JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 33 kapolda hadir di Istana Negara, Jakarta, Jumat (14/10/2022), terkait pengarahan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi), di tengah kabar penangkapan Kapolda Jawa Timur Irjen Teddy Minahasa terkait kasus narkoba.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan, pengarahan ini dikuti 559 personel Polri, termasuk 33 kapolda.
"33 kapolda, satu mewakili karena ada kegiatan," kata Sigit saat menyampaikan paparan sebelum menerima arahan Presiden Jokowi.
Baca juga: Isu Irjen Teddy Minahasa Diduga Ditangkap Terkait Narkoba, Kapolri Akan Bicara
Selain itu, dalam kegiatan itu juga hadir 24 pejabat utama Mabes Polri. Sebanyak tiga orang di antaranya diwakili karena sedang berada di luar negeri.
Kemudian terdapat 490 kapolres, kapolresta, kapolrestabes, dan kapolrestro yang menghadiri dalam kegiatan itu.
Seharusnya terdapat 34 kapolda yang menghadiri kegiatan pengarahan dari Presiden.
Adapun Irjen Teddy Minahasa Putra merupakan Kapolda Sumatera Barat (Sumbar) yang baru-baru ini ditunjuk Kapolri untuk menggantikan Irjen Nico Afinta sebagai Kapolda Jawa Timur.
Penunjukan itu berdasarkan surat telegram resmi Nomor ST/2134/IX/KEP/2022.
Terkait kabar penangkapan Teddy, Sigit disebut akan menyampaikan keterangan pada hari ini.
"Sore ini akan disampaikan rilis oleh Bapak Kapolri," kata Kepala Divisi Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo saat dikonfirmasi soal dugaan penangkapan tersebut.
Baca juga: Daftar Harta Properti Kapolda Jatim Teddy Minahasa, Tersebar di 53 Lokasi
Dari pantauan Kompas.com, Teddy memang tidak terlihat menjelang di titik kumpul, yakni STIK-PTIK, sebelum keberangkatan para kapolda menuju Istana Negara.
Teddy disebut ikut berperan mengungkap 124 kasus judi online dan menangkap 226 orang tersangka.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.