JAKARTA, KOMPAS.com - Hubungan Presiden RI Joko Widodo dengan Presiden Uni Emirat Arab (UEA) Mohammed bin Zayed Al Nahyan atau akrab disapa MBZ kian hangat.
Memang, dalam beberapa tahun terakhir, kedua pimpinan negara menjalin hubungan dekat. Jokowi dan MBZ beberapa kali saling mengunjungi.
Keduanya juga saling bertukar hadiah, mulai dari penamaan jalan, hingga yang terbaru pemberian masjid oleh MBZ untuk Indonesia.
Di bawah pimpinan Jokowi dan MBZ, terbangun hubungan bilateral yang harmonis antara Indonesia dengan UEA.
Baca juga: Jokowi dan MBZ Resmikan Masjid Raya Sheikh Zayed di Solo
Karibnya hubungan kedua pimpinan negara dimulai ketika MBZ masih menjadi Putra Mahkota Abu Dhabi.
Diketahui, MBZ terpilih sebagai Presiden UEA pada pertengahan Mei 2022. Dia menggantikan sang ayah, Syekh Khalifa bin Zayed Al Nahyan, yang meninggal dunia pada 13 Mei 2022.
Catatan Kompas.id, UEA menjadi negara Arab yang paling sering dikunjungi Jokowi. Sejak 2020, presiden telah berkali-kali mengunjungi negara tersebut.
Kedekatan keduanya dimulai dari kunjungan MBZ ke Indonesia pada 24 Juli 2019. Ini merupakan kunjungan MBZ pertama ke Tanah Air.
Bahkan, sebelum MBZ, kunjungan pimpinan UEA ke Indonesia terakhir kali terjadi pada tahun 1990.
MBZ dikenal sangat selektif memilih negara yang dikunjungi. Dia juga sangat jarang melakukan kunjungan ke luar negeri.
Baca juga: Bareng Anak dan Menantu, Jokowi Jamu MBZ Sarapan di Rumah Pribadinya
Dalam pertemuan perdana MBZ dan Jokowi, keduanya langsung akrab. Dua pimpinan negara itu makan durian hingga menanam pohon bersama di Istana Bogor.
Pertemuan tersebut juga menghasilkan memorandum of unserstanding (MoU) atau kesepakatan bisnis bernilai besar yakni Rp 136 triliun.
Tak sampai setahun tepatnya 12 Januari 2020, Jokowi melakukan kunjungan balasan ke UEA. Lawatan itu untuk menindaklanjuti rencana kerja sama investasi UEA di Indonesia yang sebelumnya disepakati lewat kunjungan MBZ ke RI pada Juli 2019.
Jokowi melawat ke UEA untuk yang kedua kalinya pada 3-4 November 2021. Lewat kunjungan tersebut, RI mendapat komitmen investasi dari UEA senilai 32,7 miliar Dollar AS.
Setelahnya, Jokowi tercatat dua kali berkunjung ke UEA. Pertama, kunjungan pada 15 Mei 2022 untuk menyampaikan belasungkawa atas berpulangnya Syekh Khalifa bin Zayed Al Nahyan.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.