Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 23/11/2022, 15:11 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad meminta apabila surat presiden (surpres) pergantian panglima TNI sudah dikirimkan ke DPR, mekanismenya dapat diproses dengan cepat.

Dalam hal ini, proses penerimaan oleh Kesekretariatan Jenderal DPR tidak perlu berlama-lama untuk dikirimkan ke pimpinan DPR.

"Ya kan mekanisme di DPR kan ada. Tapi kita nanti minta supaya surat diproses sesuai mekanisme, tapi dengan waktu yang cepat kan begitu," kata Dasco di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (23/11/2022).

Baca juga: Pimpinan Komisi I DPR: Surpres Calon Panglima TNI Masuk DPR Sore Ini

Hal itu disampaikan Dasco ketika ditanya soal mekanisme penerimaan Surpres di DPR yaitu diterima oleh Kesetjenan terlebih dulu.

Dasco menegaskan, hingga kini pihaknya belum menerima surpres pergantian panglima TNI. Namun, ia berharap, surpres dapat dikirimkan minggu ini.

"Saya bilang sampai sekarang belum, tapi insya allah dalam minggu (ini), mudah mudahan sudah masuk. Minggu ini kan bisa besok, bisa lusa, bisa juga hari ini sih," ujarnya.

Lebih lanjut, ia mengingatkan bahwa DPR akan kembali memasuki masa reses dalam waktu dekat, yaitu 15 Desember 2022.

Baca juga: Calon Panglima TNI Dinilai Harus Perjuangkan Kesejahteraan Prajurit

Dengan demikian, pihaknya berupaya menyelesaikan proses pergantian panglima mulai dari penerimaan surpres hingga penetapan calon Panglima, sebelum masa reses.

Sementara itu, Sekjen DPR Indra Iskandar mengatakan bahwa sebelum disampaikan ke pimpinan DPR, surpres harus melewati Kesetjenan terlebih dulu.

"Semua surat masuk tetap harus kami catat dulu dalam agenda persuratan. Setelah itu barulah disampaikan ke pimpinan," ujar Indra kepada wartawan, Rabu.

Indra mengatakan, hingga kini pihaknya masih menunggu surat itu masuk ke Kesetjenan.

Pihaknya mengaku belum mendapatkan kabar tentang pengiriman surpres tersebut hingga Rabu siang.

Baca juga: Calon Panglima TNI Diharap Mau Akhiri Konflik Papua Secara Damai

"Prinsipnya, DPR menunggu," tutur Indra.

Sebagai informasi, beredar kabar bahwa surpres pergantian panglima TNI akan dikirimkan ke DPR pada hari ini.

Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP) Ali Mochtar Ngabalin mengatakan, Presiden Joko Widodo telah menyiapkan surpres pergantian Panglima TNI.

Menurut dia, hanya tinggal menunggu waktu surpres itu diterbitkan.

"Surpres pergantian Panglima TNI sudah ada, hanya tinggal waktu saja (dikeluarkan)," ujar Ngabalin saat dikonfirmasi Kompas.com, Rabu.

Menurut Ngabalin, Presiden Jokowi selama ini sudah beberapa kali melakukan pergantian Panglima TNI.

Baca juga: Punya Cita-cita Bangun RI Jadi Poros Maritim, Jokowi Diprediksi Pilih KSAL Jadi Panglima TNI

Dengan kata lain, Presiden sudah beberapa kali mengeluarkan surpres soal itu.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke