JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menyebut ada banyak pihak yang mempertanyakan niatnya untuk kembali mencalonkan diri sebagai presiden, meski berulang kali mengalami kekalahan.
Ia menilai pihak tersebut tak memahami arti dari sebuah perjuangan.
“Ada yang bertanya, ya mungkin nyindir-nyindir, 'sudah sekian kali kalah kok mau maju lagi?’. Mungkin mereka tidak mengerti arti pejuang,” tutur Prabowo dalam rapat pimpinan nasional (Rapimnas) Partai Gerindra di Sentul International Convention Center (SICC), Bogor, Jawa Barat, Jumat (12/8/2022).
Prabowo menjelaskan, kekalahan hanya bisa dimaknai jika pihak itu mengakui dan berhenti berupaya.
Namun, lanjut dia, kegagalan menjadi sebuah tantangan jika seseorang kembali bangkit dan berusaha.
“Bagi seorang pejuang jatuh itu biasa. Bagi pendekar kalau jatuh kita bangkit, jatuh lagi, bangkit lagi,” kata dia.
Prabowo lantas mengapresiasi loyalitas kader yang masih mendukung dan memintanya untuk kembali menjajaki Pemilihan Presiden (Pilpres).
“Saya ucapkan terima kasih atas kesetiaanmu kepada saya, kepercayaanmu pada saya,” pungkas dia.
Baca juga: Ketika Prabowo Ajak Kader Partai Gerindra Apresiasi Kinerja Presiden Jokowi...
Diketahui Prabowo kembali menyatakan bakal maju sebagai capres Partai Gerindra dalam kontestasi elektoral mendatang.
Keputusan tersebut merupakan jawaban atas aspirasi Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerindra di 34 provinsi Tanah Air.
Pilpres 2024 bakal jadi kali ketiga Prabowo sebagai capres.
Ia tercatat pernah mengikuti Pilpres 2014 berpasangan dengan Hatta Rajasa, lalu Pilpres 2019 bersama Sandiaga Uno.
Pada tahun Pilpres 2009 Prabowo mencalonkan diri sebagai calon wakil presiden (cawapres) mendampingi Megawati Soekarnoputri.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.