Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harlah ke-24 PKB, Cak Imin Ajak Kader Rebut 100 Kursi DPR pada 2024

Kompas.com - 23/07/2022, 21:59 WIB
Ardito Ramadhan,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar meminta kader PKB bekerja keras untuk mencapai target 100 kursi Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) pada tahun 2024.

Hal ini disampaikan Muhaimin saat berpidato secara virtual dalam acara peringatan Hari Lahir ke-24 PKB di Kantor DPP PKB, Jakarta, Sabtu (23/7/2022).

"Insya Allah target kita 100 kursi DPR RI, target kita memegang kepemimpinan nasional menjadi presiden Republik Indonesia terwujud karena kerja keras, pengabdian, dan energi tulus yang diberikan oleh para pengurus dari Aceh sampai Papua," kata pria yang akrab disapa Cak Imin itu.

Baca juga: Muhaimin Usul 20 Persen APBN Dialokasikan untuk Peningkatan Potensi Generasi Muda

Menurut Cak Imin, ada tiga hal yang mesti dilakukan pengurus PKB untuk mencapai target tersebut.

Pertama, ia meminta kader PKB merapatkan barisan serta meningkatkan militansi.

Ia ingin kader-kader PKB memiliki semangat seperti tahun 1999 lalu ketika PKB menjadi salah satu partai papan atas hasil Pemilu 1999.

"Energi ini harus kita ulangi kita bangun kembali pada tahun 2024, energi kebersamaan, energi rapatkan barisan energi gorong royong, energi bahu membahu harus terus digelorakan," kata Cak Imin.

Kedua, Cak Imin meminta kampanye calon anggota legislatif (caleg) kelak dilakukan berdasarkan hasil analisis dan data supaya PKB dapat meraih jumlah kursi yang optimal di setiap daerah pemilihan.

Baca juga: Bantah Muhaimin Langgar Kode Etik Terkait Panja Vaksin, Fraksi PKB Beberkan Alasannya

Menurut dia, perlu ada pemetaan yang tepat di setiap daerah pemilihan agar kampanye yang dilakukan para caleg tidak tumpang tindih.

"Bekerja berdasarkan teori analitik analisis data periaku pemilih itu adalah mutlak di suasana seperti ini," kata Cak Imin.

Ketiga, ia berpesan agar PKB merekrut banyak caleg baru, terutama dari kalangan profesional dan berbasis kultur.

"Karena dengan rekrutmen-rekrutmen baru, ini mengingatkan kita bahwa PKB memang dilahirkan untuk seluruh warga bangsa, PKB memang dari NU tapi PKB untuk seluruh masyarakat bangsa Indonesia," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wakil Ketua KPK Bantah Serang Balik Dewas dengan Laporkan Albertina Ho

Wakil Ketua KPK Bantah Serang Balik Dewas dengan Laporkan Albertina Ho

Nasional
Nurul Ghufron Gugat Dewas KPK ke PTUN Jakarta

Nurul Ghufron Gugat Dewas KPK ke PTUN Jakarta

Nasional
JK Puji Prabowo Mau Rangkul Banyak Pihak, tapi Ingatkan Harus Ada Oposisi

JK Puji Prabowo Mau Rangkul Banyak Pihak, tapi Ingatkan Harus Ada Oposisi

Nasional
Mantan Anak Buah SYL Mengaku Dipecat Lantaran Tolak Bayar Kartu Kredit Pakai Dana Kementan

Mantan Anak Buah SYL Mengaku Dipecat Lantaran Tolak Bayar Kartu Kredit Pakai Dana Kementan

Nasional
Beri Selamat ke Prabowo-Gibran, JK: Kita Terima Kenyataan yang Ada

Beri Selamat ke Prabowo-Gibran, JK: Kita Terima Kenyataan yang Ada

Nasional
DPR Bakal Kaji Ulang Desain Pemilu Serentak karena Dianggap Tak Efisien

DPR Bakal Kaji Ulang Desain Pemilu Serentak karena Dianggap Tak Efisien

Nasional
Komisi II Sebut 'Presidential Threshold' Jadi Target Rencana Revisi UU Pemilu

Komisi II Sebut "Presidential Threshold" Jadi Target Rencana Revisi UU Pemilu

Nasional
Prabowo Nyanyi 'Pertemuan' di Depan Titiek Soeharto: Sudah Presiden Terpilih, Harus Tepuk Tangan walau Suara Jelek

Prabowo Nyanyi "Pertemuan" di Depan Titiek Soeharto: Sudah Presiden Terpilih, Harus Tepuk Tangan walau Suara Jelek

Nasional
Fraksi Golkar Bakal Dalami Usulan Hakim MK soal RUU Pemilu dan Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

Fraksi Golkar Bakal Dalami Usulan Hakim MK soal RUU Pemilu dan Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

Nasional
Politikus Senior PDI-P Tumbu Saraswati Meninggal Dunia, Penghormatan Terakhir di Sekolah Partai

Politikus Senior PDI-P Tumbu Saraswati Meninggal Dunia, Penghormatan Terakhir di Sekolah Partai

Nasional
Bubar Jalan dan Merapat ke Prabowo, Koalisi Perubahan Dinilai Hanya Jual Gimik Narasi Kritis

Bubar Jalan dan Merapat ke Prabowo, Koalisi Perubahan Dinilai Hanya Jual Gimik Narasi Kritis

Nasional
Ucapkan Selamat ke Prabowo-Gibran, PPP: Tak Ada Lagi Koalisi 01 dan 03

Ucapkan Selamat ke Prabowo-Gibran, PPP: Tak Ada Lagi Koalisi 01 dan 03

Nasional
CSIS: Pemilu 2024 Hasilkan Anggota DPR Muda Paling Minim Sepanjang Sejarah sejak 1999

CSIS: Pemilu 2024 Hasilkan Anggota DPR Muda Paling Minim Sepanjang Sejarah sejak 1999

Nasional
PPATK Koordinasi ke Kejagung Terkait Aliran Dana Harvey Moeis di Kasus Korupsi Timah

PPATK Koordinasi ke Kejagung Terkait Aliran Dana Harvey Moeis di Kasus Korupsi Timah

Nasional
Prabowo-Titiek Soeharto Hadiri Acara Ulang Tahun Istri Wismoyo Arismunandar, Ada Wiranto-Hendropriyono

Prabowo-Titiek Soeharto Hadiri Acara Ulang Tahun Istri Wismoyo Arismunandar, Ada Wiranto-Hendropriyono

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com