JAKARTA, KOMPAS.com - Hasil survei yang diselenggarakan Saiful Mujani Research & Consulitng (SMRC) menunjukkan, PDI Perjuangan menjadi partai politik dengan perolehan suara tertinggi jika pemilihan umum (pemilu) digelar saat survei berlangsung.
"Jika pemilihan umum diadakan sekarang, PDI-P akan mendapatkan suara terbanyak, 24,8 persen," kata Direktur Riset SMRC Deni Irvani dalam siaran pers, Sabtu (3/9/2022).
Sementara itu, posisi di bawah PDI-P diperebutkan oleh Partai Gerindra, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), dan Partai Golkar.
Baca juga: Wasekjen PKB Nilai Kerja Sama PDI-P dan Gerindra untuk Pilpres 2024 Sulit Terwujud
Gerindra tercatat memiliki elektabilitas 11 persen, PKB (9,5 persen), dan Golkar (9,1 persen).
Di luar empat partai di atas, ada dua partai yang memiliki elektabilitas di atas ambang batas parlemen 4 persen, yakni Partai Demokrat (6,6 persen) dan Partai Keadilan Sejahtera (4,1 persen).
Sementara itu, elektabilitas empat partai lainnya berada di bawah 4 persen yaitu Partai Nasdem (3,5 persen), Partai Perindo (3 persen), Partai Persatuan Pembangunan (2,7 persen), dan Partai Amanat Nasional (1,9 persen).
Baca juga: PDI-P Harap Kenaikan Harga BBM Subsidi Jadi Opsi Terakhir Pemerintah
"Sedangkan partai-partai lain mendapatkan suara di bawah 1 persen. Masih ada 21,7 persen yang belum menentukan pilihan," ujar Deni.
Survei ini dilaksanakan pada 5-13 Agustus 2022 dengan melakukan wawancara tatap muka terhadap 1.220 responden yang diilih secara acak.
Margin of error survei dengan ukuran sampel tersebut diperkirakan sebesar ± 3,1 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen dengan asumsi simple random sampling
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.