan Aduan Jaksa KPK Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar ke Deputi Pimpinan

Dewas Sudah Teruskan Aduan Jaksa KPK Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar ke Deputi Pimpinan

Nasional
Rekening Jaksa KPK yang Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar Diperiksa

Rekening Jaksa KPK yang Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar Diperiksa

Nasional
Kasus Kredit Ekspor LPEI, KPK Buka Peluang Tetapkan Tersangka Korporasi

Kasus Kredit Ekspor LPEI, KPK Buka Peluang Tetapkan Tersangka Korporasi

Nasional
Pakar Hukum Dorong Percepatan 'Recovery Asset' dalam Kasus Korupsi Timah yang Libatkan Harvey Moeis

Pakar Hukum Dorong Percepatan "Recovery Asset" dalam Kasus Korupsi Timah yang Libatkan Harvey Moeis

Nasional
Sidak ke Kalteng, Satgas Pangan Polri Minta Pasar Murah Diintensifkan Jelang Lebaran

Sidak ke Kalteng, Satgas Pangan Polri Minta Pasar Murah Diintensifkan Jelang Lebaran

Nasional
Puspen TNI Sebut Denpom Jaya Dalami Dugaan Prajurit Aniaya Warga di Jakpus

Puspen TNI Sebut Denpom Jaya Dalami Dugaan Prajurit Aniaya Warga di Jakpus

Nasional
Bea Cukai dan Ditresnarkoba Polda Metro Jaya Gagalkan Peredaran Serbuk MDMA dan Kokain Cair

Bea Cukai dan Ditresnarkoba Polda Metro Jaya Gagalkan Peredaran Serbuk MDMA dan Kokain Cair

Nasional
TNI Kirim Payung Udara, Bisa Angkut 14 Ton Bantuan untuk Warga Gaza Via Udara

TNI Kirim Payung Udara, Bisa Angkut 14 Ton Bantuan untuk Warga Gaza Via Udara

Nasional
Tersangka Kasus Korupsi Timah Diyakini Bisa Bertambah 2-3 Kali Lipat jika Diusut Lewat TPPU

Tersangka Kasus Korupsi Timah Diyakini Bisa Bertambah 2-3 Kali Lipat jika Diusut Lewat TPPU

Nasional
Pakar Hukum Duga Ada 'Orang Kuat' Lindungi Kasus Korupsi Timah yang Jerat Harvey Moeis

Pakar Hukum Duga Ada "Orang Kuat" Lindungi Kasus Korupsi Timah yang Jerat Harvey Moeis

Nasional
Gerindra: Prabowo Tidak Cuma Janji Kata-kata, Dia 'The New Soekarno'

Gerindra: Prabowo Tidak Cuma Janji Kata-kata, Dia "The New Soekarno"

Nasional
TNI Kirim 900 Payung Udara untuk Salurkan Bantuan ke Warga Palestina

TNI Kirim 900 Payung Udara untuk Salurkan Bantuan ke Warga Palestina

Nasional
Terseretnya Nama Jokowi dalam Pusaran Sengketa Pilpres 2024 di MK...

Terseretnya Nama Jokowi dalam Pusaran Sengketa Pilpres 2024 di MK...

Nasional
Serangan Balik KPU dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK...

Serangan Balik KPU dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK...

Nasional
Soal Flu Singapura, Menkes: Ada Varian Baru Tapi Tidak Mematikan Seperti Flu Burung

Soal Flu Singapura, Menkes: Ada Varian Baru Tapi Tidak Mematikan Seperti Flu Burung

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com