JAKARTA, KOMPAS.com – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menghadiri acara diskusi yang diadakan oleh Yayasan Jenggala Center.
Adapun Jenggala Center Foundation atau Yayasan Jenggala Center merupakan yayasan yang pernah menjadi tim pemenangan Joko Widodo dan Jusuf Kalla pada Pemilu 2014.
Pantauan Kompas.com di lokasi acara diskusi di JS Luwansa Hotel, Jakarta, Sabtu (17/9/2022), Anies tiba di Hotel JS Luwansa, sekitar pukul 14.14 WIB.
Baca juga: Masuk Radar Daftar Capres Demokrat, Anies: Saya Tinggal Sebulan Lagi, Sabar Dong
Ia datang dengan mengenakan kemeja berwarna merah muda. Setibanya di lokasi ia tidak bicara banyak. Namun, Anies menegaskan bahwa dia diundang untuk menjadi narasumber di acara itu.
"Saya menghadiri diskusi menjadi narasumber diundang di Jenggala, itu saja," kata Anies kepada wartawan di lokasi, Sabtu.
Kegiatan diskusi itu digelar hingga sekitar pukul 16.37 WIB secara tertutup. Setelah acara diskusi, Anies keluar ruangan dengan mengenakan rompi Janggala Center berwarna hijau tua.
“Belum. Saya rasa mereka pun kan saat ini berkumpul, tapi setahu saya mereka belum ambil sikap jadi kita lihat aja nanti seperti apa,” ucap Anies.
Baca juga: Soal Maju Pilpres, Anies Baswedan: Biarkan Partai Politik Berproses
Selain itu, Anies juga mengatakan, tidak ada pembicaran soal kesiapan dirinya untuk maju Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 saat berdiskusi dengan Jenggala Center.
Anies menerangkan, dalam diskusi bersama Jenggala Center, ia banyak menceritakan tentang gagasan, dan kebijakan yang dilakukannya selama di Jakarta.
Baca juga: Pengamat: Semua Partai Berpeluang Usung Anies Jadi Capres, tetapi...
Menurut dia, Jakarta adalah sebuah tempat berkumpul seluruh unsur di negara Indonesia dan kegiatan-kegiatan yang dilakukan di Jakarta memiliki orientasi untuk menghadirkan perasaan kesetaraan, perasaan kebersamaan, perasaan keadilan.
“Karena itu saya yang sedang bertugas mengurusi sebuah kota, provinsi, menerjemahkan ide itu di wilayah DKI dan harapanya sekarang sudah lima tahun, bisa dilihat langkah langkah yang dibangun,” ungkap dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.