Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 29/11/2022, 17:35 WIB
Fitria Chusna Farisa

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Survei Charta Politika memperlihatkan, Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto berpotensi unggul jika berduet sebagai calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) pada Pemilu 2024.

Dari simulasi sejumlah nama yang disandingkan dengan nama lainnya, pasangan Ganjar-Prabowo paling banyak dipilih oleh responden.

Bahkan, perolehan suara Ganjar dan Prabowo mengungguli pasangan Anies Baswedan dan Agus Harimurti Yudhoyono jika keduanya berduet.

Baca juga: Survei Charta Politika: Elektabilitas Ganjar Tertinggi, Disusul Anies, lalu Prabowo

Simulasi tersebut tak hanya melibatkan empat nama, tetapi juga sejumlah nama lain yang disebut-sebut berpotensi maju sebagai capres dan cawapres.

Berikut hasil perolehan suara para tokoh berdasar lima kali simulasi dengan tiga pasangan capres-cawapres pada setiap simulasi:

Simulasi 1

  • Ganjar Pranowo-Prabowo Subianto: 43,4 persen
  • Anies Baswedan-AHY: 33,7 persen
  • Puan Maharani-Andika Perkasa: 3,9 persen
  • Tidak tahu (TT)/Tidak jawab (TJ): 18,9 persen

Simulasi 2

  • Ganjar Pranowo-Airlangga Hartarto: 34,3 persen
  • Anies Baswedan-AHY: 29,1 persen
  • Prabowo Subianto-Muhaimin Iskandar: 25,9 persen
  • TT/TJ: 10,7 persen

Simulasi 3

  • Ganjar Pranowo-Andika Perkasa: 34,9 persen
  • Anies Basweda-Ridwan Kamil: 28 persen
  • Prabowo Subianto-Khofifah Indar Parawansa: 24,9 persen
  • TT/TJ: 12,2 persen

Simulasi 4

  • Ganjar Pranowo-Sandiaga Uno: 36,8 persen
  • Anies Baswedan-Andika Perkasa 25,7 persen
  • Prabowo Subianto-Ridwan Kamil: 25,6 persen
  • TT/TJ: 12 persen

Simulasi 5

  • Ganjar Pranowo-Ridwan Kamil: 37,8 persen
  • Anies Baswedan-Ahmad Heryawan: 25,5 persen
  • Prabowo Subianto-Muhainin Iskandar 25 persen
  • TT/TJ: 11,7 persen

Dari lima simulasi tersebut, terlihat bahwa suara tertinggi diraih oleh Ganjar dan Prabowo jika keduanya berpasangan sebagai capres dan cawapres.

Direktur Eksekutif Charta Politika Yunarto Wijaya mengatakan, hal ini wajar mengingat Ganjar dan Prabowo konsisten masuk dalam tiga besar tokoh dengan elektabilitas tertinggi.

"Ada potensi pasangan Ganjar dengan Prabowo ini bisa memenangkan satu putaran (pemilu)," kata Yunarto dalam tayangan YouTube Charta Politika Indonesia, Selasa (29/11/2022).

Survei yang sama juga memperlihatkan elektabilitas masing-masing tokoh. Hasilnya, Ganjar Pranowo unggul dengan 32,6 persen.

Di urutan kedua ada Anies Baswedan dengan elektabilitas 23,1 persen. Sementara, Prabowo tergeser di urutan ketiga dengan tingkat elektoral 22,0 persen.

Baca juga: Survei Charta Politika: Elektabilitas Ganjar dan Anies Naik, Prabowo Turun

Halaman:
Baca tentang


Terkini Lainnya

Gugatan Perdata Keluarga Brigadir J Terhadap Ferdy Sambo dkk Lanjut ke Tahap Mediasi

Gugatan Perdata Keluarga Brigadir J Terhadap Ferdy Sambo dkk Lanjut ke Tahap Mediasi

Nasional
Hasil Rekapitulasi KPU: PAN Unggul di Provinsi Maluku, Diikuti PKS dan PDI-P

Hasil Rekapitulasi KPU: PAN Unggul di Provinsi Maluku, Diikuti PKS dan PDI-P

Nasional
Mendes Abdul Halim Bantah PKB Ditawari Jatah Kursi di Kabinet Prabowo saat Bertemu Jokowi

Mendes Abdul Halim Bantah PKB Ditawari Jatah Kursi di Kabinet Prabowo saat Bertemu Jokowi

Nasional
KPU Rekapitulasi Suara Papua dan Papua Pegunungan Hari Terakhir, Besok

KPU Rekapitulasi Suara Papua dan Papua Pegunungan Hari Terakhir, Besok

Nasional
Ketua PPLN Kuala Lumpur Akui 81.000 Surat Suara Tak Terkirim lewat Pos

Ketua PPLN Kuala Lumpur Akui 81.000 Surat Suara Tak Terkirim lewat Pos

Nasional
Komite HAM PBB Soroti Netralitas Jokowi pada Pilpres, Komisi I DPR: Dia Baca Contekan

Komite HAM PBB Soroti Netralitas Jokowi pada Pilpres, Komisi I DPR: Dia Baca Contekan

Nasional
Caleg Terancam Gagal di Dapil DIY: Eks Bupati Sleman hingga Anak Amien Rais

Caleg Terancam Gagal di Dapil DIY: Eks Bupati Sleman hingga Anak Amien Rais

Nasional
Jatam Laporkan Menteri Bahlil ke KPK atas Dugaan Korupsi Pencabutan Izin Tambang

Jatam Laporkan Menteri Bahlil ke KPK atas Dugaan Korupsi Pencabutan Izin Tambang

Nasional
Draf RUU DKJ: Gubernur Jakarta Dipilih lewat Pilkada, Pemenangnya Peraih Lebih dari 50 Persen Suara

Draf RUU DKJ: Gubernur Jakarta Dipilih lewat Pilkada, Pemenangnya Peraih Lebih dari 50 Persen Suara

Nasional
900 Petugas Haji Ikut Bimtek, Beda Pola dengan Tahun Lalu

900 Petugas Haji Ikut Bimtek, Beda Pola dengan Tahun Lalu

Nasional
Proses Sengketa Pemilu Berlangsung Jelang Lebaran, Pegawai MK Disumpah Tak Boleh Terima Apa Pun

Proses Sengketa Pemilu Berlangsung Jelang Lebaran, Pegawai MK Disumpah Tak Boleh Terima Apa Pun

Nasional
Budi Arie Mengaku Belum Dengar Keinginan Jokowi Ingin Masuk Golkar

Budi Arie Mengaku Belum Dengar Keinginan Jokowi Ingin Masuk Golkar

Nasional
PKB Ingin Hasil Pemilu 2024 Diumumkan Malam Ini

PKB Ingin Hasil Pemilu 2024 Diumumkan Malam Ini

Nasional
Hasto Bilang Suara Ganjar-Mahfud Mestinya 33 Persen, Ketum Projo: Halusinasi

Hasto Bilang Suara Ganjar-Mahfud Mestinya 33 Persen, Ketum Projo: Halusinasi

Nasional
KPK Duga Pelaku Korupsi di PT PLN Rekayasa Anggaran dan Pemenang Lelang

KPK Duga Pelaku Korupsi di PT PLN Rekayasa Anggaran dan Pemenang Lelang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com