JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Korea Selatan (Korsel) Yoon Suk-yeol mengatakan, Korea dan Indonesia sudah sepakat untuk memperkuat kerja sama dalam pembangunan ibu kota Nusantara (IKN).
Hal itu disampaikan Presiden Yoon saat menggelar konferensi pers bersama Presiden Joko Widodo usai keduanya bertemu di Kantor Kepresidenan Yongaan di Seoul, Kamis (28/7/2022).
"Terkait program pemindahan IKN yang menjadi salah satu agenda prioritas Bapak Presiden Jokowi, kedua negara sepakat untuk terus memperkuat kerja samanya," ujar Presiden Yoon dilansir dari YouTube Sekretariat Presiden.
Baca juga: Jokowi Kunjungi Taman Makan Nasional di Seoul
"Pengalaman Korsel dalam pembangunan Kota Sejong bisa dijadikan referensi yang baik bagi Indonesia," lanjutnya.
Kota Sejong diketahui merupakan ibu kota definitif kedua bagi Korsel.
Presiden Yoon juga mengungkapkan, dalam pertemuan puncak hari ini, kedua negara menyepakati amendemen MoU pemindahan dan pembangunan IKN.
"Hal ini akan menjadi fondasi bagi perusahaan-perusahaan Korsel untuk berkontribusi besar dalam pembangunan IKN. Pada pembangunan infrastruktur, SPBE atau sistem pemerintahan berbasis elektronik, pembangunan smart city di ibu kota baru Indonesia," tambahnya.
Baca juga: Jokowi Dorong Investasi Korsel dalam Pengembangan Ekosistem Mobil Listrik
Sebagaimana diketahui, Presiden Jokowi dan Ibu Negara Iriana Jokowi serta rombongan berada di Seoul sejak Rabu (27/7/2022) malam.
Kedatangan rombongan presiden ke Seoul ini dalam rangka kunjungan ke tiga negara di Asia Timur, yakni China, Jepang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.