Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PDI-P: Tak Ucapkan Selamat Ultah Bukan Berarti Presiden Miskomunikasi dengan Nasdem

Kompas.com - 14/11/2022, 14:31 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua DPP PDI-P Said Abdullah berpendapat bahwa belum adanya ucapan selamat ulang tahun (ultah) dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Partai Nasdem karena kesibukan aktivitas kenegaraan.

Oleh karena itu, menurutnya hal itu tidak bisa diartikan sebagai kerenggangan hubungan Jokowi dengan Surya Paloh dan Nasdem.

"Jadi, tidak mengucapkan selamat itu tidak berarti bapak presiden tiba-tiba ada miskomunikasi dengan Nasdem," kata Said ditemui di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (14/11/2022).

Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR RI itu meyakini bahwa Jokowi tetap akan mengucapkan selamat kepada Nasdem.

Baca juga: Nasdem Tak Dapat Ucapan HUT dari Jokowi, Pengamat: Hubungan Berada di Titik Terendah

Hal itu diyakininya berkaca pada komunikasi Jokowi ke petinggi partai politik selama ini, termasuk Ketua Umum Nasdem Surya Paloh.

"Pastilah bapak presiden itu pada waktunya nanti, dengan cara bapak presiden, dengan gesture bapak presiden yang selama ini selalu menghormati para ketua umum partai, dan para stakeholder dan para politisi kita. Itu bukan tipikal presiden tidak mengucapkan apapun," ujar Said.

Sementara itu, Said juga meminta semua pihak memaklumi kesibukan Presiden Jokowi belakangan, utamanya agenda kenegaraan di KTT G20.

Ia berharap, Jokowi yang belum mengucapkan selamat ulang tahun ke Nasdem tidak menjadi masalah yang melebar di tengah presidensi G20 Indonesia.

"Bapak presiden kita itu jadi tuan rumah G20, masa ada acara besar yang menyangkut nama baik kita, tiba-tiba dikerdilkan dengan urusan tidak mengucapkan HUT, seakan-akan masalah," kata Said.

Baca juga: Surya Paloh Tak Ingin Jokowi Ucapkan Selamat Tinggal meski Nasdem Capreskan Anies

Sebelumnya, Surya Paloh mengungkapkan bahwa Presiden Jokowi hingga saat ini belum mengucapkan selamat ulang tahun ke Nasdem.

Pasalnya, video ucapan ulang tahun dari Jokowi yang direncanakan diputar di acara HUT ke-11 Nasdem tak kunjung diputar.

Awalnya, Surya Paloh meminta awak media untuk bertanya langsung kepada Jokowi kenapa tidak mengirim video ucapan ulang tahun.

"Ah, tanya sama Pak Jokowi-lah, masa tanya sama Nasdem," ujar Surya Paloh.

Kemudian, Paloh mengatakan, jika Jokowi mengirim video ucapan ulang tahun untuk Nasdem maka itu adalah hal yang bagus.

Namun, jika ternyata Jokowi tak kunjung mengirim video, ia menyebut presiden sedang sibuk.

"Kenapa Pak Jokowi enggak kirim video? Ini kan hari ulang tahun Nasdem, mau dikirim video, ah itu bagus. Kalau enggak dikirim video, mungkin karena kesibukan," kata Surya Paloh.

Baca juga: Surya Paloh: Kalau Ada yang Bilang Jokowi Emoh ke Nasdem, Itu Sengaja Ingin Rusak Hubungan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Soal Perpanjangan Kontrak Shin Tae-yong, Menpora: Prinsipnya Kami Ikuti PSSI

Soal Perpanjangan Kontrak Shin Tae-yong, Menpora: Prinsipnya Kami Ikuti PSSI

Nasional
Soal Potensi Jadi Ketum Golkar, Bahlil: Belum, Kita Lihat Saja Prosesnya

Soal Potensi Jadi Ketum Golkar, Bahlil: Belum, Kita Lihat Saja Prosesnya

Nasional
Tanggal 31 Maret Memperingati Hari Apa?

Tanggal 31 Maret Memperingati Hari Apa?

Nasional
Bawaslu Akui Tak Proses Laporan Pelanggaran Jokowi Bagikan Bansos dan Umpatan Prabowo

Bawaslu Akui Tak Proses Laporan Pelanggaran Jokowi Bagikan Bansos dan Umpatan Prabowo

Nasional
Soal Usulan 4 Menteri Dihadirkan di Sidang MK, Kubu Prabowo-Gibran: Kami 'Fine-fine' saja, tapi...

Soal Usulan 4 Menteri Dihadirkan di Sidang MK, Kubu Prabowo-Gibran: Kami "Fine-fine" saja, tapi...

Nasional
e-Katalog Disempurnakan LKPP, Menpan-RB Sebut Belanja Produk Dalam Negeri Jadi Indikator RB

e-Katalog Disempurnakan LKPP, Menpan-RB Sebut Belanja Produk Dalam Negeri Jadi Indikator RB

Nasional
Menteri PDI-P dan Nasdem Tak Hadiri Buka Puasa Bersama Jokowi, Menkominfo: Lagi Ada Tugas di Daerah

Menteri PDI-P dan Nasdem Tak Hadiri Buka Puasa Bersama Jokowi, Menkominfo: Lagi Ada Tugas di Daerah

Nasional
MK Buka Kans 4 Menteri Jokowi Dihadirkan dalam Sidang Sengketa Pilpres

MK Buka Kans 4 Menteri Jokowi Dihadirkan dalam Sidang Sengketa Pilpres

Nasional
Kubu Ganjar-Mahfud Minta MK Hadirkan Sri Mulyani dan Risma di Sidang Sengketa Pilpres

Kubu Ganjar-Mahfud Minta MK Hadirkan Sri Mulyani dan Risma di Sidang Sengketa Pilpres

Nasional
4 Jenderal Bagikan Takjil di Jalan, Polri: Wujud Mendekatkan Diri ke Masyarakat

4 Jenderal Bagikan Takjil di Jalan, Polri: Wujud Mendekatkan Diri ke Masyarakat

Nasional
Berkelakar, Gus Miftah: Saya Curiga Bahlil Jadi Menteri Bukan karena Prestasi, tetapi Lucu

Berkelakar, Gus Miftah: Saya Curiga Bahlil Jadi Menteri Bukan karena Prestasi, tetapi Lucu

Nasional
Dua Menteri PDI-P Tak Hadiri Bukber Bareng Jokowi, Azwar Anas Sebut Tak Terkait Politik

Dua Menteri PDI-P Tak Hadiri Bukber Bareng Jokowi, Azwar Anas Sebut Tak Terkait Politik

Nasional
Tak Cuma Demokrat, Airlangga Ungkap Banyak Kader Golkar Siap Tempati Posisi Menteri

Tak Cuma Demokrat, Airlangga Ungkap Banyak Kader Golkar Siap Tempati Posisi Menteri

Nasional
Menko Polhukam Pastikan Pengamanan Rangkaian Perayaan Paskah di Indonesia

Menko Polhukam Pastikan Pengamanan Rangkaian Perayaan Paskah di Indonesia

Nasional
Enam Menteri Jokowi, Ketua DPR, Ketua MPR, dan Kapolri Belum Lapor LHKPN

Enam Menteri Jokowi, Ketua DPR, Ketua MPR, dan Kapolri Belum Lapor LHKPN

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com