Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gaspol Spesial: Dinasti Banten Bakal ke Jakarta? Airin Jawab Netizen!

Kompas.com - 22/08/2022, 07:41 WIB
Bagus Santosa

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Airin Rachmi Diany dikenal sebagai wali kota Tangerang Selatan (Tangsel). Dia merupakan wali kota Tangerang Selatan pertama dan langsung menjabat dua periode, yaitu pada 2011-2016 dan 2016-2021.

Sebelum menjabat sebagai wali kota Tangsel, Airin sempat ikut Pilkada Kabupaten Tangerang pada 2007/2008. Saat itu, dia berpasangan politikus PKS Jazuli Juwaini, namun kalah dengan pasangan Ismet Iskandar dan Rano Karno.

Baca juga: Gaspol Spesial: Pergolakan Batin Airin Saat Suami Ditangkap KPK

Jalur politiknya kemudian diarahkan ke Tangerang Selatan. Di kota baru tersebut, Airin didampingi Benyamin Davnie selama dua periode, sukses memimpin kota satelit Jakarta ini.

Di episode Gaspol! sebelumnya, mantan Wali Kota Tangsel tersebut bercerita soal perjalanan hidupnya sebagai seorang politisi sekaligus seorang ibu bagi kedua anaknya.

Setelah bercerita soal perjalanan hidupnya di masa lalu, Airin Rachmi Diany mantan Wali Kota Tangsel menjawab soal rencana karier politiknya ke depan.

Baca juga: LIVE GASPOL HARI INI: Revisi UU ITE, Sudahkah Kita Merdeka Berbicara?

 

Menurut Airin, sebagai kader Partai Golkar, dirinya siap mengikuti arahan dari partai jika ditugaskan, baik maju memperebutkan kursi di DPR maupun kursi kepala daerah di 2024 nanti.

Akan tetapi, jika dibebaskan untuk memilih kursi sesuai keinginannya, apa yang Airin harapkan Akankah DKI 1?

Baca juga: LIVE GASPOL HARI INI: Banjir Hoaks hingga Curi Start Kampanye, Bawaslu Bisa Apa?

Temukannya jawabannya dalam Gaspol Spesial (Bagian 2): Dinasti Banten Bakal ke Jakarta? Airin Jawab Netizen!

Saksikan Live Premiere! Instagram, Youtube, Facebook @kompascom Senin, 22 Agustus 2022 pukul 11.00 WIB

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Polri Lanjutkan Tugas Satgas Pengamanan untuk Prabowo

Polri Lanjutkan Tugas Satgas Pengamanan untuk Prabowo

Nasional
Menhan AS Telepon Prabowo Usai Penetapan KPU, Sampaikan Pesan Biden dan Apresiasi Bantuan Udara di Gaza

Menhan AS Telepon Prabowo Usai Penetapan KPU, Sampaikan Pesan Biden dan Apresiasi Bantuan Udara di Gaza

Nasional
Terima Nasdem, Prabowo: Surya Paloh Termasuk yang Paling Pertama Beri Selamat

Terima Nasdem, Prabowo: Surya Paloh Termasuk yang Paling Pertama Beri Selamat

Nasional
Partai Pendukung Prabowo-Gibran Syukuran Mei 2024, Nasdem dan PKB Diundang

Partai Pendukung Prabowo-Gibran Syukuran Mei 2024, Nasdem dan PKB Diundang

Nasional
MKMK: Hakim MK Guntur Hamzah Tak Terbukti Langgar Etik

MKMK: Hakim MK Guntur Hamzah Tak Terbukti Langgar Etik

Nasional
Ratusan Bidan Pendidik Tuntut Kejelasan, Lulus Tes PPPK tapi Dibatalkan

Ratusan Bidan Pendidik Tuntut Kejelasan, Lulus Tes PPPK tapi Dibatalkan

Nasional
Surya Paloh Ungkap Alasan Nasdem Tak Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo

Surya Paloh Ungkap Alasan Nasdem Tak Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo

Nasional
Golkar: Belum Ada Pernyataan Resmi Pak Jokowi Keluar dari PDI-P, Kami Enggak Mau 'Ge-er'

Golkar: Belum Ada Pernyataan Resmi Pak Jokowi Keluar dari PDI-P, Kami Enggak Mau "Ge-er"

Nasional
Politeknik KP Sidoarjo Buka Pendaftaran, Kuota Masyarakat Umum 80 Persen

Politeknik KP Sidoarjo Buka Pendaftaran, Kuota Masyarakat Umum 80 Persen

Nasional
Surya Paloh: Nasdem Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Surya Paloh: Nasdem Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Kenaikan Pangkat TNI: 8 Perwira Pecah Bintang, Kabais Resmi Berpangkat Letjen

Kenaikan Pangkat TNI: 8 Perwira Pecah Bintang, Kabais Resmi Berpangkat Letjen

Nasional
JK Nilai Konflik Papua terjadi karena Pemerintah Dianggap Ingin 'Merampok'

JK Nilai Konflik Papua terjadi karena Pemerintah Dianggap Ingin "Merampok"

Nasional
Biasa Koordinasi dengan PPATK, Dewas Nilai Laporan Wakil Ketua KPK Aneh

Biasa Koordinasi dengan PPATK, Dewas Nilai Laporan Wakil Ketua KPK Aneh

Nasional
Kementerian KP Luncurkan Pilot Project Budi Daya Udang Tradisional Plus di Sulsel

Kementerian KP Luncurkan Pilot Project Budi Daya Udang Tradisional Plus di Sulsel

Nasional
Soal PDI-P Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran, Djarot Bilang Tidak Tahu

Soal PDI-P Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran, Djarot Bilang Tidak Tahu

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com