JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengeklaim, Indonesia dianggap sebagai negara paling toleran di dunia.
"Memang kita Indonesia dianggap sebagai negara paling toleran di dunia," kata Ma'ruf dalam acara peringatan Hari Santri Nasional 2022 di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Jumat (21/10/2022).
Ma'ruf bercerita, ia sempat ditemui oleh organisasi alim ulama yang berpusat di Abu Dhabi untuk belajar mengenai toleransi di Indonesia.
Ia menyebutkan, para ulama itu menilai bahwa toleransi yang berjalan di indonesia ini pantas dijadikan model pengembangan dakwah Islam global.
Baca juga: Mahfud: Dulu Santri Sering Diejek Udik dan Kampungan, Sekarang Sudah Naik Luar Biasa
"Mereka ingin belajar bagaimana Indonesia itu membangun toleransi bahkan mereka mengatakan bukan saatnya lagi Bahasa Arab diterjemahkan dalam Bahasa Indonesia tetapi justru yan dilakukan sekarang adalah menterjemahkan Bahasa Indonesia ke dalam Bahasa Arab," ujar Ma'ruf.
Ia mengakui, tindakan intoleran masih dapat dijumpai di Indonesia, tetapi Indonesia secara umum dianggap sebagai model pembangunan Islam yang moderat.
Di sisi lain, Ma'ruf menegaskan, tidak ada masalah dalam kehidupan beragama Islam di Indonesia, baik dari segi akidah, ibadah, maupun muamalah.
Baca juga: Wapres: Santri Tidak Pernah Mencari, tapi Siap Menerima Tugas Apa Pun kalau Dipercaya
Bahkan, kata dia, pemerintah mendukung pengembangan keuangan dan ekonomi syariah dengan membentuk Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS).
"Yang ketuanya tidak tanggung-tanggung presiden sendiri menjadi KNEKS dan saya wakilnya merangkap ketua harian dan sekretarisnya menteri keuangan. Semua menteri ikut, menko semua ikut di KNEKS," kata Ma'ruf.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.