JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal Fadjar Prasetyo menegaskan, aspek pertahanan dan kemampuan militer merupakan instrumen penting terhadap kedaulatan dan eksistensi suatu negara.
Dalam konteks ini, Fadjar mengatakan, teknologi memainkan peranan yang sangat besar dan tidak boleh disepelekan.
Hal tersebut disampaikan Fadjar dalam seminar nasional Senastindo ke-4 Akademi Angkatan Udar (AAU) di Akademi Angkatan Udara, Yogyakarta, Rabu (23/11/2022).
"Teknologi menjadi penting, tetapi perlu diingat, secanggih apapun alutsista (alat utama sistem persenjataan) yang kita miliki, pada akhirnya peran manusialah yang menjadi penentu kemenangan," ujar Fadjar dalam keterangan tertulis, Kamis (24/11/2022).
Baca juga: KSAU Sertijab Tujuh Jabatan Strategis TNI AU, Ini Daftarnya
Dalam kesempatan tersebut, Fadjar juga mengatakan, lembaga pendidikan militer merupakan center of excellence atau pusat keunggulan yang menjadi mercusuar pembelajaran.
"(Hal ini) sebagai upaya confidence building measures dan memberikan all-round capabilities," imbuh dia.
Baca juga: KSAD dan KSAU Punya Peluang Jadi Panglima TNI, tapi Jokowi Diprediksi Pilih KSAL
Adapun seminar ini menghadirkan sejumlah narasumber yang meliputi, Gubernur Lemhanas Andi Widjajanto.
Kemudian Ketua Forum Rektor Indonesia periode 2017-2022 dan Dewan Pakar Pusat Studi Energi UGM Panut Mulyono, serta Lecturer of Master of Mechanical Engineering Swiss German University Edi Sofyan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.