Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ferdy Sambo Tepuk Tembok Saat Karang Cerita Baku Tembak ke Ridwan Soplanit, Matanya Berkaca-kaca

Kompas.com - 21/11/2022, 15:22 WIB
Singgih Wiryono,
Irfan Kamil,
Fitria Chusna Farisa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com- Mantan Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Ridwan Rhekynellson Soplanit bercerita tentang detik-detik Ferdy Sambo mengarang cerita di hadapannya perihal kematian Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J.

Cerita ini diungkap Ridwan ketika hadir sebagai saksi dalam sidang pembunuhan berencana Brigadir J dengan terdakwa Richard Eliezer atau Bharada E, Ricky Rizal, dan Kuat Ma'ruf di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel), Senin (21/11/2022).

Ridwan mengaku, pada Jumat (8/7/2022) sekitar pukul 17.30 WIB, dirinya dihubungi oleh sopirnya bernama Audi untuk menghadap Ferdy Sambo di rumah dinasnya di Kompleks Polri Duren Tiga, Jakarta Selatan. Namun, sopir Ridwan mengaku tak tahu tujuan Sambo memanggil atasannya itu.

Baca juga: Cerita Bharada E Diintimidasi Ferdy Sambo, Diminta Patuhi Skenario di Depan Kapolri

Lima menit setelahnya, Ridwan yang rumah dinasnya terletak persis di sebelah rumah dinas Sambo tiba di kediaman mantan Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan (Kadiv Propam) tersebut.

Begitu sampai di rumah itu, Ridwan melihat Sambo, Bharada E, Kuat Ma'ruf, dan dua ajudan Sambo lainnya bernama Adzan Romer dan Prayogi sedang berdiri di area garasi.

Ridwan langsung diminta Sambo untuk mengikutinya masuk ke dalam rumah. Saat itu, Ridwan sempat melihat jenazah Yosua tergeletak bersimbah darah di dekat tangga lantai satu rumah dinas Sambo.

"Saya mengikuti FS (Ferdy Sambo), kemudian FS sambil menyampaikan bahwa ini tadi saya baru dapat informasi ada tembak-menembak antara anggota saya," kata Ridwan dalam persidangan.

Baca juga: Bharada E Sempat Ketakutan karena Diintimidasi Ferdy Sambo, Minta Keluarga Tak Cari jika Terjadi Sesuatu

Kepada Ridwan, Sambo bercerita bahwa baku tembak terjadi antara dua ajudannya yakni Bharada Richard Eliezer dan Brigadir Yosua. Dalam insiden tersebut, kata Sambo, Yosua tewas tertembak, sementara Bharada E tak terkena satu pun peluru.

Menurut Sambo lagi, tembak menembak itu dilatarbelakangi oleh pelecehan yang dilakukan Yosua terhadap istrinya, Putri Candrawathi.

Saat menceritakan hal tersebut, kata Ridwan, Sambo terlihat emosional. Mantan jenderal bintang dua Polri itu menepuk tembok dan berulang kali menggelengkan kepala.

Mata Sambo juga tampak berkaca-kaca seolah menahan air mata.

"Pada saat dia sambil menerangkan, kemudian dia menepuk tembok agak keras. Saya agak sempat kaget juga, Yang Mulia," terang Ridwan.

"Kemudian kepalanya tunduk ke tembok, kemudian dia melihat saya terus sambil menggeleng-geleng kepala. Matanya agak berkaca-kaca," lanjutnya.

Ridwan mengaku dirinya sempat tidak fokus karena melihat Sambo bercerita dengan begitu emosional.

"Pada saat dia menepuk tembok, kemudian matanya berkaca-kaca saat itu saya juga jadi blank, Yang Mulia," aku Ridwan.

Halaman Berikutnya
Halaman:


Terkini Lainnya

Soal Peluang Anies Maju Pilkada DKI, Sudirman Said: Prabowo Kalah 'Nyapres' Tidak Jadi Gubernur Jabar

Soal Peluang Anies Maju Pilkada DKI, Sudirman Said: Prabowo Kalah "Nyapres" Tidak Jadi Gubernur Jabar

Nasional
Beda Sikap PSI: Dulu Tolak Proporsional Tertutup, Kini Harap Berlaku di Pemilu 2029

Beda Sikap PSI: Dulu Tolak Proporsional Tertutup, Kini Harap Berlaku di Pemilu 2029

Nasional
Banjir “Amicus Curiae”, Akankah Lahir “Pahlawan” Pengadilan?

Banjir “Amicus Curiae”, Akankah Lahir “Pahlawan” Pengadilan?

Nasional
Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

Nasional
Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Nasional
Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Nasional
Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited  Capai Rp 17,43 Miliar

Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited Capai Rp 17,43 Miliar

Nasional
KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

Nasional
Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Nasional
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Nasional
Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Nasional
Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com