JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah menjajaki peluang kerja sama produksi jet tempur Yak-130 dengan Irkut Corporation dari Rusia.
Penjajakan tersebut dilakukan lewat audiensi Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko dengan Direktur Jenderal Irkut Corporation Andrey Boginskiy di Gedung Bina Graha, Jakarta, Kamis (3/11/2022).
Moeldoko mengatakan, pemerintah selalu terbuka dengan peluang kerja sama yang ditawarkan oleh mitra asing kepada Indonesia, termasuk dalam bidang pertahanan.
“Merujuk pada kebutuhan sektor pertahanan, KSP mendukung dan siap menjembatani kerangka kerja sama yang akan dijajaki, nanti ujung dari penjajakan itu ada di kebijakan Kementerian Pertahanan (Kemenhan)," kata Moeldoko dalam pertemuan sebagaimana dilansir dari siaran pers KSP, Jumat (4/11/2022).
Baca juga: Raungan Jet Tempur Rafale Warnai Pembukaan Indo Defence 2022 di Jakarta
Menurut dia, jet tempur Yak-130 memiliki reputasi yang baik karena keunggulannya.
Tidak hanya bobot yang lebih ringan dari jet tempur lain, Yak-130 juga memiliki sistem kendali yang baik dan ketahanan yang tinggi.
“Yak-130 adalah suatu prototipe yang baik untuk angkatan udara kita dan sangat mungkin hal ini untuk didalami melalui kerja sama dengan PT Dirgantara Indonesia," kata Moeldoko.
"Terlebih lagi ada peluang bahwa market Yak-130 ini bukan hanya di Indonesia, tapi bisa diproyeksikan kepada market ASEAN juga,” ujar dia.
Direktur Jenderal Irkut Corporation Andrey Boginskiy mengatakan, skema kerja sama antaranya perusahaanya dengan Indonesia mendukung ekonomi nasional.
Sebab, berpeluang membuka lapangan kerja untuk masyarakat.
“Kami sangat berterima kasih atas dukungan dari pihak Indonesia. Menurut kami, skema kerja sama antara Indonesia dan Irkut Corporation akan secara efektif mendukung ekonomi nasional karena bisa membuka lapangan pekerjaan dan berkontribusi pada pemasukan Indonesia,” kata Andrey.
Baca juga: KSAD Sebut Perang Ukraina Vs Rusia Berdampak Global
Irkut Corporation akan mengikuti serangkaian acara Indo Defence Expo dan Forum 2022 di di Jakarta International Expo (JIExpo) Kemayoran, pada 2 hingga 5 November.
Pameran bertajuk “Peace, Prosperity, Strong Defence” itu merupakan acara internasional yang memamerkan industri pertahanan darat, laut, dan udara.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.